• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Kamis, 12 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar

3 Penderitaan bagi Orang yang Bunuh Diri, Naudzubillah!

Oleh Dini Koswarini
2 tahun lalu
in Syi'ar
Waktu Baca: 4 menit baca
A A
0
salmon Kesemutan Terus-menerus, Kulit Biru Memar Dicubit Setan, Ujian, Agus,, jika dosa itu terlihat, Jika Dosa Itu Terlihat, takdir, Ancaman Pedih bagi Orang Bakhil , dosa besar, Sumber Penyakit Manusia, Bunuh Diri, Balasan bagi Orang yang Suka Memaki dan Menyakiti Orang Lain

Foto: Freepik

1
BAGIKAN

SYAIKH Abdul Aziz bin Baz menjelaskan, “Bunuh diri adalah salah satu dosa besar. Allah Ta’ala berfirman,

“Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu. Dan barangsiapa berbuat demikian dengan melanggar hak dan aniaya, maka Kami kelak akan memasukkannya ke dalam neraka. Yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.” (QS. An Nisa: 29-30).

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang membunuh dirinya dengan sesuatu, ia akan di adzab dengan itu di hari kiamat.” (HR. Bukhari no. 6105, Muslim no. 110).

Maka bunuh diri itu adalah dosa besar yang paling buruk. Namun Ahlussunnah wal Jama’ah berkeyakinan bahwa orang yang bunuh diri itu tidak kafir. Jika ia muslim, maka ia tetap dishalatkan dengan baik karena ia seorang Muslim yang bertauhid dan beriman kepada Allah, dan juga sebagaimana ditunjukkan oleh dalil-dalil.

ArtikelTerkait

10 Hal yang Sebaiknya Kamu Lakukan di Pagi Hari

Apa Perbedaan antara Shalat Jamak dan Qashar?

Nabi Muhammad ﷺ dan Permusuhan Abu Jahal

Sunnah-sunnah Wudhu, Apa Saja?

BACA JUGA: Bunuh Diri dan Putus Asa, Salah Satu Larangan dalam Islam

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Dahulu ada seorang lelaki yang terluka, ia putus asa lalu mengambil sebilah pisau dan memotong tangannya. Darahnya terus mengalir hingga ia mati. Allah Ta’ala berfirman: ”Hambaku mendahuluiku dengan dirinya, maka aku haramkan baginya surga.” (HR. Bukhari no. 3463, Muslim no. 113).

“Barangsiapa yang membunuh dirinya sendiri dengan suatu cara yang ada di dunia, niscaya kelak pada hari kiamat Allah akan menyiksanya dengan cara seperti itu pula.” (HR. Bukhari dan Muslim)

“Barangsiapa yang membunuh dirinya dengan besi, maka besi itu kelak akan berada di tangannya dan akan dia gunakan untuk menikam perutnya sendiri di dalam neraka Jahannam, kekal di sana selama-lamanya. Barangsiapa bunuh diri dengan minum racun, maka kelak ia akan meminumnya sedikit-demi sedikit di dalam neraka Jahannam, kekal di sana selama-lamanya. Barangsiapa yang bunuh diri dengan menjatuhkan dirinya dari atas gunung, maka dia akan dijatuhkan dari tempat yang tinggi di dalam neraka Jahannam, kekal di sana selama-selamanya.” (HR. Bukhari no. 5778, Muslim no. 109).

Pertanyaan Malaikat di Dalam Kubur, Dosa yang Terus Mengalir, Tanda Hati yang Kotor, Nasihat Imam al-Ghazali, bunuh diri
Foto: Unsplash

Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin menjelaskan: “Barangsiapa yang membunuh dirinya dengan sesuatu, ia akan di adzab dengan itu di neraka Jahannam. Artinya seseorang yang bunuh diri pasti akan masuk neraka Jahannam.” (Syarhu Al Kabair, 109).

Orang yang bunuh diri akan mengalami tiga penderitaan, yaitu penderitaan ketika di dunia yang menjadikannya dia untuk melakukan bunuh diri tersebut, penderitaan ketika akan mengalami kematian dan penderitan di akhirat dimana orang yang bunuh diri akan kekal di neraka.

Ketika seseorang menghadapi suatu permasalahan, akal yang sehat tentu akan setuju bahwa bunuh diri bukanlah solusi dari permasalahan tersebut. Apapun permasalahannya, selama-lamanya bunuh diri bukanlah solusi. Bunuh diri hanyalah bentuk lari dari permasalahan, bahkan justru ia akan menambah permasalahan-permasalahan yang lain bagi orang yang ditinggalkannya.

Advertisements

Ketahuilah bahwa setiap masalah yang kita hadapi itu pasti ada solusinya. Karena Allah Ta’ala tidak akan membebani sesuatu kepada kita kecuali masih dalam batas kemampuan kita. Allah Ta’ala berfirman,

“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya” (QS. Al Baqarah: 286).

Dan solusi dalam permasalahan hidup itu pasti akan bisa didapatkan jika kita kembali kepada Allah, kembali kepada agama, mendekatkan diri kepada Rabb kita dengan menjalankan berbagai ketaatan dan menjauhi segala larangan. Karena demikianlah janji Allah Ta’ala Ia adalah sebaik-sebaik penepat janji,

“Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar” (QS. Ath Thalaq: 2).

BACA JUGA:  Bolehkah Membunuh Kecoa Menurut Pandangan Islam?

Untuk menghindari pikiran mengenai bunuh diri cobalah lakukan lima hal ini,

1 Tips Menjauhkan dari Pikiran Bunuh Diri: Menyerahkan hidup kepada Allah SWT

Apabila manusia beriman dan meyakini akan Rukun-rukun Allah tentu ia akan terhindar dari perbuatan bunuh diri. Orang yang menyerahkan hidup dan merasa hidupnya selalu bersama Allah akan selau berkeyakinan bahwa masalah yang dihadapi tidak terlalu besar karena Allah SWT akan menolong hamba-Nya yang sedang mengalami masalah dan kesulitan.

Umat Islam yang beriman dan yakin akan hal itu akan menganggap bahwa Allah lebih berkuasa selain daripada Allah SWT. Bukankah Allah tidak akan memberikan cobaan di luar kemampuan umat-Nya? Katakan dan yakini bahwa sebesar apapun masalahnya, kita memiliki Allah yang lebih besar.

2 Tips Menjauhkan dari Pikiran Bunuh Diri: Tidak menjadikan dunia sebagai tujuan hidup

Dalam hidup ini tak ada sesuatu yang sempurna akan selalu ada saja masalah yang timbul menimpa manusia. Seperti halnya hakikat manusia yang memang selalu berganti antara suka, duka dan perasaan netral. Maka janganlah jadikan dunia sebagai tujuan manusia yang utama.

Dunia Menurut Islam adalah tempat naungan sementara untuk menyiapkan pahala sebagai bekal di akhirat nanti. Manusia yang melakukan tindakan bunuh diri adalah mereka yang menjadikan manusia sebagai tujuan utamanya. Padahal Allah telah menjajikan kemudahan setelah kesusahan, setelah kehidupan dunia ada di kehidupan akhirat.

3 Tips Menjauhkan dari Pikiran Bunuh Diri: Coba perhatikan orang sekitar yang lebih kesusahan

Apabila kita sedang mengalami kesulitan dan kesusahan, maka tengolah mereka yang lebih mengalami kesulitan daripada kita.

Dengan melihat orang-orang yang mengalami kesulitan, akan melatih kita untuk selalu bersyukur dan sangat merasa beruntung bahwa terdapat kenikamatan lain yang kita rasakan sehingga kita dapat memahami bahagia dalam Kehidupan dunia  dengan baik.

BACA JUGA: Enam Alasan Orang Putuskan Bunuh Diri

4 Tips Menjauhkan dari Pikiran Bunuh Diri: Selalu berusaha bersyukur atas nikmat Allah SWT

Bersyukur menurut Islam adalah hal yang wajib dilakukan saat menghadapi masalah dan kesulitan yang terjadi dalam kehidupan kita.

Pahala Kebaikan Terampas, Cara Meruqyah Diri Sendiri, Dosa yang Terus Mengalir, Berkhianat, Hal yang Tidak Boleh Dilakukan oleh Tangan Seorang Muslim, Nasihat Imam al-Ghazali, Sahabat, Tata Cara Tayamum, Tata Cara Tayamum, penghalang masuk surga, Sumber Penyakit Manusia,Tayammum, Tathoyyur. bunuh diri
Foto: Pixabay

Manusia yang selalu mengupayakan dirinya untuk selalu bersyukur akan diringankan bebannya dan selalu semakin Allah tambahkan kenikmatan atas dirinya sebab manusia yang selalu bersyukur akan selalu mencari kenikmatan lain yang Allah telah berikan. Ia tidak akan memikirkan masalah lain, namun sibuk memikirkan kenikmatan-kenikmatan lain yang Allah telah berikan.

5 Tips Menjauhkan dari Pikiran Bunuh Diri: Bertemanlah bersama orang-orang Shaleh

Orang-orang shaleh akan selalu memposisikan dan mengkondisikan diri kita agar selalu hidup dengan aturan-aturan dan nilai-nilai Islam. Mereka akan selalu mendorong kita untuk berbuat kebaikan, mensyukuri segala nikmat, menjauhkan diri dari bunuh diri, menyabarkan kita dan saling mengingatkan satu sama lain.

Bersama orang-orang shaleh, kita akan senantiasa mendapatkan saran, penerangan dan menjauhkan diri kita dari perilaku dan tindakan yang merugikan kita dari perbuatan yang dilarang oleh Allah serta membuat jiwa kita menjadi selalu tenang. []

Tags: bunuh diri
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Orang yang Puasa Adalah Orang yang Juga Berpuasa dari Dosa

Next Post

Disebutkan Nabi ﷺ dalam Hadist, Ini 3 Tips Agar Rumah Nyaman dan Penuh Berkah

Dini Koswarini

Dini Koswarini

Terkait Posts

10 Hal yang Sebaiknya Kamu Lakukan di Pagi Hari

12 Juni 2025
Makmum, Shalat,

Apa Perbedaan antara Shalat Jamak dan Qashar?

11 Juni 2025
Nabi, Utsman bin Affan, Unta, Abdullah bin Ubay, Abu Jahal

Nabi Muhammad ﷺ dan Permusuhan Abu Jahal

10 Juni 2025
Hal yang Dimakruhkan dalam Wudhu, Sunnah Wudhu

Sunnah-sunnah Wudhu, Apa Saja?

8 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

10 Hal yang Sebaiknya Kamu Lakukan di Pagi Hari

Oleh Haura Nurbani
12 Juni 2025
0

Abu Bakar Ash-Shiddiq, Umar bin Khattab, Yahudi

Membangun Legitimasi dalam Menghadapi Yahudi Madinah

Oleh Saad Saefullah
12 Juni 2025
0

Rasulullah, Nabi Muhammad

Air Mata Rasulullah ﷺ: Ketika Allah Memanggil Anak-anaknya

Oleh Dini Koswarini
11 Juni 2025
0

Ciri Diabetes, Tubuh Penuh Gula, Asam Lambung

Kenapa Asam Lambung Lebih Sering Kambuh di Malam Hari?

Oleh Dini Koswarini
11 Juni 2025
0

Penyebab Siksa Kubur, Aib, Ciri Orang yang Culas

Ciri-ciri Orang yang Culas

Oleh Yudi
11 Juni 2025
0

Terpopuler

Kapan Rasulullah Baca Surat al-Ikhlas dan al-Kafirun dalam Shalat?

Oleh Irah
24 Mei 2022
0
Adab Membaca Al-Quran, Keutamaan Surat Al Kahfi, Surat Al Mulk, waqaf, Penghilang Stres dalam Islam, Tafsir Quran, Buya Hamka, Murajaah Al-Quran, Tips Mudah Menghafal Alquran, Cara Memuliakan Al-Quran, Adab Membaca Al-Quran, Khasiat Basmallah, Keutamaan Surat Al-Fath, Manfaat Membaca Surat Yasin, Kesulitan-kesulitan saat Menghafal Al-Quran, Keutamaan Membaca Al-Quran, Manfaat Baca Quran untuk Kesehatan, Langkah Memuliakan Al-Quran, Jumlah Ayat Alquran, Keutamaan Membaca Quran, Akhlaq Muslim terhadap Al Quran, Hukum Membacakan Al-Quran dengan Suara Merdu, Makna Kata Kami dalam Al-Quran, Ayat Terakhir Alquran, Sahabat Nabi Penghafal Al-Quran, Nabi, Hukum Bacaan Quran untuk Orang Lain

Lantas kapan Rasulullah biasa membaca surat al ikhlas dan al kafirun?

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Ini 10 Jenis Sholat yang Tidak Diterima Allah

Oleh Saad Saefullah
8 Maret 2022
0
keutamaan sujud

Salah satunya adalah lelaki yang shalat sendirian tanpa membaca sesuatu.

Lihat LebihDetails

Kenapa Kita Harus Berusaha Sekuat Tenaga Mendapatkan Rezeki Halal di Zaman Ini

Oleh Dini Koswarini
11 Juni 2025
0
Cara Mengendalikan Sifat Boros, Renungan tentang Rezeki, Keuangan Keluarga, Rezeki Halal

Di zaman yang penuh fitnah dan godaan ini, mencari rezeki halal bukan hanya kewajiban, tapi juga perjuangan.

Lihat LebihDetails

14 Sifat Teladan Rasulullah ﷺ dalam Kehidupan Sehari-hari

Oleh Yudi
9 April 2021
0

Salah satu karakter mulia Rasulullah ﷺ adalah tidak pernah mengasingkan diri dari kaumnya meski diperlakukan semena-mena.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.