• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 14 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Sirah

Seperti Uwais Al Qarny, Inilah Bakti Salman Al Farisi kepada Ibundanya

Oleh Eneng Susanti
5 tahun lalu
in Sirah
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Upaya pembunuhan terhadap nabi kehidupan masyarakat di masa rasulullah, kelahiran nabi muhammad, Prosesi haji, kabah, Mekah

Ilustrasi. Foto: MUSALMAN the ummah of muhammad (saw)

0
BAGIKAN

SEDERET nama sahabat nabi dikenal sebagai anak-anak yang berbakti kepada orangtuanya. Sebut saja Uwais Al Qarni, muslim pasti sudah tak asing dengan namanya. Uwais merupakan sahabat nabi yang disebut tidak terkenal di dunia tapi sangat terkenal di akhirat. Itu semua karena baktinya kepada sang ibunda semasa hidupnya.

Uwais Al Qarny menggendong ibunya dari Yaman hingga Mekah, dan terus menggendong sang ibu selama melasksanakan ibadah haji.

Nah, selain Uwais Al Qarny, tercatat pula nama Salman Al Farisi. Yang dilakukan Salman pun serupa dengan yang dilakukan Uwais AL Qarny, yakni menggendong ibunya selama melaksanakan haji.

BACA JUGA: Akhlak Seorang Salman Al-Farisi

ArtikelTerkait

Inilah Kisah Perang Badar antara Kaum Muslim dan Kaum Quraisy

Kejahatan-kejahatan Musailamah Al-Kadzdzab, Apa Saja?

Sering Tidak Dianggap, Padahal Inilah Jasa-jasa Besar Muawiyah bin Abi Sufyan untuk Islam

Kenapa pada Saat Nabi Muhammad ﷺ Lahir Disebut Tahun Gajah?

Kisah ini diketahui dalam sebuah hadis. Bermula ketika ada seorang sahabat nabi yang bertanya, “Ya Rasulullah adakah orang yang paling disayangi oleh Allah Ta’ala selain Engkau?” Nabi pun menjawab, “Ada, yaitu Salman al Farisi,” sahabat kembali bertanya, “Kenapa, ya, Rasulullah dia begitu disayang Allah?”

Nabi pun bercerita bahwa Salman Al Farisi merupakan orang yang berasal dari keluarga miskin, sementara sang Ibu sangat ingin naik haji. Namun, sayang sang ibu tak mampu untuk berjalan. Keadaan ekonomi Salman tak memungkinkan dirinya dan sang ibu berangkat ke tanah suci.

Namun ternyata kekurangan tersebut tidak menghentikan Salman memenuhi cita-cita sang Ibu. Akhirnya, Salman memutuskan untuk mengantar ibunya naik haji dengan cara menggendongnya dari tempat tinggalnya menuju Mekkah. Perjalanan tersebut membutuhkan waktu berhari-hari hingga tanpa terasa kulit punggung Salman sampai terkelupas.

Panas terik matahari dirasakan oleh Salman ketika melewati padang pasir dari kota Madinah menuju kota Mekkah. Masya Allah, bahkan dirinya harus merasakan rasa panas di siang hari dan dingin di malam hari serta beratnya gendongan yang ada di pundaknya.

Pengorbanan dan usaha yang begitu besar dilakukan agar sampai di rumah Allah sehingga dapat membahagiakan ibunya yang sedang sakit.

BACA JUGA: Saat Salman Al-Farisi dan Abu Darda Meminang

Ketika sampai di kota Mekkah, betapa bahagianya Salman dan ibunya bertemu dengan Rasulullah. Salman bertanya kepada Rasulullah, “Ya Rasul, apakah saya sudah berbakti kepada orangtua saya? Saya menggendong ibu saya di pundak saya berjalan dari Madinah sampai kota Mekkah untuk melaksanakan ibadah haji.”

Seketika itu juga Rasulullah langsung menangis. Sambil tetap menangis, Rasulullah pun menjawab, “Wahai Saudaraku, engkau sungguh anak yang luar biasa, engkau benar-benar anak shaleh, tapi maaf, (sambil tetap menangis) apapun yang kamu lakukan di dunia ini untuk membahagiakan orang tuamu, apapun usaha kerasmu untuk menyenangkan orang tuamu, tidak akan pernah bisa membalas jasa mereka yang telah membesarkanmu.”

Advertisements

Setelah mendengar jawaban dari Rasulullah, Salman semakin bersemangat untuk meningkatkan baktinya kepada sang ibu. Masya Allah, banyak sekali hikmah yang bisa kita ambil dari kisah tersebut. Semoga kita semua dapat meniru semangat Salman Al Farisi dalam berbakti kepada orang tua. []

SUMBER: MUSLIMAH DAILY

Tags: ibuKisah Sahabatsalman al farisi
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Subhanallah, Malaikat pun Berdzikir

Next Post

Hizbullah Diduga Bikin Rudal dari Amonium Nitrat di Pelabuhan Beirut

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

Nabi Musa, Qabil dan Habil, Nabi Adam, Akhir Zaman, Perang Badar

Inilah Kisah Perang Badar antara Kaum Muslim dan Kaum Quraisy

8 Mei 2025
Musailamah Al-Kadzdzab

Kejahatan-kejahatan Musailamah Al-Kadzdzab, Apa Saja?

16 April 2025
Damaskus

Sering Tidak Dianggap, Padahal Inilah Jasa-jasa Besar Muawiyah bin Abi Sufyan untuk Islam

3 April 2025
Raja Abrahah, Tahun Gajah

Kenapa pada Saat Nabi Muhammad ﷺ Lahir Disebut Tahun Gajah?

1 April 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Pisang

Siapa Saja Orang yang Tidak Dianjurkan Makan Pisang?

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0

Sakaratul Maut, amal, Penghalang Rezeki, Arwah, Shalat Malam, renungan ramadhan, PMO, Keutamaan Pemimpin yang Adil, Shalat Malam, Orang yang Dibenci oleh Allah SWT, Kesabaran

Engkau dengan Kesabaran

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0

Teka Teki Fiqih, Pertanyaan, Pertanyaan tentang Islam

5 Pertanyaan tentang Islam yang Cukup Sulit, Bisakah Kamu Menjawabnya?

Oleh Haura Nurbani
14 Mei 2025
0

Uang Istri, sedekah, gaji

Adakah Penduduk Indonesia yang Masih Mendapatkan Gaji hanya 2 Juta / Bulan?

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0

siswa ,tawuran

7 Cara Mendisiplinkan Siswa yang Sering Tawuran: Pendekatan Tegas tapi Manusiawi

Oleh Yudi
14 Mei 2025
0

Terpopuler

Shalat Dhuha, Sebaiknya Dilakukan di Jam Ini

Oleh Saad Saefullah
4 Juni 2024
0
Surat yang Harus Dibaca ketika Shalat Dhuha, Keutamaan Shalat Rawatib, Keutamaan Shalat Sunnah Rawatib, Tata cara shalat, , Hukum Baca Surah yang Sama dalam Shalat, Hukum Menqadha Shalat untuk Orang yang Sudah Meninggal, Shalat Sunnah, Pahala dan Keutamaan Shalat Dhuha, Sunnah, Allahu Akbar, Shalat Tasbih, Keutamaan Shalat Qobliyah Shubuh

Waktu shalat Dhuha diawali sejak naiknya matahari, yaitu sekitar ¼ jam setelah munculnya matahari.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Berapa Jarak Waktu yang Disebutkan oleh Rasulullah dengan Penaklukan Konstantinopel oleh Al-Fatih?

Oleh Haura Nurbani
14 Mei 2025
0
Konstantinopel

Rasulullah ﷺ dalam haditsnya menyebut penaklukan Konstantinopel sebagai salah satu kabar gembira bagi umat Islam.

Lihat LebihDetails

Puisi Cinta Suami pada Istrinya: Yang Tak Pernah Kusuarakan

Oleh Dini Koswarini
13 Mei 2025
0
Sebab Istri Harus Taat kepada Suami, Cinta

Seorang suami menulis sebuah puisi untuk istrinya.

Lihat LebihDetails

Mobil Listrik vs Hybrid: Apa Bedanya dan Mending Pilih Mana?

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0
Mobil

Perbendingan Mobil Listrik vs Mobil Hybrid menjadi semakin relevan di tengah tren kendaraan ramah lingkungan.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.