• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 17 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Keluarga Tirai Kamar

Nyeri Saat Berhubungan?

Oleh Adam
8 tahun lalu
in Tirai Kamar
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Foto: Abu Umar/Islampos

Foto: Abu Umar/Islampos

1
BAGIKAN

PADA beberapa pasangan suami istri, terutama pengantin baru, bisa jadi mengalami rasa nyeri saat berjima, baik sesaat sebelum, saat berhubungan, maupun setelahnya. Ini merupakan keluhan yang cukup banyak dialami suami maupun istri, meskipun lebih sering ditemukan pada pihak istri.

Nyeri saat berjima diistilahkan dengan kata dyspareunia dan dikelompokkan menjadi beberapa kelompok:

– Nyeri pada saat penetrasi (saat berjima). Penyebabnya antara lain:

• Kurangnya lubrikasi. Bisa jadi karena stimulasi (rangsangan/pemanasan/foreplay) yang kurang saat akan berhubungan, tegang, cemas, libido yang menurun, setelah melahirkan, saat menyusui, atau wanita yang telah menopause. Beberapa obat juga diketahui dapat menurunkan libido sehingga menyulitkan proses lubrikasi, seperti antidepresan, antihipertensi.

ArtikelTerkait

Yang Tidak Disukai oleh Istri dari Suami ketika Jima

Suami Nolak Terus Diajak Jima, Istri Harus Bagaimana?

Pentingnya Istri Tidak Malu untuk Memuaskan Suami karena Termasuk Ibadah

Kenapa Suami Sukanya Minta Jima Terus sama Istri?

• Cedera, trauma, atau iritasi di daerah organ genital. Misalnya akibat kecelakaan, operasi, episiotomi, dsb. Iritasi akibat pemakaian bahan kimia tertentu di daerah genital juga dapat menimbulkan nyeri dan rasa tidak nyaman saat penetrasi.

• Peradangan atau infeksi di daerah genital.

• Vaginismus, yakni kondisi otot vagina yang mengalami spasme involunter (tanpa sadar).

– Nyeri pada saat penetrasi dalam (deep thrusting). Nyeri dirasakan saat penetrasi dalam, dan biasanya lebih sakit pada posisi tertentu. Di antara penyebabnya adalah:

• Penyakit tertentu, seperti fibroid pada rahim, radang kandung kemih, penyakit inflamasi panggul, hemorrhoid, endometriosis, dan sebagainya.

• Paska operasi atau perawatan medis tertentu, misalnya pada pasien paska pengangkatan rahim (histerektomi).

– Nyeri akibat faktor emosional. Beberapa faktor emosional yang bisa menyebabkan dyspareunia antara lain:

• Faktor psikologis, seperti kecemasan, tegang, malu atau tidak percaya diri dengan image tubuh, rasa takut akan keintiman, dapat menyebabkan stimulasi seksual menjadi sulit sehingga saat berhubungan timbul rasa nyeri.

• Stres. Otot-otot dasar pelvis cenderung mengencang sebagai respon terhadap stres, sehingga dapat menyebabkan nyeri saat berhubungan.

• Riwayat pelecehan seksual.

Solusi

Jika masalahnya ada pada kurangnya lubrikasi (kurangnya cairan pelumas pada vagina) akibat foreplay yang kurang memadai, maka hendaknya hal tersebut dikomunikasikan antara suami dan istri.

“Janganlah salah seorang dari kalian menjima’ istrinya seperti binatang ternak mendatangi pasangannya. Tetapi hendaklah ada ar rasuul antara keduanya.” Ditanyakan kepada beliau, “Apakah ar rasuul itu wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “Ciuman dan kalimat-kalimat obrolan (mesra),” (HR. Ad Dailami).

Selain memperbaiki fase foreplay, jika memang dibutuhkan lubrikasi/cairan pelumas tambahan, dapat dibantu menggunakan gel/lubrikan khusus yang dapat diperoleh di apotik-apotik.

Jika masalahnya pada gangguan kesehatan, yang hanya bisa diketahui melalui pemeriksaan dokter, maka solusinya adalah mengatasi gangguan kesehatan tersebut seoptimal mungkin.

Jika masalahnya pada faktor emosional, apabila faktor tersebut tidak dapat diatasi dengan sugesti positif terhadap diri sendiri, maka dapat dikomunikasikan kepada suami, sesama wanita yang berpengetahuan dan amanah, atau kepada psikolog.

Jadi solusinya berkaitan erat dengan penyebabnya. Dan perlu diketahui bahwa keluhan dyspareunia ini sebaiknya segera dicarikan solusinya, sebab dapat berdampak buruk terhadap hubungan suami istri dan kehidupan sehari-hari, seperti istri jadi trauma atau tidak bersemangat dalam hubungan intim dan cenderung menghindar. Sang istri menjadi tertekan karena tidak mendapatkan kepuasan seksual sehingga perannya sebagai istri dan ibu menjadi kurang optimal, dan sebagainya. []

Sumber: konsultasisyariah.com

Tags: hubungan suami istrijimanyeri
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

8 Hal soal Rasul yang Mungkin Belum Anda Ketahui

Next Post

Ini Dia, Hal-hal yang Disukai Nabi

Adam

Adam

Dengan Ilmu, engkau berani bertindak dan dapat menahan diri untuk diam

Terkait Posts

Jima, Suami

Yang Tidak Disukai oleh Istri dari Suami ketika Jima

6 Juli 2025
Jima

Suami Nolak Terus Diajak Jima, Istri Harus Bagaimana?

28 Juni 2025
suami, istri, reproduksi, aib, cerai, perceraian, cemburu, fitnah, mahram, kekasih, pernikahan, hubungan intim,

Pentingnya Istri Tidak Malu untuk Memuaskan Suami karena Termasuk Ibadah

23 Juni 2025
Penyebab Suami Loyo di Tempat Tidur, Jima, nusyuz

Kenapa Suami Sukanya Minta Jima Terus sama Istri?

8 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

MasyaAllah, Inilah 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan beserta Artinya

Oleh Haura Nurbani
24 Agustus 2023
0
Hukum Mengubur Ari-ari Bayi, Fakta Bayi Baru Lahir, ASI, ciri bayi cerdas, nama, Nama Anak Perempuan, Hukum Bayi Tabung dalam Islam, Doa ketika Melahirkan

Nama Sahabiyat adalah nama wanita-wanita agung yang dikaitkan dengan Nabi Muhammad dalam menyebarkan Islam bersamanya.

Lihat LebihDetails

21 Sifat Manusia Menurut Al Quran

Oleh Laras Setiani
17 Oktober 2019
0
ilustrasi.foto: kiblat

Dan apabila manusia itu ditimpa kemudharatan, dia memohon (pertolongan) kepada Tuhannya dengan kembali kepada-Nya; kemudian apabila Tuhan memberikan nikmat-Nya kepadanya...

Lihat LebihDetails

85 Motto Hidup dari Kutipan Ayat Alquran

Oleh Eneng Susanti
17 Januari 2023
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

SAHABAT mulia Islampos, ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik dari Alquran. Banyak pula kutipan ayat Alquran yang bisa...

Lihat LebihDetails

Jawab 20 Pertanyaan tentang Islam Ini, dari yang Paling Mudah sampai yang Agak Sulit

Oleh Dini Koswarini
2 Mei 2025
0
Teka Teki Fiqih, Pertanyaan, Pertanyaan tentang Islam

Berikut 20 soal pilihan ganda bertema Islami, disusun dari tingkat mudah hingga sulit, lengkap dengan jawabannya,

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.