AMERIKA SERIKAT—Juara dunia kelas ringan UFC Khabib Nurmagomedov mulai memikirkan untuk hengkang ke ajang Smackdown yang berada di bawah kendali WWE. Khabib berencana hengkang setelah ia dihukum Komisi Atletik Negara Nevada (NAC).
Kerusuhan yang dilakukan Khabib usai pertarungan UFC 229 melawan Conor McGregor di T-Mobile Arena, Las Vegas, Sabtu (6/10/2018), membuat petarung Muslim 30 tahun itu dihukum sementara oleh NAC selama sepuluh hari. NAC akan melakukan investigasi atas kejadian tersebut.
BACA JUGA: Bela Rekannya, Khabib Nurmagomedov Sebut akan Mundur dari UFC
Tidak hanya itu bayaran Khabib hasil duel dengan McGregor senilai USD2 juta atau setara Rp30,4 miliar juga masih ditahan NAC. Sementara, McGregor sudah mendapat larangan tampil selama sebulan dari UFC ditambah sanksi 10 hari dari NAC.
Persoalan yang dimiliki Khabib bukan saja karena dihukum NAC, tetapi juga pembelaan terhadap rekannya yang juga petarung UFC Zubaira Tukhugov. Khabib bahkan rela untuk hengkang dari UFC jika Zubaira dihukum UFC.
Zubaira kedapatan terlibat perkelahian dengan McGregor saat Khabib menyerang Dillon Danis di luar arena oktagon. Karena perbuatannya itu Zubaira terancam sanksi pemecatan dari UFC.
Tetapi Khabib langsung merespons isu itu dengan membuat unggahan di akun Instagram miliknya. Khabib bersedia tinggalkan UFC apabila Zubaira tetap dihukum. Bersamaan dengan rumor tersebut, WWE pun mencoba mengambil keuntungan dengan mengajak Khabib bergabung ke SmackDown.
BACA JUGA: Pelatih: McGregor Kecewa Berat Kalah dari Khabib
Dikutip dari Sportbible, CEO WWE Vince McMahon telah memberikan tawaran kepada Khabib. Hal itu dibenarkan Khabib dengan membuat unggahan di akun Twitter miliknya.
“WWE meminta saya untuk pindah. Apa yang Anda pikirkan?” tulis Khabib.
Sportbible juga menyebutkan masa depan Khabib di UFC tengah mengambang. Padahal UFC sudah memberikan penegasan tidak mencabut gelar juara kelas ringan Khabib meski memulai kerusuhan di T-Mobile Arena. []
SUMBER: CNN
