• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 16 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Opini

Gus Dur: Meretas Jalan Harmoni Dan Keberagaman

Oleh Saad Saefullah
1 tahun lalu
in Opini
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Gus Dur

Foto: Instagram/Santri Design

0
BAGIKAN

Oleh : Moch. Azka Shohibul Musyaffa
Mahasiswa dari Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung
shohibulmusyaffa@gmail.com

ABDURRAHMAN Wahid,atau kita lebih mengenalnya sebagai Gus Dur,lahir pada 7 September 1940 di jombang,Jawa Timur. Pemikiran dan tindakan Gus Dur memiliki dampak besar dalam membentuk wajah Indonesia menjadi negara yang inkluisf dan beragam.

Menjadikan nilai-nilai toleransi sebagai landasan bernegara dan membuat kerukunan yang signifikan, ia membawa pengaruh yang sangat kuat dalam menapaki keberagaman yang ada negara ini.

Awal kehidupan dan Pembentukan Nilai

Gus Dur tumbuh dalam keluarga yang, memiliki warisan yang kuat, keluarga yang sangat mencintai keilmuan dan juga keluarganya memiliki latar belakang politis ke-organisasian yang hebat. Ayahnya,Wahid Hasyim seorang ulama dan politisi,yang merupakan pendiri Partai Masyumi dan menjadi menteri agama pertama di Indonesia.

ArtikelTerkait

Freelancer Muslim Zaman Now: Halalkah Gigs dan Remote Work Menurut Syariah?

Benarkah Umar bin Khattab Pernah Menguburkan Anak Perempuannya Hidup-hidup Sebelum Masuk Islam?

Leasing, Benarkah Mengandung Praktik Riba?

Ihwal Perilaku Shadenfreude

BACA JUGA: Kala Gus Dur Bikin Raja Arab Tertawa

Ia (Gus Dur) mewarisi semangat inklusif yang kuat disebabkan oleh latar belakang keluarganya memberikan perspekstif Gus dur dalam pemahaman tentang keberagaman. Hal tersebutlah yang menjadi pondasi kuat Gus dur dalam pengembangan pemikirannya di kemudian hari.

Nahdlatul Ulama dan Pemikiran yang moderat

Pada tahun 1984, Gus Dur mendirikan Nahdlatul Ulama (NU) Syuriah, cabang dari organisasi Islam terbesar di Indonesia. Inisiatif ini bertujuan untuk menyurakan Islam yang moderat yang menjunjung tinggi toleransi dan inklusivitas.

Melalui NU Syuriah Gus Dur mengajak untuk menyuarakan keberagaman antar umat beragama khusunya keberagaman di dalam Islam itu sendiri agar memandang keberagaman bukan suatu hal yang dapat di diskriminasi, namun menjadi anugerah yang telah Tuhan berikan pada mansia di muka bumi.

gus dur

Warisan dan pengaruh Gus dur

Gus Dur memegang peran kunci dalam peristiwa Reformasi politik Indonesia pada tahun 1998, yang mengakhiri rezim Orde Baru. Kredibilitasnya sebagai pemimpin agama membuatnya diakui sebagai salah satu tokoh sentral yang mampu menyatukan berbagai elemen masyarakat dalam gerakan reformasi. Pada tahun 1999, Gus Dur terpilih sebagai Presiden Indonesia.

Sebagai presiden, Gus Dur mengedepankan nilai-nilai toleransi dan keberagaman dalam kebijakan-kebijakannya. Langkah-langkahnya yang mencolok antara lain membebaskan Papua dari status Daerah Operasi Militer (DOM), menunjukkan komitmen terhadap keadilan dan hak asasi manusia. Selain itu, dia juga aktif mendekatkan hubungan antara etnis Tionghoa dan pemerintah, menciptakan atmosfer harmoni yang lebih baik.

Gus Dur meninggalkan warisan besar melalui upayanya mempromosikan harmoni dan keberagaman di Indonesia. Pemikirannya melampaui batas konvensional, menekankan bahwa keberagaman adalah kekayaan yang harus dijaga bersama. Dedikasinya terhadap dialog antaragama menginspirasi berbagai kalangan untuk menjembatani perbedaan dan memperkuat persatuan.

Meskipun tidak lagi menjabat sebagai presiden, pengaruh Gus Dur terus terasa dalam bentuk organisasi yang didirikannya, NU Syuriah. Organisasi ini terus memperjuangkan Islam moderat dan mengajarkan nilai-nilai toleransi kepada generasi muda. Pemikirannya juga mendorong dialog antaragama di berbagai tingkatan, menciptakan ruang untuk saling memahami dan menghargai perbedaan.

gus dur

Keputusan kontroversial dan kritikan terhadap kepemimpinannya

Meskipun memiliki dampak positif, kepemimpinan Gus Dur tidak lepas dari kontroversi. Beberapa kebijakan keagamaan yang diambilnya menuai kritik, termasuk di antaranya kebijakan terkait larangan terhadap Ahmadiyah.

BACA JUGA: 6 Buku tentang Gus Dur dan Politik yang Wajib Kamu Baca!

Konflik dengan sejumlah pihak membuat masa pemerintahannya berlangsung singkat, hanya dua tahun. Namun, Gus Dur tetap teguh pada pandangan bahwa keberagaman adalah kekuatan dan bukan kelemahan demi kebaikan kedepannya.

Inspirasi untuk masa depan

Abdurrahman Wahid, atau Gus Dur, adalah tokoh yang tidak hanya meninggalkan jejak sejarah, tetapi juga memberikan pandangan bagi masa depan. Keberagamannya bukan sekadar slogan, melainkan panggilan untuk masyarakat Indonesia dan dunia untuk merangkul perbedaan dengan sikap terbuka.

Warisan Gus Dur tetap hidup dalam semangat toleransi, harmoni, dan keberagaman yang menjadi fondasi bangsa Indonesia yang berdaulat dan inklusif. []

DAFTAR PUSTAKA
Oktarianda Yoga (2021), “Pemikiran Pluralisme KH. Abdurrahman Wahid Dalam Membangun Toleransi (1999-2001)”, JOM FISIP, Vol. 8
Taufani (2018), “Pemikiran Pluralisme Gusdur”, Jurnal Tabligh, Vol. 9 No. 2
Setiawan Wahyu (2018), “Toleransi Beragama Menurut KH. Abdurrahman Wahid Dan Kontribusinya Dalam Pendidikan Agama Islam” (Skripsi Sarjama, Program Studi Tarbiyah Dan Keguruan, UIN Raden Intan Lampung) http://repository.radenintan.ac.id/7995/1/Skripsi%20Full.pdf

Kirim tulisan Anda ke Islampos. Isi di luar tanggung jawab redaksi. Silakan kirim ke: islampos@gmail.com, dengan ketentuan tema Islami, pengetahuan umum, renungan dan gagasan atau ide, Times New Roman, 12 pt, maksimal 650 karakter.

Tags: Gus Dur
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Saat Munafikin Menghianati Yahudi Madinah

Next Post

Hukum Mengambil Mushaf dengan Tangan Kiri

Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki. Tidak terkenal. Menyukai kisah-kisah Nabi dan Para Sahabat.

Terkait Posts

wanita bekerja, manfaat menulis dengan tangan, Freelancer

Freelancer Muslim Zaman Now: Halalkah Gigs dan Remote Work Menurut Syariah?

16 Mei 2025
Abu Bakar Ash-Shiddiq, Umar bin Khattab

Benarkah Umar bin Khattab Pernah Menguburkan Anak Perempuannya Hidup-hidup Sebelum Masuk Islam?

13 Mei 2025
Leasing

Leasing, Benarkah Mengandung Praktik Riba?

23 April 2025
Musailamah al-Kazzab, Tipe Manusia di Akhir Zaman, ibadah, Sifat Sumber Dosa, Orang yang Tidak Diajak Bicara Allah, Paradoks, syahwat, Muhammadiyah, InsyaAllah, takdir, Nasihat Ibnul Qayyim, Hisab, Buruk, Keutamaan Tauhid, Macam Cemburu, Tauhid, sumpah palsu, Politik, Fitnah, Perkara Akhir Zaman, dosa, pengangguran, Maksiat, Sebab Murtad, Larangan, Maksiat, Jiwa, Ulama, Musuh, Dosa Besar, Kaum Khawarij, Cara Rasulullah Redakan Amarah,Kemaksiatan, Dosa Besar, Rasulullah, Kejahatan Abu Lahab, Bahaya Hasad, Perkara yang Mendatangkan Keburukan, Dampak Buruk Maksiat, Shadenfreude, Ciri Penjilat di Dunia Kerja, Suami yang Ringan Tangan

Ihwal Perilaku Shadenfreude

15 April 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

wanita bekerja, manfaat menulis dengan tangan, Freelancer

Freelancer Muslim Zaman Now: Halalkah Gigs dan Remote Work Menurut Syariah?

Oleh Dini Koswarini
16 Mei 2025
0

Antisemit, Yahudi, Israel

Serangan Kilat, Terusirnya Yahudi dari Kota Madinah

Oleh Saad Saefullah
16 Mei 2025
0

Kebiasaan yang Akan Menyebabkan Miskin Selamanya, Bahaya Stroke, Bahaya Akibat Sering Terkena Angin Malam, Miskin

Panduan Hidup Miskin yang Dijamin Anti Gagal”

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0

Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam, shalat tahajud

Ciri-ciri Orang yang Sering Shalat Tahajud

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0

Dosa Suami terhadap Istri, Kuisioner Test Kejujuran

Kuisioner Test Kejujuran

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0

Terpopuler

Adakah Penduduk Indonesia yang Masih Mendapatkan Gaji hanya 2 Juta / Bulan?

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0
Uang Istri, sedekah, gaji

Jumlah pasti penduduk Indonesia yang berpenghasilan sekitar Rp2 juta per bulan tidak tersedia secara langsung.

Lihat LebihDetails

Jenis-jenis Karbohidrat yang Lebih Berbahaya daripada Gula

Oleh Dini Koswarini
15 Mei 2025
0
Akibat Terlalu Sering Minum Minuman yang Manis, Karbohidrat

Berikut ini adalah jenis-jenis karbohidrat yang bisa lebih berbahaya daripada gula biasa, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan dan tanpa kontrol.

Lihat LebihDetails

Tanda-tanda Ginjal Bermasalah, yang Bisa Kenali Mulai dari Kepala hingga Kaki

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0
Bahaya Jantung ketika Sudah Kotor Lebaran, Ginjal

Menyadari gejala ini sejak dini penting untuk mencegah kerusakan ginjal yang lebih parah.

Lihat LebihDetails

Ciri-ciri Orang yang Sering Shalat Tahajud

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0
Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam, shalat tahajud

Orang yang sering shalat tahajud biasanya memiliki ciri-ciri khas dalam kepribadian, akhlak, dan ruhiyahnya.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.