• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 15 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Berita

‘Genosida’ terhadap Muslim Rohinya Terungkap dalam Laporan Setebal 440 Halaman

Oleh Eneng Susanti
7 tahun lalu
in Berita
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Foto: NPR

Foto: NPR

1
BAGIKAN

NEW YORK—Penyelidik PBB menerbitkan laporan ekstensif yang merinci bukti-bukti tuduhan genosida terhadap militer Myanmar, yang melakukan pembersihan etnis Rohingya sejak 2012. Laporan itu diterbitkan pada 18 September 2018 lalu dan dipublikasikan media internasional, The Guardian.

“Militer Myanmar [Burma], yang dikenal sebagai Tatmadaw, telah melakukan kejahatan paling berat di bawah hukum internasional,” semikian bunyi  laporan dari misi pencarian fakta yang disampaikan kepada Dewan Hak Asasi Manusia PBB (UNHRC).

Laporan setebal 440 halaman itu berisi catatn mengerikan tentang pembunuhan, rudapaksa, penyiksaan, dan penembakan membabi buta diduga dilakukan oleh tentara Myanmar terhadap orang Rohingya serta kelompok minoritas lainnya.

BACA JUGA: Mimpi Keadilan untuk Muslim Rohingya

ArtikelTerkait

Jakarta Islamic School (JISc) Difitnah, Pemilik Siap Ambil Langkah Hukum

PUI Kecam Keras Agresi Israel di Gaza, Serukan Gencatan Senjata dan Tuntut Pengadilan Internasional

Program Unik Bantuan Makan Sahur (BMS) Khusus Warga Depok

Indikasi Ajakan Boikot Beragenda Persaingan Usaha, Masyarakat Diimbau Fokus Ibadah di Ramadhan

“Saya tidak pernah dihadapkan dengan kejahatan yang mengerikan dan dalam skala seperti ini,” kata Marzuki Darusman, ketua misi tersebut.

Laporan itu juga menyerukan para pemimpin militer Myanmar senior, termasuk panglima tertinggi, Min Aung Hlaing, untuk dituntut karena genosida, kejahatan terhadap kemanusiaan dan kejahatan perang.

“Setiap keterlibatan dalam bentuk apa pun dengan Tatmadaw, kepemimpinannya saat ini, dan bisnisnya tidak dapat dipertahankan,” kata laporan itu.

Para penyelidik dan staf pencari fakta telah menghabiskan 15 bulan untuk memeriksa perilaku militer Myanmar dan kelompok bersenjata lainnya di negara bagian Rakhine, Shan, dan Kachin, setelah adanya laporan pelanggaran hak asasi manusia selama bertahun-tahun di sana.

Awalnya, akses mereka ke Myanmar ditolak oleh pemerintah tetapi mereka kemudian berhasil mewawancarai 875 saksi yang melarikan diri dari negara itu.

Mereka hampir enam bulan memasuki misinya pada bulan Agustus 2017 ketika militan Rohingya menyerang serangkaian pos polisi Myanmar dengan pisau dan bom kecil. Peristiwa itu memicu ‘genosida’ oleh militer Myanmar terhadap muslim Rohingya.

Pemerkosaan dan kekerasan seksual menjadi fitur yang sangat mengerikan dan berulang-ulang dilakukan  Tatmadaw. Peneliti menyebut, citra satelit yang termasuk dalam laporan menunjukkan hampir 400 desa secara harfiah dihapus dari peta.

Akibatnya, 700.000 anggota kelompok minoritas Muslim Rohingya harus mengungsi ke negara tetangga, Bangladesh. Bahkan, Lebih dari 1,700 orang Rohingya masih melintasi perbatasan ke distrik Cox’s Bazar di Bangladesh selatan setiap bulannya.

Atas kejadian itu, diperkirakan bahwa setidaknya 10.000 orang Rohingya telah tewas dalam dua bulan setelah tindakan keras militer pada bulan Agustus 2017. Korbannya juga termasuk 750 orang di desa Min Gyi, yang dikenal oleh Rohingya sebagai Tula Toli.

BACA JUGA: Perdana Menteri Bangladesh: IDB Tak Boleh Diam Terhadap Pengungsi Rohingya

menurut Badan Pembangunan Internasional Ontario (OIDA) alam laporannya baru-baru ini yang berjudul ‘Migrasi Paksa Rohingya: Pengalaman yang Tak Terkira’, diketahui bahwa pada 25 Agustus 2017, Myanmar memerintahkan tindakan keras militer terhadap minoritas etnis Muslim. Imbasnya, menewaskan hampir 24.000 warga sipil dan memaksa 750.000 orang lainnya melarikan diri ke Bangladesh.

OIDA bahkan meningkatkan perkiraan jumlah Rohingya yang terbunuh menjadi 23.962 (± 881) dari angka sebelumnya sebesar 9.400.

Salam laporan itu juga dijelaskan soal penyiksaan dan penderitaan yang dialami etnis Rohingya. , lebih dari 34.000 orang Rohingya dilemparkan ke dalam api, sementara lebih dari 114.000 lainnya dipukuli.

Laporan itu juga menyebut, 17.718 (± 780) wanita dan gadis Rohingya diperkosa oleh tentara dan polisi Myanmar. Lebih dari 115.000 rumah Rohingya dibakar dan 113.000 lainnya dirusak.

Menurut Amnesty International, lebih dari 750.000 pengungsi Rohingya, sebagian besar anak-anak, dan perempuan telah melarikan diri dari Burma dan menyeberang ke Bangladesh setelah pasukan Burma melancarkan tindakan keras terhadap komunitas Muslim minoritas. []

SUMBER: GUARDIAN | ABOUT ISLAM

Tags: laporan pbbmyanmarrohingya
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Kenapa Kita Sering “Capek” di Dunia Ini?

Next Post

Ketika Jin Berada Dalam Tubuh Manusia (1)

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

Mam Fifi, JISc

Jakarta Islamic School (JISc) Difitnah, Pemilik Siap Ambil Langkah Hukum

18 Mei 2025
Israel

PUI Kecam Keras Agresi Israel di Gaza, Serukan Gencatan Senjata dan Tuntut Pengadilan Internasional

9 April 2025
Depok

Program Unik Bantuan Makan Sahur (BMS) Khusus Warga Depok

28 Maret 2025
Indikasi Ajakan Boikot Beragenda Persaingan Usaha, Masyarakat Diimbau Fokus Ibadah di Ramadhan 1 rohingya

Indikasi Ajakan Boikot Beragenda Persaingan Usaha, Masyarakat Diimbau Fokus Ibadah di Ramadhan

20 Maret 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

tokoh

Jangan Terlalu Memuji Seorang Tokoh, Apalagi Sambil Menjatuhkan Tokoh yang Lainnya

Oleh Saad Saefullah
14 Juni 2025
0

Threads

The End of Medsos

Oleh Saad Saefullah
14 Juni 2025
0

Ibrahim bin Rasulullah, childfree

Mengapa Childfree Dilarang dalam Islam?

Oleh Dini Koswarini
14 Juni 2025
0

Fii Amaanillah, Awet Muda

3 Cara Terus Awet Muda, InsyaAllah!

Oleh Haura Nurbani
14 Juni 2025
0

sleep paralysis, jima, suami, istri

Besarnya Pahala Istri yang Selalu Siap Melayani Suami di Ranjang

Oleh Yudi
14 Juni 2025
0

Terpopuler

5 Pekerjaan Haram yang Jarang Disadari

Oleh Yudi
13 Juni 2025
0
hati, jin, api, murtad, pekerjaan

Bekerja di bank konvensional atau lembaga keuangan yang berbasis bunga (riba) juga termasuk dalam pekerjaan yang haram menurut banyak ulama.

Lihat LebihDetails

7 Kalimat yang Jangan Diucapkan Sembarangan oleh Suami kepada Istri!

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0
hak dan kewajiban suami istri, NAFKAH, talak, rumah tangga, suami, aurat

Mengurus anak, rumah, dan mendukung suami secara emosional adalah kontribusi besar yang tak bisa diukur dengan uang.

Lihat LebihDetails

7 Tanda Tubuh yang Rentan Terkena Diabetes

Oleh Yudi
13 Juni 2025
0
diabetes

Menurut para ahli, pria dengan lingkar pinggang di atas 90 cm dan wanita di atas 80 cm memiliki risiko yang...

Lihat LebihDetails

Apa Itu Nimbus, Varian Baru Covid 19 yang Lagi Merebak?

Oleh Saad Saefullah
13 Juni 2025
0
Syarat Taubat Diterima, Waktu Mustajab untuk Berdoa, Hukum Menggunakan Masker ketika Shalat, Waktu Berdoa yang Mustajab, Hadits tentang sabar, Sedekah Shubuh, ibadah, keutamaan berdoa, Syarat Taubat, Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat, Hukum Menghadiahkan Al-Fatihah untuk Diri Sendiri, Doa Memohon Ampunan pada Allah SWT, Perkara Iman, Istighfar,Hukum Meminta Doa dari Orang Lain, Nimbus

Dalam beberapa waktu terakhir, muncul kabar tentang varian baru Covid-19 bernama "JN.1 Nimbus".

Lihat LebihDetails

Harus Tahu, Makna Nikah Menurut 4 Mazhab

Oleh Eneng Susanti
17 Mei 2021
0
nikah

apa sih makna nikah dalam pandangan Islam

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.