• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 13 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar

3 Pesan yang Terkandung dalam Surat Al-Kahfi

Oleh Yudi
6 tahun lalu
in Syi'ar
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Zaid bin Tasbit

Ilustrasi: Islampos

0
BAGIKAN

SALAH satu dari sekian banyak yang disunahkan oleh Nabi kita Muhammad SAW untuk dilaksanakan pada hari Jumat adalah membaca surat al-Kahfi. Dalam satu hadits, Rasulullah SAW bersabda,

“Barangsiapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jum’at, dia akan disinari cahaya di antara dua Jum’at.” (HR. An Nasa’i dan Baihaqi. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih sebagaimana dalam Shohihul Jami’ no. 6470).

Sayyid Quthb dalam tafsirma fi Zhilalil Quran menyebutkan bahwa tema sentral surat ini pada tiga hal yang penting sekali untuk kita pahami, karena itu wajar bila kita harus membacanya setiap hari Jumnat.

1 Akidah

Surah al-Kahfi ini diawali dan diakhiri dengan menyoroti persoalan akidah. Bedanya Islam dengan agama lain salah satu persoalannya adalah pada konsep akidahnya. Surah ini dimulai dengan ayat yang memuji Allah yang menumnkan Al-kitab (Al-Quf an) yang lurus, tanpa kebengkokan dan basa-basi, berisi peringatan akan siksa yang pedih dan kabar gembira untuk siapa saja yang mau beriman dan beramal saleh dengan balasan yang menyenangkan, lihat surah al-Kahfi:1-5 dan 110.

ArtikelTerkait

Fatimah Tidak Izinkan Abu Bakar Masuk ke Dalam Rumah, tanpa Izin Suami

7 Kalimat yang Jangan Diucapkan Sembarangan oleh Suami kepada Istri!

7 Cara Anak Muda agar Tak Terjerumus kepada Perilaku Zina

10 Hal yang Sebaiknya Kamu Lakukan di Pagi Hari

BACA JUGA: Ini Keutamaan Surat Al-Kahfi

2 Metode Berpikir

Sesudah memiliki akidah yang turus, manusia juga harus berpikir yang benar sehingga menghasilkan konsep dan amaliah yang benar. Segala sesuatu yang dikatakan harus dengan landasan yang jelas dan benar, bukan berdasarkan anggapan-anggapan yang tidak berdasar, apalagi sekadar ikut-ikutan. Lihat surah al-Kahfi: 25-26 dan 36.

3 Norma-norma

Dalam kehidupan ini segala sesuatu ada tolok ukur kebenaran dan kebaikannya. Kepada manusia, khususnya kaum muslimin diingatkan agar jangan sampai terjebak pada penilaian dan tolok ukur yang bersifat duniawi. Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang ada di bumi sebagai perhiasan baginya, untuk Kami menguji mereka, siapakah di antaranya yang terbaik perbuatannya. Dan Kami benar-benar akan menjadikan (pula) apa yang di atasnya menjadi tanah yang tandus lagi kering.” (al-Kahfi: 7-8).

Oleh karena itu, Nabi Muhammad SAW tidak boleh terpengaruh dengan orang-orang kafir dengan iming-iming yang bersifat duniawi, apalagi hati mereka sebenarnya dilalaikan oleh Allah SWT. Hal ini terkait dengan kemauan para pembesar kafir Quraisy yang menyatakan bahwa mereka mau masuk Islam kalau Rasulullah mau mengusir sahabat-sahabat yang martabat duniawinya rendah, seperti BilaI, Suhaib, Ammar, Khabbab, dan Ibnu Mas’ud atau ada majelis tersendiri untuk mereka. Allah SWT berfirman,

Dan bersabarlah engkau (Muhammad) beserta orang yang menyeru Tuhannya pada pagi dan senja hari dengan mengharap keridhaan-Nya; dan janganlah kedua matamu berpaling dari mereka (karena) mengharapkan perhiasan kehidupan dunia; dan janganlah enggkau mengikuti orang yang hatinya telah Kami lalaikan dari mengingat Kami, serta menuruti keinginannya dan keadaannya sudah melewati batas. Dan katakanlah (Muhammad), ‘Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu; barangsiapa menghendaki (beriman) hendaklah dia beriman, dan barangsiapa menghendaki (kafir) biarlah dia kafir.'” (al-Kahfi :28-29).

BACA JUGA: Dahsyatnya Surat 18 Al-Kahfi Hari Jum’at

Oleh karena itu, seorang muslim jangan sampai teperdaya oleh kehidupan duniawi, hal ini terus dilatih setiap hari dengan shalat yang lima waktu, setiap pekan dengan shalat Jumat, setiap tahun dengan ibadah Ramadhan dan sekali seumur hidup dengan ibadah haji. Dalam konteks ibadah Jumat, seorang muslim harus meninggalkan segala urusan guna menunaikan ibadah pekanan ini sehingga dia tidak termasuk orang yang terlambat datang ke masjid, dia sudah datang dan siap mendengarkan khutbah sebelum khatib naik ke mimbar. []

Referensi: 160 Materi Dakwah Pilihan/Karya: Drs. H. Ahmad Yani/Al Qalam/2006

Advertisements
Tags: surat al kahfi
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Apa Hukum Jimat dari Ayat-ayat Al-Quran?

Next Post

Inilah Pentingnya Istikharah, Bukan sekedar Mengharap Mimpi atau Menunggu Pertanda

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Penjagaan Allah terhadap Nabi, Abu Bakar

Fatimah Tidak Izinkan Abu Bakar Masuk ke Dalam Rumah, tanpa Izin Suami

12 Juni 2025
hak dan kewajiban suami istri, NAFKAH, talak, rumah tangga, suami, aurat

7 Kalimat yang Jangan Diucapkan Sembarangan oleh Suami kepada Istri!

12 Juni 2025
Selingkuh dalam Islam, khilafiyah, perbuatan zalim, pacaran, zina

7 Cara Anak Muda agar Tak Terjerumus kepada Perilaku Zina

12 Juni 2025
Sunnah, Marah, Pagi Hari

10 Hal yang Sebaiknya Kamu Lakukan di Pagi Hari

12 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Keutamaan Berjima di Malam Jumat, Tempat Duduk Penghuni Surga, Nasihat, Nabi Luth, Posisi Duduk yang Dimurkai, Manusia, Hasan Al-Bashri, ujian

Musibah Itu Ujian, Teguran, Hukuman, ataukah Azab?

Oleh Saad Saefullah
12 Juni 2025
0

Penjagaan Allah terhadap Nabi, Abu Bakar

Fatimah Tidak Izinkan Abu Bakar Masuk ke Dalam Rumah, tanpa Izin Suami

Oleh Dini Koswarini
12 Juni 2025
0

Gejala Diabetes, Durasi Tidur, Akibat Menahan BAB, Penyebab Asam Urat

Penyebab Asam Urat, Apa Saja?

Oleh Dini Koswarini
12 Juni 2025
0

Itikaf, Ciri Malam Lailatul aQadar,, Munafik

Kenapa Shalat Shubuh Terasa Berat bagi Orang Munafik?

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0

hak dan kewajiban suami istri, NAFKAH, talak, rumah tangga, suami, aurat

7 Kalimat yang Jangan Diucapkan Sembarangan oleh Suami kepada Istri!

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0

Terpopuler

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Rajin Sholat Tapi Maksiat Masih Jalan, Apa yang Salah?

Oleh Yudi
19 Mei 2024
0
3 Kali Tidak Shalat Jumat saat Pandemi, doa iftitah, keutamaan shalat berjamaah, shalat berjamaah, sholat, shalat, imam, masbuk

Justru ketika seseorang belum bisa meninggalkan maksiat, maka kewajiban sholat itu semakin dia butuhkan.

Lihat LebihDetails

Meninggal Dunia Masih Pakai Behel dan Rambut Sambung, Apakah Harus Dicopot?

Oleh Yudi
19 Mei 2024
0
gigi, behel, anak

Sebelum lebih jauh, muslim harus mengetahui terlebih dahulu mengenai hukum penggunaan behel dan rambut sambung.

Lihat LebihDetails

14 Sifat Teladan Rasulullah ﷺ dalam Kehidupan Sehari-hari

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0
Sebab Nabi Muhammad Diutus di Arab, Bukti Kenabian Muhammad

Salah satu karakter mulia Rasulullah ﷺ adalah tidak pernah mengasingkan diri dari kaumnya meski diperlakukan semena-mena.

Lihat LebihDetails

5 Kriteria Harta yang Wajib Dikeluarkan Zakatnya

Oleh Saad Saefullah
7 Februari 2017
0
Foto: YouTube

Para ulama telah menyusun kriteria jenis harta yang wajib dizakati.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.