• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 22 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Opini

Fenomena Nge-Prank: Bablas Tanpa Batas

Oleh Sodikin
7 tahun lalu
in Opini
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Ilustrasi. Foto: Mother Jones

Ilustrasi. Foto: Mother Jones

0
BAGIKAN

Oleh: Isti Rahmawati
Pemerhati Pendidikan dan Remaja

SETELAH sebelumnya viral di jejaring sosial Youtube seperti Kiki Challenge (tantangan menari yang dilakukan di jalanan saat mobil tengah maju). Dan di jejaring sosial Whatsapp yakni Momo Challenge (tantangan mengajak seseorang untuk melakukan bunuh diri). Kini fenomena yang sedang viral di kalangan anak muda adalah fenomena nge-prank.

Prank adalah perbuatan jahil yang bermaksud menjahili orang dengan tujuan bercanda untuk kesenangan. Nge-prank bisa dilakukan dengan teks, chat atau video yang diunggah ke situs jejaring sosial seperti Youtube, Facebook, Instagram, dan media sosial lainnya.

Nge-prank: Urat Malu yang Putus

ArtikelTerkait

5 Prinsip Emas Bisnis Rasulullah yang Relevan Sepanjang Zaman

Apa yang Terjadi Jika Makan Telur Tiap Hari?

The End of Medsos

Apa Itu Nimbus, Varian Baru Covid 19 yang Lagi Merebak?

Fakta tak terbantahkan bahwa generasi kita saat ini sedang mengalami ‘sindrom pembebek.’ Generasi muda saat ini dengan mudah mengikuti fenomena baru tanpa mempertimbangkan dampak negatifnya. Fenomena nge-prank ini diawali oleh artis-artis di akun Youtube mereka. Nge-prank dilakukan seperti berpura-pura sakit sehingga membuat semua orang panik, berpura-pura menjadi orang gila dan sebagainya.

Yang miris dari fenomena nge-prank adalah banyaknya anak muda yang menjadikan maksiat sebagai bahan prank mereka. Seperti prank yang dilakukan anak muda di akun Youtube miliknya, “Prank Pacar di Cup*ng Cowok Lain”. Juga di akun lain dengan judul “Prank Pacar!! Aku Hamil Yang !!!! Mau Dibunuh dan Keluar Kata Kebon Binatang.”

BACA JUGA: Fitnah Cinta pada Sepotong Coklat

Bahan prank demikian banyak dilakukan oleh anak muda. Yang terbaru dan paling ekstrim yaitu prank seorang wanita pengguna twitter dengan memelorotkan handuknya di depan seorang driver ojek online (ojol). Rekaman itu diunggah di akun Twitter miliknya @siskaeee pada Sabtu (2/2/2019). “#Pizzadare. He ran away,” tulisnya dalam keterangan video berdurasi 1 menit tersebut sambil menyematkan emoticon ketawa.

Fakta tersebut hanyalah tiga dari sekian prank yang menggunakan maksiat sebagai bahan candaan. Tanpa rasa malu, mereka menjadikan ranah seksual sebagai bahan candaan. Mereka mengunggah sendiri video prank tersebut demi mendapatkan banyak viewer, like, subscriber dan comment.

Inilah orientasi perbuatan yang dilakukan berdasarkan kesenangan semata. Jaminan kebebasan berekspresi yang dilindungi menghasilkan tingkah pola yang kebablasan. Rasa malu tidak lagi menjadi pertimbangan dalam melakukan suatu perbuatan.

Padahal, manusia akan berada dalam kebaikan selama rasa malu masih terpelihara dalam dirinya. Karena rasa malu itulah yang menyebabkan seseorang menjauhi maksiat, selalu dalam ketaatan, kebaikan, senantiasa menjauhkan diri dari perbuatan yang tidak bermanfaat, tidak berkata jorok dan tidak akan terang-terangan melakukan tindakan maksiat dan keburukan.

Rasulullah SAW bersabda yang artinya, “Di antara perkataan para Nabi terdahulu yang masih diketahui banyak orang pada saat ini adalah jika engkau tidak lagi memiliki rasa malu maka berbuatlah sesuka hatimu.” (HR. Bukhari)

Generasi Milenial: Generasi Harapan Umat

Islam memosisikan peran anak muda sebagai tonggak kebangkitan. Di tengah terpuruknya Islam saat ini, anak muda adalah tumpuan harapan umat. Sudah menjadi suatu keharusan bagi anak muda agar kembali pada jati diri mereka dan menjadi sebaik-baik generasi. Tidak mudah larut dalam kesenangan yang melenakan sebab yang demikian hanya akan mengalihkan generasi muda kini dari tujuannya.

BACA JUGA: Nabi Tegur Pedagang Makanan yang Menipu

Generasi muda kini seharusnya menggunakan kecanggihan teknologi seperti jejaring sosial Youtube, Instagram, Facebook dan sebagainya sebagai sarana menyebarluaskan Islam. Menyebarkan konten-konten Islam yang bermanfaat bagi umat. Membuat konten-konten anak muda yang sarat dengan edukasi. Tidak seperti saat ini, masih banyak generasi muda yang menjadikan kecanggihan teknologi era milenial untuk kesenangan semata tanpa manfaat.

Negara juga seharusnya berperan serta dalam menjaga penggunaan media sosial. Memastikan tidak ada generasi muda yang membuat dan menyebarluaskan konten yang tidak mendidik. Mengarahkan generasi muda untuk berkarya demi kegemilangan di masa depan.

Hanya Islam yang mampu menjaga citra remaja yang agung nan mulia. Maka sudah menjadi kewajiban bagi kita kini untuk memperjuangkan Islam agar dapat diterapakan dalam seluruh aspek kehidupan. Jika bukan generasi saat ini, maka siapa yang akan melanjutkan estafet perjuangan? []

 

OPINI ini adalah kiriman pembaca Islampos. Kirim OPINI Anda lewat imel ke: islampos@gmail.com, paling banyak dua (2) halaman MS Word. Sertakan biodata singkat dan foto diri. Isi dari OPINI di luar tanggung jawab redaksi Islampos.

 

 

 

Tags: prankremaja
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Sikap Munafik, Jauhilah

Next Post

Ketika Musik Menggema di Andalusia

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

Leasing, Bisnis

5 Prinsip Emas Bisnis Rasulullah yang Relevan Sepanjang Zaman

11 Juli 2025
telur

Apa yang Terjadi Jika Makan Telur Tiap Hari?

16 Juni 2025
Threads

The End of Medsos

14 Juni 2025
Syarat Taubat Diterima, Waktu Mustajab untuk Berdoa, Hukum Menggunakan Masker ketika Shalat, Waktu Berdoa yang Mustajab, Hadits tentang sabar, Sedekah Shubuh, ibadah, keutamaan berdoa, Syarat Taubat, Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat, Hukum Menghadiahkan Al-Fatihah untuk Diri Sendiri, Doa Memohon Ampunan pada Allah SWT, Perkara Iman, Istighfar,Hukum Meminta Doa dari Orang Lain, Nimbus

Apa Itu Nimbus, Varian Baru Covid 19 yang Lagi Merebak?

13 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1 prank

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

85 Motto Hidup dari Kutipan Ayat Alquran

Oleh Eneng Susanti
17 Januari 2023
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

SAHABAT mulia Islampos, ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik dari Alquran. Banyak pula kutipan ayat Alquran yang bisa...

Lihat LebihDetails

MasyaAllah, Inilah 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan beserta Artinya

Oleh Haura Nurbani
24 Agustus 2023
0
Hukum Mengubur Ari-ari Bayi, Fakta Bayi Baru Lahir, ASI, ciri bayi cerdas, nama, Nama Anak Perempuan, Hukum Bayi Tabung dalam Islam, Doa ketika Melahirkan

Nama Sahabiyat adalah nama wanita-wanita agung yang dikaitkan dengan Nabi Muhammad dalam menyebarkan Islam bersamanya.

Lihat LebihDetails

Bait-bait syair Imam Syafi’i yang Menyentuh dan Menggetarkan Jiwa

Oleh Dini Koswarini
26 Oktober 2022
0
Penilaian Manusia, Muhasabah, Imam Syafi'i, ujian, akad

Inilah Bait-bait syair Imam Syafi’i rahimahullah yang bisa kita jadikan sebagai keteladanan di saat kondisi seperti sekarang ini.

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails

Jawab 20 Pertanyaan tentang Islam Ini, dari yang Paling Mudah sampai yang Agak Sulit

Oleh Dini Koswarini
2 Mei 2025
0
Teka Teki Fiqih, Pertanyaan, Pertanyaan tentang Islam

Berikut 20 soal pilihan ganda bertema Islami, disusun dari tingkat mudah hingga sulit, lengkap dengan jawabannya,

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.