• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 21 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Kolom

Kenapa Bermadzhab Syafi’i

Oleh Yudi
6 tahun lalu
in Kolom
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
penunjuk jalan abu-bakar

Ilustrasi jalan. Foto: Unsplash

1
BAGIKAN

MENURUT hemat saya, suatu masyarakat yang sudah memilih madzhab Syafi’i dalam fiqh ibadah serta telah mengamalkannya selama puluhan atau bahkan ratusan tahun, tidak perlu untuk dirubah ke madzhab lain. Baik ke salah satu madzhab mu’tabarah (yang diakui) seperti Hanafi, atau Maliki, atau Hambali, atau ke madzhab lain di luar madzhab yang empat.

Kenapa Bermadzhab Syafi'i 1 madzhab,Syafi'i

Karena jika dipaksakan, hanya akan menimbulkan gesekan, pertikaian, serta kegaduhan di tengah-tengah masyarakat. Ini merupakan fitnah yang harus dicegah karena bertentangan dengan asas agama ini dibangun. Dimana asanya, adalah: (تكثير المصالح و تقليل المفاسد ) artinya : “memperbanyak kemaslahatan dan meminimalisir kerusakan/fitnah”.

BACA JUGA: 4 Madzhab yang Mengharamkan Rokok

ArtikelTerkait

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Tentara yang Diperas oleh Negaranya Sendiri

Firaun Tak Kalahkan Musa, Netanyahu Takkan Kalahkan Gaza

Dari Era Pra Hijrah ke Gaza: Warisan Generasi Progresif dalam Menolak Ketidakadilan

Jika mengamalkan suatu sunah tapi dirasa akan menimbulkan suatu fitnah/atau kekacauan di tengah masyarakat tidak diperbolehkan, apalagi memaksakan madzhab. Shalat memakai sendal itu sunah – menurut sebagian ulama -, tapi kalau saat ini kita paksakan shalat di dalam masjid dengan memakai sendal, maka akan menimbulkan fitnah yang sangat dahsyat. Oleh karena itu, Nabi SAW menunda untuk mengembalikan bangunan Ka’bah seperti yang dibangun oleh nabi Ibrahim, karena khawatir akan terjadi fitnah di tengah masyarakat kala itu.

Bermadzhab Syafi’i dalam fiqh ibadah di Indonesia, merupakan pilihan yang sangat tepat dengan beberapa alasan, diantaranya:

(1). Madzhab Syafi’i merupakan salah satu madzhab mu’tabarah (yang diakui) oleh para ulama Islam dari masa ke masa selama berabad-abad. Madzhab fiqh itu sebenarnya banyak, tapi yang direkomdasikan oleh para ulama hanya tersisa empat yaitu Hanafi, Maliki, Syafi’i dan Hambali. Adapun di luar yang empat ini sudah tidak direkomendasikan karena tidak lagi mudhabith (tidak konsisten/berubah-ubah dengan perubahan zaman dan kondisi).

(2). Madzhb Syafi’i merupakan madzhab mayoritas penduduk negeri kita. Hal ini diketahui dengan beberapa bukti, diantaranya : (a).Persaksian penjelajah dunia, yaitu Ibnu Bathuthah yang sempat singgah di tanah Jawa (nama Indonesia kala itu) bahwa masyarakatnya bermadzhab Syafi’i, (b). Peta demografi madzhab(terlampir), (3). Demografi madzhab dari Royal Islamic Strategic (terlampir). Hal ini perlu kami tegaskan, karena masih ada saja yang bersikukuh bahwa mayoritas penduduk Indonesia madzhabnya bukan Syafi’i.

(3). Para ulama dari masa ke masa sampai zaman kita sekarang ini, termasuk sebagian ulama Salafy seperti syaikh Shalih Fauzan dan yang lainnya, menganjurkan untuk mengikuti madzhab mayoritas penduduk di mana seorang tinggal. Syaikh, walaupun seorang Hambali (pengikut madzhab Hambali) tidak memerintahkan untuk mengikut madzhab Hambali yang merupakan madzhab negera Saudi Arabia. Karena beliau tahu, madzhab penduduk tiap negara sangat mungkin berbeda dengan negaranya. Jika madzhab penduduk negara kita Syafi’i, maka sebaiknya kita ikut madzhab mereka (syafi’i) sesuai dengan nasihat beliau. Jangan menyelisihi mereka dengan madzhab yang lain.

Syaikh Shalih Fauzan –hafidzahullah – berkata : “Apabila penduduk suatu negeri di atas madzhab yang shahih, yaitu salah satu madzhab dari madzhab Ahlus Sunnah, maka JANGANLAH DIA MEMISAHKAN diri darinya. Di atas madzhab yang shahih, dari madzhab Ahlus Sunnah, seperti Syafi’iyyah, Hanafiyyah, Hanabillah, dan Malikiyyah. Madzhab-madzhab ini, Alhamdulillah madzhab sunniyyah dan (direkomendasikan) untuk dipelajari. Maka JANGANLAH SEORANG KELUAR dari (madzhab) mereka, JANGANLAH MEMISAHKAN diri dari mereka, dan JANGAN MEMBUAT KEKACAUAN kepada mereka.” –selesai penukilan- .

BACA JUGA: Madzhab Hanafi Paling Kering dari Dalil?

Kenapa para ulama menasihatkan untuk mengikuti madzhab fiqh mayoritas penduduk suatu negeri? Karena untuk meminimalisir terjadinya kekacauan, fitnah, dan pertikaian di antara mereka.

(4). Madzhab Syafi’i dan tiga madzhab yang lain (Hanafi, Maliki, dan Hambali) adalah suatu madzhab yang dibangun di atas Al-Qur’an dan Sunah. Bahkan saripati dari keduanya. Karena muassisnya (pendirinya) serta para ulama yang meneruskannya dari masa ke masa, merupakan para ulama ahli ijtihad yang diakui oleh dunia Islam akan keilmuan, amanah serta ketaqwaannya. Sehingga tidak salah jika umat Islam menisbatkan diri ke salah satunya, termasuk ke madzhab Syafi’i.

Semoga mencerahkan dan bisa menambah wawasan keilmuan kita sekalian. []

Facebook: Abdullah Al Jirani

 

Tags: MadzhabMadzhab Syafii
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Harapan

Next Post

Satu Tarikan Nafas Ibu saat Melahirkanmu

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

14 Juli 2025
Israel, Yahudi, Gaza, Tentara

Tentara yang Diperas oleh Negaranya Sendiri

10 Juli 2025
Firaun, Benjamin Netanyahu

Firaun Tak Kalahkan Musa, Netanyahu Takkan Kalahkan Gaza

9 Juli 2025
Gaza

Dari Era Pra Hijrah ke Gaza: Warisan Generasi Progresif dalam Menolak Ketidakadilan

8 Juli 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 2 madzhab,Syafi'i

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Al-Mahdi, Sang Pemimpin yang Dinanti di Akhir Zaman (2-Habis)

Oleh Saad Saefullah
15 Mei 2024
0
Al-Mahdi, Kabah, Sosok Pertanda Datangnya Kiamat

Sekaligus ini menunjukkan kebagusan pemimpin ini, Al-Mahdi, dimana dia menghadiri salat berjama’ah bersama kaum muslimin.

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails

Jawab 20 Pertanyaan tentang Islam Ini, dari yang Paling Mudah sampai yang Agak Sulit

Oleh Dini Koswarini
2 Mei 2025
0
Teka Teki Fiqih, Pertanyaan, Pertanyaan tentang Islam

Berikut 20 soal pilihan ganda bertema Islami, disusun dari tingkat mudah hingga sulit, lengkap dengan jawabannya,

Lihat LebihDetails

Apa Itu Buhul-buhul?

Oleh Sodikin
15 Juli 2017
0
Foto: Gumtree

Biasanya kabel sihir ini dibawa oleh pasukan jin lalu pasukan jin itu masuk kedalam tubuh manusia dan mengikatkan kabel sihir...

Lihat LebihDetails

MasyaAllah, Inilah 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan beserta Artinya

Oleh Haura Nurbani
24 Agustus 2023
0
Hukum Mengubur Ari-ari Bayi, Fakta Bayi Baru Lahir, ASI, ciri bayi cerdas, nama, Nama Anak Perempuan, Hukum Bayi Tabung dalam Islam, Doa ketika Melahirkan

Nama Sahabiyat adalah nama wanita-wanita agung yang dikaitkan dengan Nabi Muhammad dalam menyebarkan Islam bersamanya.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.