• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 20 Maret 2023
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Kolom

Diplomasi Elegan Ala Türkiye

Oleh Amang Dede
1 bulan lalu
in Kolom
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Rasmus Paludan, Türkiye

Foto: Free Press Journal

0
BAGIKAN

Diplomasi Elegan Ala Türkiye 1 TürkiyeSEHARUSNYA hari Jumat (03/02) kemarin, akan ada demonstrasi pembakaran Al-Qur’an di depan Kedutaan Besar Türkiye di Oslo. Pelakunya? Siapa lagi kalau bukan SIAN (Stopp Islamisering av Norge), organisasi yang kebenciannya pada Islam sungguh luar biasa.

Selama ini aksi-aksi mereka di berbagai kota di Norwegia tidak pernah dihalangi — atas nama “ytringsfrihet” (kebebasan berekspresi) yang memang dijamin di negeri ini. Meski sudah cukup banyak orang di pemerintahan Norwegia yang menentang aksi SIAN, tapi mereka tidak bisa mencegah. Pun polisi tidak pernah menyatakan mereka mendukung atau menentang. Setiap kegiatan pengumpulan massa, selagi sudah mengantungi izin, pasti akan dapat penjagaan.

Namun kali ini berbeda. Aksi yang sudah diumumkan, sebagai langkah ikut-ikutan SIAN terhadap Paludan di Stockholm beberapa waktu sebelumnya, mendadak dibatalkan oleh pihak kepolisian.

Apakah Norwegia sudah berubah pendirian tentang pembakaran kitab suci agama? Jawabannya tidak. Pembatalan ini semata demi alasan keamanan.

ArtikelTerkait

Pernikahan Tak Berubah, Kita yang Berubah

Fajar Sadboy dan Generasi Muda Mencari Jatidiri

Suami Istri, Pasang Wajah Manis

Suami, Selingkuh, Pelakor, Talaq dan Stroke

Pemerintah Norwegia tidak ingin ada dampak negatif terhadap masyarakat, dan Norwegia secara umum, bila aksi kali ini dibiarkan. Pemerintah Norwegia belajar dari kasus tetangganya.

Yang juga jadi pemicu pembatalan mendadak itu adalah pemanggilan Dubes Norwegia untuk Türkiye oleh Departemen Luar Negeri Türkiye. Pemerintah Türkiye meminta Norwegia untuk melarang aksi SIAN.
Langkah yang jitu. Pemerintah Norwegia menurut.

Kok bisa, ya? Hebat banget Türkiye!

***

Swedia selama ini memang secara terbuka melindungi kaum Kurdi (yang dianggap pemberontak oleh pemerintah Türkiye). Saya ingat ketika berkunjung je Stockholm tahun 2019 yang lalu, ada aksi damai yang cukup besar oleh organisasi Kurdistan. Aksi seperti ini sering terjadi dan memang dilindungi.

BACA JUGA:  Ramadhan Kita, Garis Finishnya Masih Jauh

Swedia membuat blunder dengan membiarkan Paludan melakukan aksi gilanya di depan Kedubes Türkiye. Mereka lupa, bahwa mereka (bersama dengan Finlandia) sedang mengajukan permohonan untuk menjadi anggota NATO (yang dipicu oleh kekhawatiran keamanan negara mereka akibat perang Rusia – Ukraina).

Swedia juga mungkin saat itu lupa, sebagai anggota NATO, Türkiye memiliki hak veto. Kalau keanggotaan Swedia ditolak oleh Türkiye, ya anggota NATO lainnya nggak bisa berbuat apa-apa.

Seharusnya Norwegia dan Swedia mengikuti kebijaksanaan Finlandia yang melarang pembakaran kitab suci agama apapun, terlebih di ruang publik, atas dasar penghormatan pada semua agama. Kalau begitu, InsyaAllah aman, dan nggak akan ada clash antarwarga atas nama kebebasan berekspresi. Saling menghormati keyakinan masing-masing itu selalu yang terbaik.

Türkiye
Foto: worldbulletin

***

Anyway, pembatalan kali ini tentu tidak akan membuat SIAN kapok. Bukan berarti tidak akan ada lagi aksi-aksi norak dan menghina seperti visi misi mereka.

Larangan kali ini sepenuhnya karena alasan politis. Norwegia cari aman.

BACA JUGA: Islam di Norwegia

Sebagai penutup, saya cuma bisa mengungkapkan kekaguman pada Türkiye. Sebagai negara muslim yang cukup besar, mereka punya pemerintah yang berani. Bukan hanya berani mengecam, tapi bisa menjalankan diplomasi yang cantik sekaligus efisien. Türkiye berani membuat negara sekuat Swedia dan Norwegia keder, karena Türkiye memang punya kekuatan, digdaya, punya taji di organisasi pertahanan sekuat NATO. Bukan kaleng-kaleng.

Seharusnya negeri muslim, melalui pemimpin negaranya, bisa segagah itu. Betul-betul disegani oleh negara lain.

Nggak kebayang kalau kekuatan negara muslim di seluruh dunia bersatu. Bisa membela agama dan masyarakatnya dengan berani karena benar, seperti di era kekhalifahan dulu.

Seperti kata Fatih, yang dilakukan Türkiye adalah “balance of terror”. Teror yang dilakukan tanpa kekerasan tapi efektif. Nggak salah kalau Fatih spontan memuji, “Hebat, ya, Erdogan.” []

Tags: denmarkDiplomasierdoganRasmus PaludanSavitry 'Icha' KhairunnisaswediaTurkiye
ShareSendShareTweetShare
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Rasulullah dan Uang 8 Dirham

Next Post

Semangat dan Istiqamah ke Majelis Ilmu

Amang Dede

Amang Dede

Lelaki. Tidak Terkenal.

Terkait Posts

Suami istri tidak romantis?, Kapan Nikah, Hukum Hadiri Undangan Walimah, pernikahan

Pernikahan Tak Berubah, Kita yang Berubah

7 Februari 2023
Foto: YouTube Denny Cagur TV

Fajar Sadboy dan Generasi Muda Mencari Jatidiri

3 Februari 2023
Cara Suami Tunjukkan Cinta pada Istri, Kewajiban Suami terhadap Istri, 6 Penyebab Perempuan Lebih Cepat Tua daripada Lelaki, Cara Jadi Suami Romantis, Kewajiban Istri terhadap Suami

Suami Istri, Pasang Wajah Manis

28 Januari 2023
suami

Suami, Selingkuh, Pelakor, Talaq dan Stroke

27 Januari 2023
Please login to join discussion

Terbaru

Abu Bakar Ash-Shidiq, Hasan dan Husein, qadha Allah, Dosa Jahriyah, dosa, Fatwa Harian Modern

Fatwa-Fatwa Harian Modern (1) yang Menarik dan Bisa Jadi Ingin Kita Ketahui Sejak Dulu

Oleh Amang Dede
20 Maret 2023
0

Berikut ini fatwa-fatwa harian modern tanya jawab dalam keseharian masa kini yang banyak sekali ditanyakan oleh umat

mahfud

Mahfud Tegaskan Tidak Semua Hakim Jelek, Contohkan Hakim yang Bagus Putusannya

Oleh Yudi
20 Maret 2023
0

Mahfud membandingkan dengan putusan terhadap Henry Surya dalam kasus penipuan dan penggelapan dana Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya.

sandiaga

Laporkan LHKPN ke KPK, Jumlah Harta Sandiaga Uno Capai Rp 10,9 Triliun

Oleh Yudi
20 Maret 2023
0

Berdasarkan LHKPN 2021, Sandiaga memiliki harta Rp 10.617.085.468.830 (Rp 10,6 triliun).

kemenkeu, mahfud

Rapat Antara Mahfud dengan DPR soal Rp 300 T Batal, Apa Alasannya?

Oleh Yudi
20 Maret 2023
0

Padahal, lanjutnya, Raker digelar untuk memperjelas narasi kejanggalan Rp 300 trilun di Kementerian Keuangan yang disampaikan Mahfud.

Terpopuler

Berpuasa Sunnah Seminggu sebelum Ramadan, Bolehkah?

Oleh Eva F Hasan
2 Maret 2023
0
Foto: Sahabat Penaku

BANYAK di antara kita yang tidak sempat memperbanyak puasa di bulan sya’ban ini. Sehingga ia menyempatkan berpuasa seminggu sebelum Ramadhan....

Lihat Lebih

Puasa Tidak Diterima Jika Belum Maaf-maafan Sebelum Ramadhan?

Oleh Eppi Permana Sari
2 Mei 2017
1
Puasa Tidak Diterima Jika Belum Maaf-maafan Sebelum Ramadhan? 2 Türkiye

Akan tetapi, mengatakan bahwa bermaaf-maafan adalah syarat agar puasa diterima tidaklah benar.

Lihat Lebih

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Amang Dede
30 September 2020
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat Lebih
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Update Contents
Islampos We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications