• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 1 Juli 2022
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Tidak ada Hasil
View All Result
Home Syi'ar Motivasi

Ketika Memberi Mengharap Balasan…

Oleh Sodikin
1 tahun lalu
in Motivasi
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
khutbah jumat, zalim

Ilustrasi. Foto: Wallup

0
BAGIKAN
Share on FacebookShare on Twitter

ADA seorang saudagar yang terkenal baik hati dan sering memberi bantuan kepada sanak saudara atau teman yang datang meminta tolong kepadanya.

Suatu hari, si saudagar sedang mengalami kesulitan, seakan menghadapi jalan buntu dan merasa perlu bantuan orang lain.

Maka dia pun mendatangi teman dan saudara yang dulu pernah dibantunya. Tetapi ternyata, tidak ada satupun dari mereka yang tergerak untuk membantu.

Bahkan saat dia bercerita mengenai masalah yang sedang dihadapinya, mereka cenderung cuek, tidak peduli, dan menganggap itu bukanlah urusan mereka.

ArtikelTerkait

4 Cara Mengembangkan Penghargaan terhadap Diri Sendiri

9 Rahasia Rekening Ghaib Sepanjang Masa

4 Booster keimanan dalam Sikap Tawakal

4 Cara Menjadi Orang Kaya dalam Islam

BACA JUGA: Ketika Budak Bernama Barirah Memberi Rasulullah Makanan…

Sesampai di rumah, si saudagar merasa terpukul, kecewa, dan marah. Dia tidak habis berpikir, bagaimana mereka yang dulu merengek mohon bantuan, dan telah dibantunya, sungguh tidak tahu bersyukur dan berterimakasih.

Saat dia dalam kesulitan dan membutuhkan bantuan, mereka memperlakukannya  seperti itu. Dan semakin dipikir, dia semakin kecewa dan marah.

Keadaan ini sangat mengganggunya, dia menjadi sulit tidur, gampang marah, dan tidak bisa berpikir secara jernih.

Setelah berhari-hari si saudagar menjalani hidup yang tidak bahagia itu, dia memutuskan untuk pergi ke orang bijak.

Setelah mendengar keluhan si saudagar, si orang bijak berkata, “Anak muda, paman tahu kalau kamu orang yang baik, suka membantu orang lain, tetapi saat ini kebaikan hatimu malah berakibat buruk. Kamu merasa tidak bahagia, kecewa, dan marah. Kenapa bisa begitu?”

Menurut paman, pertama, kamu telah salah menilai orang lain. Harapan kamu adalah orang yang telah kamu bantu akan membalas budi, dan kenyataan tidak begitu, maka yang salah adalah kamu sendiri.

BACA JUGA: Soal Memberi dan Menerima Hadiah, Ini yang Dianjurkan Nabi

Kedua, jika kamu ingin mendapat imbalan atas bantuanmu, saat membantu, kamu harusnya memberi pelajaran kepada mereka bagaimana caranya berterima kasih.

Ketiga, jika kamu tidak ingin dikecewakan orang lain, maka berilah bantuan tanpa harapan atas imbalan apapun. Karena perbuatan baik yang telah kamu lakukan janganlah kehilangan makna dan dikotori dengan keinginan untuk dibalas yang bila tidak kesampaian, akan menimbulkan kecewa, marah, dan kemudian benci di hatimu.

***

Advertisements

Saat orang lain memohon bantuan kita dan kita menolong mereka, sebaliknya saat kita sedang mengalami kesulitan, kita mengharap balasan atas bantuan yang pernah kita berikan adalah hal yang wajar terjadi di kehidupan ini.

Namun umumnya orang yang berjiwa besar berpikir: membantu adalah membantu, tidak perlu ada embel-embel di belakangnya. Jika kita salah menilai orang yang kita bantu, introspeksi dan benahi diri sendiri. Masalah yang sedang kita hadapi adalah tanggung jawab kita sendiri. Sehingga kita tidak perlu marah, kecewa dan menyalahkan orang lain yang tidak mau membantu kita.  []

SUMBER: IPHINCOW

Tags: Marahmemberisaudagar
ShareSendShareTweet
Advertisements



ADVERTISEMENT
Previous Post

Di Akhir Zaman, Mencari Orang Baik Ibarat Mencari Jarum di Tumpukan Jerami

Next Post

Keutamaan Menjaga Shalat Subuh Berjamaah

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

Cara mengembangkan penghargaan terhadap diri sendiri, Amalan yang Menghindarkan Malapetaka, kisah mualaf, atribut jiwa muslim

4 Cara Mengembangkan Penghargaan terhadap Diri Sendiri

14 Mei 2022
Hakikat Kekayaan, Istidraj, Tanda Datangnya Rezeki, Hikmah Pembagian Warisan, Hikmah Pembagian Warisan, Rekening Ghaib Sepanjang Masa, pekerjaan haram

9 Rahasia Rekening Ghaib Sepanjang Masa

10 April 2022
doa di waktu fajar, doa agar dijauhkan dari kemiskinan, booster keimanan

4 Booster keimanan dalam Sikap Tawakal

29 Maret 2022
Cara Menjadi Orang Kaya, Pekerjaan Haram, rezeki, istri boros

4 Cara Menjadi Orang Kaya dalam Islam

29 Maret 2022
Please login to join discussion
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist