• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Jumat, 5 Maret 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Manusia Ini Lebih Berbahaya Ketimbang Dajjal

Redaktur Sodikin
4 tahun ago
in Dunia Ghaib
Reading Time: 2min read
0
Jika Ada yang Berwudhu, Dialah Orang yang Kentut

Foto: YouTube

DALAM buku Bidayatul Hidayah, Hujjatul Islam Imam al-Ghazali mengutip sebuah riwayat yang menyebutkan tentang Dajjal yang bukan Dajjal. Beliau menyebutkan bahwa Dajjal tersebut bukanlah Dajjal yang sesungguhnya, tetapi justru dinisbatkan kepada sosok ulama.

Siapakah yang dimaksud ulama ini? Mengapa mereka bahkan terkesan lebih berbahaya ketimbang Dajjal? Ini penjelasannya seperti disitat dari Kisah Hikmah.

“Aku sangat mengkhawatirkan kalian terhadap Dajjal yang bukan Dajjal.” sabda Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wa sallam.

Sebagian sahabat bertanya, “Siapakah yang engkau maksud, wahai Rasulullah?”

Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wa sallam menjawab, “Ulama yang buruk.”

Ulama yang buruk dinisbatkan lebih buruk dari Dajjal. Pasalnya, Dajjal itu nyata. Jelas bentuk dan visinya. Tidaklah dia diutus di akhir zaman, kecuali untuk menjerumuskan manusia ke dalam kesesatan, dosa, dan keburukan hingga terjerumus di dalam neraka.

“Sementara ulama yang buruk,” tutur Imam al-Ghazali, “kendati lisan dan kata-katanya mengajak manusia berpaling dari dunia, namun ia juga mengajak mereka kepada dunia melalui tingkah laku dan perbuatannya (teladannya).”

Tindakan, sebagaimana sudah menjadi keumuman, lebih dirujuk dan mudah diikuti daripada perkataan lisan. Bahkan ada begitu banyak omongan yang tidak berfungsi jika bertentangan dengan perbuatan.

“Bahasa sikap lebih fasih daripada bahasa lisan. Sebab manusia lebih cenderung menyaksikan tindakan nyata daripada memperhatikan atau mengikuti kata-kata.”

Lebih lanjut, dampak buruk yang diperoleh dari mengikuti perbuatan buruk ini jauh lebih dahsyat daripada kebaikan yang ditimbulkan dari mengikuti kata-kata.

Imam al-Ghazali melanjutkan, “Kerusakan yang ditimbulkan oleh orang yang tertipu dengan amal-amalnya lebih banyak daripada kebaikan yang ia lakukan dengan kata-kata. Sebab, orang bodoh berani rakus dengan dunia gara-gara orang pintar. Orang pintarlah yang menjadi penyebab hamba-hamba Allah Ta’ala yang awam berani berbuat durhaka kepada-Nya.”

Inilah orang pintar yang justru membahayakan diri, agama, dan peradaban. Sebabnya, “Jiwanya sebenarnya bodoh, terus menipu angan-angan serta harapannya. Ia menganggap dirinya lebih baik dari kebanyakan hamba Allah Ta’ala.”

Tentu, nasihat ini lebih bersifat reflektif bagi para hamba yang beriman. Janganlah nasihat ini dijadikan alasan hingga seorang Muslim malas menuntut ilmu. Yang seharusnya dilakukan adalah menuntut ilmu dari sumber yang suci, lantas terus menerus mengamalkannya dengan berbagai jenis amal shalih. Agar ilmu menyelamatkan. Bukan membahayakan atau menjerumuskan. Wallahu a’lam. []

Tags: bahayaDajjalmanusia
Sodikin

Sodikin

Related Posts

Diprotes Dunia Internasional, Srilanka Akhirnya Hentikan Kremasi Muslim Covid-19

Ini yang Diungkap Alquran dan Hadis tentang Siksa Kubur

2 Maret 2021
keistimewaan ramadhan

Bagaimana Jin Mati?

2 Maret 2021
5 Cara Setan Menggelincirkan Manusia

Jika Bukan karena Perlindungan Allah, Tak akan Ada Seorang pun yang Selamat dari Gangguan Setan

1 Maret 2021
Siapakah Saudara yang dirindukan Nabi?

Allah Pencipta dan Pengatur Alam Semesta, Ini 10 Dalil Aqli atau Argumen Logisnya

28 Februari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
Pemuka Agama Turki dan Eropa akan Bertemu Untuk Lawan Islamofobia   

Pemuka Agama Turki dan Eropa akan Bertemu Untuk Lawan Islamofobia  

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Peneliti: Makan Teratur Bisa Cegah Demensia di Usia Tua
Kesehatan

10 Cara Sederhana Perbaiki Menu

Redaktur Sodikin
8 menit ago
Jin dan Manusia, Siapa yang Paling Lemah?
Uncategorized

2 Sifat Setan yang Mendekam di Hati Manusia

Redaktur Laras Setiani
38 menit ago
Menyapih Anak Menurut Tuntunan Islam, Ini 5 Hal yang Perlu Dilakukan
Parenting

Menyapih Anak Menurut Tuntunan Islam, Ini 5 Hal yang Perlu Dilakukan

Redaktur Eneng Susanti
1 jam ago
Bolehkah Hanya Istri yang Mencari Nafkah?
Syi'ar

Bolehkah Hanya Istri yang Mencari Nafkah?

Redaktur Yudi
2 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add