Mengenal Jenis-jenis Air Suci dan Air Najis
Hukum dasar air adalah suci.
Hukum dasar air adalah suci.
Di antara sekian pembatal wudhu, Ulama Ahli Fikih tidak menyebutkan bersentuhan dengan benda najis sebagai salah satu pembatal wudhu.
Menurut pandangan dan pendapat para ulama, hal yang termasuk dimakruhkan ketika berwudhu salah satunya adalah berwudhu di tempat yang bernajis.
Dan mereka yang meninggal husnul khatimah adalah mereka yang meninggal dalam keadaan berwudhu.
Sayyid Sabiq dalam kitabnya yang berjudul Fiqh Sunnah menyebutkan banyak sekali hadits mengenai keutamaan berwudhu.
Lakukan keduanya secara rutin setiap kali berwudhu, sehingga jumlah kuman akan berkurang dalam hidung.
edangkan penafian (peniadaan) yang disebutkan dalam hadits adalah kesempurnaan. Jadi maksudnya adalah tidak sempurna wudhunya.
Kualitas wudhu yang kita lakukan sejatinya akan sangat berbeda jika dilengkapi dengan amalan sunnah yang lainnya.
Bagaimana jika air wudhu tersebut dilap atau dikeringkan? Bolehkah?
Yang jelas kalau orang dalam keadaan junub dan belum langsung mandi, maka ia dianjurkan untuk berwudhu terlebih dahulu.
Keduanya suami dan istri saling berkewajiban untuk melakukan hubungan.
Lihat LebihSang anak dinisbatkan kepada ayah yang sah sebagi suami ibunya.
Lihat LebihSelain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...
Lihat LebihMani berbau, sementara madzi tidak (yakni baunya normal).
Lihat LebihApa hukum azl dalam islam?
Lihat Lebih