Penjajahan Syahwat dan Hawa Nafsu
Bahwa sesungguhnya musuh terbesar kita adalah syahwat (hawa nafsu) yang ada dalam diri kita sendiri.
Bahwa sesungguhnya musuh terbesar kita adalah syahwat (hawa nafsu) yang ada dalam diri kita sendiri.
Nafsu muthma’innah adalah tingkatan nafsu manusia yang telah mencapai ketenangan, nafsu yang dapat dikendalikan oleh akal yang sehat.
Berikut 7 tingkatan jiwa yang didasarkan pada keterangan nash Alquran menurut para mufasir tersebut
PERBUATAN buruk manusia seringkali dipengaruhi oleh hawa nafsu yang buruk. Salah satu cara ampuh agar kita dijauhkan dari perbuatan yang ...
Ketiga nafsu tersebut hendaknya dipelihara dan dijaga
Ali bin Abi Thalib begitu mengkhawatirkan pada orang-orang yang memiliki panjang angan-angan dan mengikuti hawa nafsu.
Telah banyak perkara yang nasibnya sama seperti Nabi Adam, yakni melakukan kesalahan dengan mengabaikan perintah Allah.
Tatkala ia mengikuti nafsu, ia mengira akan mendapatkan keinginannya dengan segera dan bahagia, padahal hal itu akan menghancurkannya di kemudian ...
Tidaklah kaum Tsamud yang menyembelih unta betina dan mendustakan rasulnya Nabi Shalih AS, melainkan karena mereka mengikuti hawa nafsunya yang ...
Jika telah memiliki azzam yang kuat, maka hendaklah ia menyingkir dari kebisingan untuk merenung di tempat yang tenang selama beberapa ...
Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...
Lihat LebihDalam keadaan rapuh, negara islam itu dijarah oleh kaum komunis durjana.
Lihat LebihKaum Yahudi pada dasarnya terdiri dari 12 suku dan Yahudi Isfahan merupakan salah suku yang tergolong dalam suku Ephraim.
Lihat LebihIni adalah nasihat Ali bin Abi Thalib tentang akhir zaman.
Lihat LebihSehingga tidak baik bila menyepelekannya, hingga menganggap enteng perceraian untuk menikah lagi. Ada banyak ayat Al-Quran tentang pernikahan dalam Islam.
Lihat Lebih