• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Kamis, 9 Oktober 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Ibrah

Kisah Seorang Pemabuk dan Mimpinya Bertemu Rasul

Oleh Adam
8 tahun lalu
in Ibrah
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Tawadhu, Pengundang Laknat Manusia, Hukum Onani dalam Islam, Cara Ketahui Keaslian Air Zamzam, Manusia

Foto: Pinterest

0
BAGIKAN

ALKISAH tersebutlah seorang pemabuk bernama Bishir al-Hafi. Hafi seorang pecandu khamr, tiada hari ia lewatkan tanpa meminum barang haram itu, bermaksiat dan berfoya-foya. Dimana ada tempat maksiat, disitu Hafi mudah ditemui.

Di suatu hari, ketika Hafi terbius dalam lamunan akibat terlalu banyak menenggak khamr. Ia melihat secarik kertas bertuliskan basmallah, Bismillahirrahmanirrahiim. Hafi memungutnya, ia simpan kertas itu baik-baik. Bahkan saking hormatnya, Hafi mengoleskan wewangian pada kertas itu.

Malam menjelang, ketika gelap mulai menyelimuti bumi. Seorang alim bermimpi. Ketika alim itu terbuai dalam mimpinya, Allah SWT memerintahkannya untuk menyampaikan sebuah kalimat pada Hafi.

”Engkau telah mengharumkan nama-Ku, maka Aku pun telah mengharumkan dirimu. Engkau telah memuliakan nama-Ku, maka Aku pun telah memuliakan dirimu. Engkau telah mensucikan nama-Ku, maka Aku pun telah mensucikan dirimu. Demi kebesaran-Ku, niscaya Ku-harumkan namamu, baik di dunia maupun di akhirat nanti.”

ArtikelTerkait

Sapu Cinta dari Sultan Abdul Hamid II

Istighfar dan Para Ulama Salaf

Kunci Menjadi Kaya: Sedekah dan Keberkahan harta

Sunnah Keluar Rumah, oleh: Ustadz Dr. Khalid Basalamah, Lc., MA.

Tercekat dalam tidurnya, sang alim merasa tak percaya dengan apa yang ia impikan. Ia meragukannya, karena tahu siapa itu Hafi sebenarnya.

Sang alim kemudian mengambil air wudhu, lalu lakukan shalat dua rakaat. Ia kemudian tertidur kembali.

Apa lacur, mimpinya berulang kembali. Sang alim lagi-lagi terbangun, mengambil air wudhu serta shalat dua rakaat. Namun hal itu terus berulang. Sang alim mendapati mimpi yang sama persis.

Penasaran, keesokan harinya sang alim mencari Hafi. Tak sulita untuk menemukannya, karena seperti biasa Hafi tengah mabuk berat.

Sang alim mengajak Hafi berbincang, kemudian menyampaikan apa yang ia impikan. Sementara Hafi begitu serius mencermati ucapan sang alim itu.

Usai pecakapan itu, Hafi mendatangai teman-temanya sambil berkata, “Aku sudah dipanggil. Aku akan meninggalkan tempat ini. Kalian tidak akan pernah bertemu denganku lagi.”

Selepas kejadian itu, Hafi berubah total. Ia bermetamorfosis dari seorang pemabuk menjadi seorang shalih pada masanya. Saking shalihnya, ketika Hafi wafat, umat Muslimin berbondong-bondong menshalati jenazahnya. Gelombang manusia berdatangan. Tidak berhenti dari Subuh sampai Maghrib. Itu terjadi selama berhari-hari.

Ketika hidup hidupnya, Imam Bishir al-Hafi pernah bermimpi bertemu Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa sallam. Sang Nabi bertanya, “Mengapa engkau mendapatkan kedudukan yang lebih tinggi dari orang-orang yang semasa denganmu?”

“Tidak tahu, wahai Rasulullah,” jawab Bishir.

Nabi menjelaskan, “Karena kamu mengikuti sunnahku, kamu berbakti pada orang-orang shalih, kamu memberi nasehat kepada sesama, dan karena cintamu kepadaku, keluargaku serta sahabatku”

Masya Allah, sungguh Allah maha pengampun. Dia memberikan ampunan kepada siapa yang Dikehendaki-Nya. Dia melimpahkan maaf kepada hamba-hamba-Nya yang meminta, selama hamba-hamba tersebut tidak melakukan perbuatan mensekutukan sesuatu pun kepada-Nya. []

Disadur dari kisah hikmah.

Tags: Bishir al-HafiMimpinabiPemabuk
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Tak Ada Abu Dis; Saudi Tegaskan Yerusalem Ibu Kota Palestina

Next Post

Jangan Menertawakan Orang yang Terjatuh

Adam

Adam

Dengan Ilmu, engkau berani bertindak dan dapat menahan diri untuk diam

Terkait Posts

Sultan Abdul Hamid II

Sapu Cinta dari Sultan Abdul Hamid II

7 Juli 2025
Imam Syafi'i, Ulama, Madzhab, Istighfar

Istighfar dan Para Ulama Salaf

5 Juli 2025
Rezeki, Jalan Rezeki, pencuri, Uang Haram, Sedekah

Kunci Menjadi Kaya: Sedekah dan Keberkahan harta

4 Juli 2025
Pahala, Sunnah Keluar Rumah

Sunnah Keluar Rumah, oleh: Ustadz Dr. Khalid Basalamah, Lc., MA.

21 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

21 Sifat Manusia Menurut Al Quran

Oleh Laras Setiani
17 Oktober 2019
0
ilustrasi.foto: kiblat

Dan apabila manusia itu ditimpa kemudharatan, dia memohon (pertolongan) kepada Tuhannya dengan kembali kepada-Nya; kemudian apabila Tuhan memberikan nikmat-Nya kepadanya...

Lihat LebihDetails

85 Motto Hidup dari Kutipan Ayat Alquran

Oleh Eneng Susanti
17 Januari 2023
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

SAHABAT mulia Islampos, ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik dari Alquran. Banyak pula kutipan ayat Alquran yang bisa...

Lihat LebihDetails

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0
Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

Padahal, mengungkit dosa masa lalu seseorang yang sudah bertaubat adalah perbuatan yang dilarang dalam Islam dan sangat dibenci Allah.

Lihat LebihDetails

6 Hadist Nabi tentang Akhlak Mulia

Oleh Dini Koswarini
10 Agustus 2021
0
Keturunan Syarif dan Syarifah Akhlak Mulia Menasihati Diri Sendiri, Meraih Kasih Ilahi dengan Saling Mengasihi, Cara Dakwah Mujadalah Billati Hiya Ahsan, Perlakuan Istimewa Malaikat pada Orang Beriman, Keimanan, Hak dan Kewajiban Seorang Muslim, Tawadhu, Waktu Mengucapkan Subhanallah, Apa Kabar?, Arti Ana Uhibuka Fillah, adab penting dalam Islam, Cara Obati Hati yang Sakit, Ikhlas, Adab Berbicara dalam Islam, Perkara yang Disukai dan Dibenci Allah, Rezeki yang Sering Dilupakan Manusia, Kecerdasan Orang Bertakwa, Amalan Ringan Berpahala Besar, Amalan Ringan Berpahala Besar, Muslim Terbaik, Orang yang Dicintai oleh Allah, Syafaat Nabi, Majelis Ilmu, Perkara Iman, Jenis Orang Muslim di Bulan Ramadhan, Nikmat, Akibat Berbuat Benar, Ibadah

Akhlak mulia yang melekat pada seseorang menjadikan ia menjalankan segala kegiatan dengan sempurna. Pada akhirnya, ia akan meraih kehidupan yang...

Lihat LebihDetails

Syair yang Membuat Imam Ahmad Menangis

Oleh Saad Saefullah
26 Juli 2019
0
Foto: ABC

Wahai Tuhanku, inilah seorang hamba yang kembali, siapalah yang sanggup menerimanya?

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.