Oleh: Asri Mulya
Member WCWH dan Revowrite
asrimulya8@gmail.com
SOAL manfaat jilbab, adakah orang yang memiliki pendapat/pandangan seperti di bawah ini:
“Lebih baik hatinya dulu yang dijilbabi, baru pakai jilbab.”
“Orang berjilbab belum tentu baik akhlaknya.”
“Orang berjilbab kekurangan vitamin D karena semua tertutup, hingga tidak terkena sinar matahari.”
” Aku belum berjilbab karena hati belum mantap.”
“Yang penting saya sudah sholat, puasa, mengaji, bersedekah dan menjadi orang baik. Tidak usah berjilbab lagi.”
“Dengan berjilbab menghalangi beraktivitas, susah mendapat jodoh atau bahkan tidak dapat pekerjaan.”
“Aku masih muda, ingin mengikuti fashion biar gak ketinggalan zaman. Jadi gak usah berjilbab.”
“Suami belum mengizinkan atau menyuruh pakai jilbab.”
Pernyataan-pernyataan di atas adalah alasan klise kebanyakan orang yang masih belum mau menggunakan jilbab. Meskipun sebenarnya mereka tahu bahwa perintah menggunakan jilbab itu adalah suatu kewajiban yang difirmankan Allah SWT dalam Al-qur’an seperti Al-ahzab:59, An-Nur:31.
يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَنْ يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَحِيمًا
“Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka”. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Ahzab: 59)
Seharusnya orang yang sudah mengetahui dan paham akan perintah Allah tersebut, tidak hanya meyakini saja dalam ucapan dan hatinya. Namun harus diaplikasikan dan menerapkan perintah itu ke dalam kehidupannya sehari-hari, dengan menggunakan jilbab sesuai syariah. Karena kita juga akan bisa mendapatkan manfaat jilbab insyaAllah/.
Sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam :
صِنْفَانِ مِنْ أَهْلِ النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا، قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ، وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيلَاتٌ مَائِلَاتٌ، رُءُوسُهُنَّ كَأَسْنِمَةِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ، لَا يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ، وَلَا يَجِدْنَ رِيحَهَا، وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ كَذَا وَكَذَا
Ada dua golongan penduduk neraka yang keduanya belum pernah aku lihat, (yang pertama): Kaum yang memiliki cambuk-cambuk seperti ekor sapi yang digunakan untuk memukuli orang-orang. Dan (yang kedua): Para wanita yang berpakaian tapi telanjang, mereka menggoda dan jalannya berlenggak-lenggok, kepala-kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Para wanita itu tidak masuk surga, bahkan tidak mencium wanginya surga padahal wanginya bisa tercium dari jarak perjalanan sejauh ini dan itu.” (HR.Muslim)
Dan jika Ia bersungguh-sungguh tahu dan mengerti hukum Allah bahwa berhijab itu perintah. Maka wajib bagi muslimah taat dan patuh dengan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Karena jilbab bagi muslimah bukan hanya perintah, namun jilbab adalah sebagai identitasnya. Orang tahu bahwa dengan jilbab, Ia adalah muslimah.
Tidak memikirkan itu harus dapat izin atau perintah suami, bagi wanita yang sudah menikah sekalipun. Bagi muslimah sejati perintah Allah adalah hal yang paling utama dilaksanakan. Karena bila memikirkan dan menunggu perintah suami mau sampai kapan? Iya kalau suaminya juga mengerti dan paham syariah agama dan menjalankannya secara kaffah. Kalau tidak berarti suami tersebut termasuk dayuts.
Oleh karena itu seorang kepala rumah tangga harus memperhatikan keluarganya dengan sebaik-baiknya. Barangsiapa mengetahui ada keburukan pada keluarganya, istri atau anaknya, tetapi dia membiarkannya dengan alasan cinta atau lainnya, maka ia adalah dayuts. Dayuts termasuk orang yang tidak akan dilihat oleh Allâh Subhanahu wa Ta’ala pada hari kiamat.
عَنْ سَالِمِ بْنِ عَبْدِ اللهِ بْنِ عُمَرَ، أَنَّهُ سَمِعَهُ يَقُولُ: حَدَّثَنِي عَبْدُ اللهِ بْنُ عُمَرَ، أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: ” ثَلَاثَةٌ قَدْ حَرَّمَ اللهُ عَلَيْهِمُ الْجَنَّةَ: مُدْمِنُ الْخَمْرِ، وَالْعَاقُّ، وَالدَّيُّوثُ “، الَّذِي يُقِرُّ فِي أَهْلِهِ الْخَبَثَ
Dari Sâlim bin Abdullah bin Umar, berkata: Abdullah bin Umar Radhiyallahu anhuma bercerita kepadaku bahwa Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tiga orang yang Allâh haramkan untuk mereka: pecandu khamar (minuman keras), anak yang durhaka, dan dayuts, membenarkan keburukan di keluarganya”. [HR. Ahmad, no. 5372, 6113. Dishahihkan oleh syaikh Syu’aib al-Arnauth di dalam Takhrij Musnad Ahmad]
Berikut ini adalah beberapa manfaat jilbab:
1 Manfaat Jilbab, Bisa dijadikan Perisai.
Orang berjilbab bisa menjaga Perkataan dan perbuatan buruk dapat di cegah. Jilbab juga menuntun menjadi muslimah yang semakin baik dan shalihah. Jilbab sebagai amalan pelengkap, bagi amalan kewajiban lainnya agar tidak hilang pahalanya. Ibarat kendi yang berisi air tertutup rapat maka airnya tidak akan tumpah.
2 Manfaat Jilbab, Memuliakan Wanita.
Berjilbab pun diibaratkan barang yang dijual ditoko yang dibungkus rapi disimpan dilemari, agar tidak berdebu. Dan pembeli lebih menyukai baju tersebut, dibanding baju yang sudah digantung di luar lemari. Maka wanita jangan takut tidak mendapatkan jodohnya bila berjilbab.
3 Manfaat Jilbab, Mencegah Penyakit Berbahaya.
Selain sebagai penutup aurat, muslimah terhindar dari sinar matahari yang menyengat. Hingga dapat mencegah penyakit kanker kulit.
https://www.youtube.com/watch?v=nh_5XtHS6EY
4 Manfaat Jilbab, Menumbuhkan Perekonomian.
Saat ini pemakaian Jilbab sudah sangat banyak dipakai dalam acara apapun. Bahkan juga sebagai fashion sampai bisa juga menumbuhkan perekonomian. Karena banyak modelnya yang cantik dan keren, menjadikan pemakai jilbabnya terlihat modis, cerdas bahkan berintelek. Maka jangan lagi beralasan bahwa dengan memakai jilbab akan sakit, tidak dapat mendapatkan pekerjaan, tidak bisa mengikuti fashion.
5 Manfaat Jilbab, Menghindari dari Pelecehan Seksual.
Tak sampai disitu manfaat jilbab. Jilbab melindungi dari mata-mata nakal yang berniat usil menggoda atau bahkan melecehkan seorang muslimah. Karena dari berita kriminal saja banyak yang disampaikan bahwa penyebab dari tindak pelecehan akibat dari wanita yang berpakaian seksi, minim bahan, yang semuanya terbuka. Hingga menimbulkan gangguan syahwat bagi kaum pria yang mendorong prilaku pelecehan seksual.
So jangan ragu dan banyak alasan lagi untuk memakai jilbab. Agar kita benar-benar menjadi muslimah sejati yang taat akan perintah Allah takut dengan adzabNya. Tetap niatkan hanya karena Allah dalam berjilbab agar selain bisa mengikuti fashion dapat juga pahalanya.#BahagiaDuniaAkhirat []
