• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Rabu, 20 Januari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Ratusan Mahasiswa Indonesia di Taiwan Diduga Jadi Pekerja Paksa

Redaktur Eneng Susanti
2 tahun ago
in Dunia
Reading Time: 2min read
0
Ratusan Mahasiswa Indonesia di Taiwan Diduga Jadi Pekerja Paksa

Foto: Aldi/Islampos

TAIPEI—Hasil investigasi Ko Chih-en, salah satu anggota parlemen Taiwan dari Partai Kuomintang (KMT), mengungkapkan adanya dugaan mahasiswa Indonesia menjadi korban kerja paksa di Taiwan. Mereka diduga kuat tertipu oleh program magang antara kampus yang bekerja sama dengan sejumlah perusahaan.

Berdasarkan hasil investigasi tersebut, mereka terdaftar kuliah di Universitas Hsing Wu di Distrik Linkou, Taipei. Mereka masuk perguruan tinggi tersebut melalui pihak ketiga atau perantara.

BACA JUGA: Petras: Kirim Kapal Perang ke Taiwan, AS Ancam Cina

Jumlah mereka diperkirakan sekitar 300 orang. Semuanya berusia di bawah 20 tahun. Mereka menempuh kelas internasional khusus di bawah Departemen Manajemen Informasi sejak pertengahan Oktober 2018.

Ko menuturkan dalam sepekan para mahasiswa itu dikabarkan hanya belajar di kelas selama dua hari. Setelah itu mereka bekerja empat hari di pabrik selama 10 jam, dan mendapat jatah satu hari untuk libur.

Mereka dilaporkan melakukan kerja paksa di sebuah pabrik lensa kontak di Hsinchu. Jam kerjanya diperkirakan dari pukul 07.30 sampai 19.30 waktu setempat.

Mereka harus berdiri selama 10 jam dan membungkus setidaknya 30 ribu bungkus lensa kontak, dengan waktu istirahat hanya dua jam. Selain itu, Ko menyatakan para pelajar yang rata-rata Muslim itu diberi makanan yang tidak halal bahkan mengandung daging babi.

Hasil investigasi Ko menyebutkan,  Universitas Hsing Wu merupakan satu dari enam perguruan tinggi di Taiwan yang kedapatan mempekerjakan mahasiswa asing mereka yang berasal dari negara Asia Selatan, Asia Tenggara, dan Kepulauan Pasifik sebagai buruh di sejumlah pabrik industri.

Pihak universitas diduga menerima subsidi dari Kementerian Pendidikan Taiwan (MOE) jika berhasil mempekerjakan para mahasiswanya ke pabrik-pabrik. Uang tersebut kemudian dipakai sekolah untuk membayar para calo sebagai imbalan telah merekrut para pelajar tersebut.

Rata-rata biaya yang dikeluarkan universitas untuk membayar calo adalah sekitar 200 dolar Taiwan atau Rp95 ribu per siswa.

BACA JUGA: Dubes Cina Kunjungi Muhammadiyah, Ini yang Dibahas

Ko mengatakan pejabat universitas memberikan peringatan mahasiswa jika mereka menolak untuk bekerja, “perusahaan tidak akan mau bekerja sama dan tidak akan membantu studi mereka.”

Media lokal Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) telah membenarkan kabar tersebut. Mereka menyebut informasi itu didapat langsung dari Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taipei, Taiwan. Namun, pihak Kementrian Luar Negeri Indonesia belum memberikan keterangan apapun terkait hal ini. []

SUMBER: CHINA TIMES | TAIWAN NEWS

Tags: kerja paksaMahasiswa indonesiaTaiwan
Eneng Susanti

Eneng Susanti

Related Posts

Ini Daftar Nama 7 Muslim yang Masuk Nominasi di Kabinet Joe Biden

Ini Daftar Nama 7 Muslim yang Masuk Nominasi di Kabinet Joe Biden

20 Januari 2021
Prancis Dilaporkan ke PBB atas Tuduhan Diskriminasi Muslim

Prancis Dilaporkan ke PBB atas Tuduhan Diskriminasi Muslim

19 Januari 2021
Jadi Wanita Muslim Pertama yang Terpilih sebagai Walikota Irvine, Farrah Khan Teringat Ajaran Puasa

Jadi Wanita Muslim Pertama yang Terpilih sebagai Walikota Irvine, Farrah Khan Teringat Ajaran Puasa

18 Januari 2021
Selain Pfizer, Asosiasi Medis Muslim Inggris Rekomendasikan Vaksin Covid-19 Oxford AstraZeneca untuk Muslim

Selain Pfizer, Asosiasi Medis Muslim Inggris Rekomendasikan Vaksin Covid-19 Oxford AstraZeneca untuk Muslim

15 Januari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
Ini Cara Dude Herlino Makmurkan Masjid

Soal Fenomena Artis Hijrah, Ini Kata Dude Herlino

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Kenapa Harus Duduk Iftirosy ketika Shalat 2 Rakaat?
Tahukah Anda

Agar Duduk Diganjar Pahala Shalat

Redaktur Sodikin
2 menit ago
Ini Dia 10 Golongan yang Termasuk Teman Iblis
Tahukah Anda

Ini Dia 10 Golongan yang Termasuk Teman Iblis

Redaktur Dini Koswarini
33 menit ago
Ini Daftar Nama 7 Muslim yang Masuk Nominasi di Kabinet Joe Biden
Dunia

Ini Daftar Nama 7 Muslim yang Masuk Nominasi di Kabinet Joe Biden

Redaktur Eneng Susanti
1 jam ago
Rezeki Mencari Pemiliknya
Tsaqofah

Allah Menyembunyikan Empat Perkara di dalam Empat Hal

Redaktur Yudi
2 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add