• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 9 Juli 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Islam 4 Beginner

Takbiratul Ihram dalam Shalat, Ini 16 Syaratnya

Oleh Eneng Susanti
4 tahun lalu
in Islam 4 Beginner
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Kesalahan imam dan makmum shalat Jumat:, shalat memakai masker wabah covid-19

Ilustrasi. Foto: Euronews

0
BAGIKAN

DALAM Mazhab Syafi’i, rukun salat ada 13. Rukun shalat ini wajib dipenuhi ketika mendirikan salat.

Salah satu dari ketiga belas rukun shalat tersebut adalah “Takbiratul Ihram” yaitu mengucapkan lafaz “Allahu Akbar” ketika memulai salat.

Dalil tentang hal itu adalah hadis yang diriwayatkan Abu Hurairah. Ia berkata, Rasulullah SAW pernah masuk masjid. Lalu ada seorang lelaki masuk dan melakukan shalat. Setelah selesai ia datang dan memberi salam kepada Rasulullah.

BACA JUGA: Inilah Rukun Shalat yang Wajib Diketahui Muslim

ArtikelTerkait

7 Prinsip Utama dalam Kehidupan Seorang Muslim

Amalan Unggulan, Amalan Rahasia, dan Amalan yang Terus-Menerus

Tempat-Tempat Terlarang untuk Shalat, di Mana Saja?

10 Akibat Makan Uang Haram

Beliau SAW menjawab salamnya lalu bersabda, “Kembalilah dan salatlah karena sesungguhnya kamu belum shalat.

Lelaki itu kembali shalat. Setelah shalatnya yang kedua ia mendatangi Nabi SAW dan memberi salam.

Kemudian beliau SAW bersabda lagi, “Kembalilah dan shalatlah, karena sesungguhnya kamu belum shalat. Sehingga orang itu mengulangi shalatnya sebanyak tiga kali.

Lelaki itu berkata, “Demi Dzat yang mengutus Kamu dengan membawa kebenaran, saya tidak dapat mengerjakan yang lebih baik daripada ini semua. Ajarilah saya.”

Beliau bersabda, “Bila kamu melakukan shalat, bertakbirlah. Bacalah bacaan dari Al-Qur’an yang mudah bagimu. Setelah itu ruku’ hingga kamu tenang dalam ruku’mu. Bangunlah hingga berdiri tegak. Lalu bersujudlah hingga kamu tenang dalam sujudmu. Bangunlah hingga kamu tenang dalam dudukmu. Kerjakanlah semua itu dalam seluruh shalatmu.” (HR Al-Bukhari, Muslim)

Tuntunan mengenai rukun shalat tersebut juga dijelaskan dalam Kitab Safinatun Najah, kitab ringkas berisi dasar-dasar ilmu fikih Mazhab Syafi’i yang ditulis oleh Syekh Salim bin Sumair Al-Hadhrami (ulama asal Yaman).

BACA JUGA: Ragam dan Jenis Shalat, Inilah Pendapat dari 4 Mazhab

Mengenai takbiratul ihram, dijelaskan ada 16 syaratnya.

(فصل) شُرُوْطُ تَكْبِيْرَةِ الْإِحْرَامِ سِتَّةَ عَشَرَ: أَنْ تَقَعَ حَالَةَ الْقِيَامِ فِي الْفَرْضِ، وَأَنْ تَكُوْنَ بِالْعَرَبِيَّةِ، وَأَنْ تَكُوْنَ بِلَفْظِ الْجَلَالَةِ وَبِلَفْظِ أَكْبَرُ، وَالتَّرْتِيْبُ بَيْنَ اللَّفْظَيْنِ، وَأَنْ لَايَمُدَّ هَمْزَةَ الْجَلَالَةِ وَعَدَمُ مَدِّ بَاءِ أَكْبَرُ، وَأَنْ لَا يُشَدِّدَ الْبَاءَ، وَأَنْ لَايَزِيْدَ وَاوًا سَاكِنَةً أَوْ مُتَحَرِّكَةً بَيْنَ الْكَلِمَتَيْنِ، وَأَنْ لَايَزِيْدَ وَاوًا قَبْلَ الْجَلَالَةِ، وَأَنْ لَايَقِفَ بَيْنَ كَلِمَتَيِ التَّكْبِيْرِ وَقْفَةً طَوِيْلَةً وَلَا قَصِيْرَةً، وَأَنْ يُسْمِعَ نَفْسَهُ جَمِيْعَ حُرُوْفِهَا: وَدُخُوْلُ الْوَقْتِ فِي الْمُؤَقَّتِ وَإِيْقَاعُهَا حَالَ الإِسْتِقْبَالِ، وَأَنْ لَا يَخِلَّ بِحَرْفٍ مِنْ حُرُوْفِهَا، وَتَأْخِيْرُ تَكْبِيْرَةِ الْمَأْمُوْمِ عَنْ تَكْبِيْرَةِ الْإِمَامِ.

Syarat takbiratul ihram ada 16 yaitu:

1. Harus dibaca ketika berdiri pada shalat fardhu.
2. Harus dengan Bahasa Arab.
3. Harus dengan Lafaz Al-Jalalah (الله).
4. Harus dengan Lafaz Akbar (أكبر).
5. Harus dibaca tartib antara kedua lafaz tersebut (ٱللَّٰهُ أَكْبَرُ).
6. Tidak boleh (dibaca) panjang huruf Hamzah-nya Lafaz Al-Jalalah.
7. Tidak ada Mad (bacaan panjang) pada huruf ba’-nya lafaz Akbar.
8. Tidak ada Tasydid pada huruf Ba’-nya.
9. Tidak boleh ada tambahan waw sukun atau ber-harakat di antara lafaz Al-Jalalah dan Akbar.
10. Tidak boleh ada tambahan waw sebelum lafaz Al-Jalalah.
11. Tidak boleh berhenti sebentar atau lama di antara kalimat takbir.
12. Harus bisa mendengar seluruh huruf-hurufnya (bacaannya).
13. Harus diucapkan ketika memasuki waktu shalat.
14. Harus diucapkan ketika menghadap Qiblat.
15. Tidak boleh menyela dengan satu huruf pun dari huruf-hurufnya.
16. Takbir-nya makmun harus lebih akhir dari takbir-nya Imam. []

Referensi: Safinatun Najah/Karya: Syekh Salim bin Sumair Al-Hadhrami

Tags: rukun shalatShalattakbiratul ihram
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Ketika Cobaan Datang Silih Berganti

Next Post

Selama Januari, Israel Larang Azan di Masjid Ibrahimi Sebanyak 50 Kali

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

Rahmat Allah, Kebaikan, Prinsip

7 Prinsip Utama dalam Kehidupan Seorang Muslim

7 Juli 2025
Tajwid, Surat Al-Baqarah, Amalan

Amalan Unggulan, Amalan Rahasia, dan Amalan yang Terus-Menerus

6 Juli 2025
Pembatal Shalat

Tempat-Tempat Terlarang untuk Shalat, di Mana Saja?

3 Juli 2025
Pekerjaan Haram, Uang Haram

10 Akibat Makan Uang Haram

3 Juli 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Nasi Panas

Gimana Sih Cara Kurangi Kadar Gula dalam Nasi?

Oleh Haura Nurbani
8 Juli 2025
0

Manfaat Tidur di Awal Malam, Bahaya Tidur Sore untuk Kesehatan, Penyebab Tidur Tidak Teratur, Ketindihan, Tidur di Awal Malam, Cara Mengatasi Insomnia, Adab Tidur, Bangun

Kenapa Ada Orang yang Sering Bangun Pukul 3 Pagi?

Oleh Haura Nurbani
8 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp. 2.270.999! 1

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp. 2.270.999!

Oleh Saad Saefullah
8 Juli 2025
0

Cuci Pakaian

Jangan Cuci Pakaian di Sore dan Malam Hari, Kenapa?

Oleh Saad Saefullah
8 Juli 2025
0

Anak Laki-laki

10 Nasihat untuk Anak Laki-laki Sebelum Mereka Dewasa

Oleh Dini Koswarini
8 Juli 2025
0

Terpopuler

7 Ciri-ciri Rumah Tangga yang Disukai Setan

Oleh Yudi
7 Juli 2025
0
rumah, mudik

Rumah tangga yang anggota keluarganya lalai dari shalat, bahkan ada yang tidak shalat sama sekali, adalah rumah tangga yang disukai...

Lihat LebihDetails

Suara-suara Aneh di Malam Hari, Abaikan Saja

Oleh Dini Koswarini
7 Juli 2025
0
Suara

Iman kepada hal gaib adalah bagian dari ajaran Islam. Namun, bukan berarti kita harus mengikuti setiap bisikan atau suara yang...

Lihat LebihDetails

Yang Tidak Disukai oleh Istri dari Suami ketika Jima

Oleh Saad Saefullah
6 Juli 2025
0
Jima, Suami

Jima menjadi sarana memperkuat cinta, kasih sayang, dan keharmonisan rumah tangga.

Lihat LebihDetails

Jangan Penuhi Hidupmu dengan Keluhan

Oleh Haura Nurbani
7 Juli 2025
0
Keluhan

Jangan jadikan keluhan sebagai bahasa utama dalam hidupmu.

Lihat LebihDetails

Apakah Mazi Membatalkan Wudhu?

Oleh Saad Saefullah
19 Maret 2022
0
Manfaat Hirup Air ke Hidung Ketika Wudhu

Karenanya Anda dimaafkan akibat tidak tahu.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.