MENJELANG pemilihan umum, Komite Pemilihan Umum Meksiko atau National Electoral Institute (INE) baru-baru ini menandatangani kesepakatan dengan Facebook dan Twitter, dan akan menandatangani kontrak lain dengan Google, berusaha melawan hoaks dengan kebenaran.
“Kami akan meminta semua jejaring sosial untuk mengizinkan kami mempublikasikan informasi resmi di platform mereka,” kata anggota dewan INE, Enrique Andrade.
Siaran langsung dari tiga debat calon presiden dan hasil pemilihan juga akan tayang di ketiganya.
“Raksasa-raksasa media sosial sangat tertarik dengan pemilihan ini setelah apa yang terjadi di Amerika Serikat dan semua hal yang dikatakan tentang mereka,” kata Andrade.
Namun, INE juga bukannya tanpa risiko. Belum lama ini Facebook terlibat skandal atas tuduhan bahwa Cambridge Analytica, sebuah perusahaan komunikasi Inggris, telah secara ilegal memanen data puluhan juta pengguna di AS dan menggunakannya untuk menargetkan pemilih potensial atas nama Donald Trump. []
SUMBER: WORLD BULLETIN
