Oleh: Bagas Triyatmojo
PERNAH bertanya ke teman, lalu dijawab, “Google aja”?
Jujur saya agak risih bila mendapatkan jawaban seperti itu. Kecuali memang sudah tidak ada yang tahu.
Tapi untuk sekedar rute jalan, lokasi, atau hal hal tidak rumit lainnya, masa langsung diarahkan ke Google juga?
Apa jadinya nanti hubungan antara manusia dengan manusia, ketika setiap pertanyaan ditanyakan ke mesin pencari. Ketika setiap kebingungan, jalan keluarnya ditelusuri melalui mesin pencari. Ini tentunya bukan pertanyaan diluar “Apa kabar?” “Sudah makan belum?” “Bagaimana pekerjaan hari ini?” dll.
Saya lebih memilih untuk bertanya kepada orang lain, hal hal yang menurut saya, orang lain sebenarnya tahu.
Saya ingin tetap menjadi manusia, dimana ada interaksi di antaranya, bukan tiap detiknya interaksi dengan internet, internet dan internet.
Saya khawatir, di masa depan nanti tidak ada lagi komunikasi antar manusia, semuanya sudah bergantung pada teknologi. Save Humanity! []
