AS—Pemerintah AS dilaporkan telah memangkas anggaran bantuan sosial bagi kaum miskin. Hal ini disampaikan Gedung Putih saat mengumumkan usulan anggaran belanja negara AS tahun fiskal 2017, dengan total 4,1 tiliun USD atau sekitar Rp55 ribu triliun.
Menurut laporan BBC pada Rabu (24/5/2017), usulan anggaran itu mencakup budget Ivanka Trump yang akan digunakan untuk menggaji para orang tua yang mengambil cuti kerja.
Militer Amerika akan mendapat tambahan anggaran sebanyak 10 persen, sementara dana 1,6 miliar USD akan dialokasikan untuk membangun tembok pembatas dengan Meksiko.
Gedung Putih mengumumkan rancangan anggaran penuh pemerintahannya, yang diberi nama ‘Fondasi Baru untuk Kejayaan AS,’ saat Donald Trump tidak berada di AS.
Direktur anggaran Gedung Putih, Mick Mulvaney, Selasa (23/5/2017) menyatakan bahwa usulan anggaran itu ‘berdasarkan semua prioritas Presiden.’Sejumlah kritik menyebutkan rancangan anggaran Trump akan memukul pendukung Trump sendiri.
Di dalam rencana itu, layanan bantuan makanan bagi orang ekonomi rendah dan miskin, akan dipangkas sebesar 190 miliar USD. Jumlah ini melebihi rencana awal yang diajukan Partai Republik. Program layanan bantuan makanan ini digunakan oleh 42 juta warga Amerika.
Tidak hanya itu, dana layanan kesehatan untuk orang miskin, Medicaid, juga akan dipangkas Trump sebesar 800 miliar USD. []
