• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Jumat, 22 Januari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Mulailah Berlomba-lomba Berebut Keutamaan Ramadhan

Redaktur Eppi Permana Sari
4 tahun ago
in Ramadhan
Reading Time: 3min read
0
Benarkah Harus Malam Jumat?

Foto: Pinterest

UMAT Islam di dunia akan kedatangan bulan penuh rahmat dan ampunan beberapa hari lagi. Dalam momentum Ramadhan, semua Muslim akan melaksanakan ibadah puasa satu bulan penuh. Di bulan ini pula menjadi waktu yang tepat memperbanyak ibadah.

Ustaz Oemar Mita menjelaskan tentang pentingnya menyambut Ramadhan dengan sungguh-sungguh. Sebab, Ramadhan merupakan bulan paling istimewa di antara 12 bulan. Untuk itu, Ustaz Oemar mengajak umat Islam mempersiapkan diri dengan maksimal. Itu disampaikan Ustaz Oemar dalam kajian Keislaman Alumni Lintas Angkatan SMA 70, Keboyaran Baru, Jakarta Selatan, Ahad (14/5/2017).

“Ramadhan tidak pernah sama dengan bulan yang lain. Ramadhan keutamaannya sangat besar sebagaimana bulan purnama,” ujar Ustaz Oemar. Menurut dia, Ramadhan menjadi indikator kebaikan seseorang, baik sebelum maupun setelah bulan suci tersebut. Orang yang mendapatkan keutamaan Ramadhan akan memperoleh kebaikan setelahnya.

Sebaliknya, jika seseorang tidak mendapatkan keutamaan Ramadhan maka dia akan gagal pada kehidupan selanjutnya. Artinya, Ustaz Oemar menegaskan, ibadah yang dilakukan selama Ramadhan mengalami kegagalan. Ustaz Oemar menambahkan, kegagalan mendapatkan keutamaan Ramadhan juga tidak lepas dengan perbuatan sebelum Ramadhan. Misalnya, mereka banyak melakukan larangan Allah  atau sering menjauh terhadap perintah-Nya. “Mengenal Allah jangan hanya di bulan Ramadhan saja,” kata Ustaz Oemar.

Persiapan maksimal, kata Ustaz Oemar, merupakan hal wajib dilakukan guna mendapatkan keutamaan Ramadhan serta dampaknya ke kehidupan setelahnya. Pada bulan tersebut diimbau agar lebih khusyuk melaksanakan ibadah.

Ustaz Oemar menuturkan, sahabat mempersiapkan puasa enam bulan sebelum bulan tersebut tiba. Mereka memperbanyak berdoa kepada Allah atas dosa yang dilakukannya. Selain iu, mereka juga berdoa agar dimampukan menjalankan ibadah dalam bulan tersebut. Persiapan panjang yang dilakukan sahabat, menurut Ustaz Oemar, menandakan Ramadhan merupakan bulan yang sangat istimewa. Ramadhan dapat menjadi musim panen pahala bagi orang-orang yang bertakwa. Di samping itu, persiapan tersebut juga dilakukan karena mereka mengerti tentang keutamaan Ramadhan.

Namun, Ustaz Oemar menilai, umat Islam saat ini lebih banyak yang kurang paham tentang keutamaan Ramadhan. Akibatnya, mereka menyambut Ramadhan hanya sebatas rutinitas yang wajib dilakukan setiap tahun. “Mengapa mereka mempersiapkan Ramadhan ala kadarnya? Karena tidak paham keutamaan Ramadhan,” ucap Ustaz Oemar.

Menurut Ustaz Oemar, setidaknya ada dua hal keutamaan Ramadhan yang akan didapatkan oleh umat Islam, antara lain, Allah akan melipatgandakan pahala pada setiap amal yang dikerjakan di bulan tersebut. Saking besar pahalanya, kata Ustaz Oemar, Allah tidak menjelaskan detil pahala yang akan diberikan pada setiap amal.

Itu berbeda dengan amal lainnya yang dijelaskan oleh Allah tentang besaran pahala yang diberikan. Maka dari itu, Ramadhan merupakan bulan panen pahala jika mampu dimanfaatkan dengan baik. Keutamaan lainnya, Ramadhan merupakan waktu tepat melakukan pertobatan. Ustaz Oemar menganjurkan agar bertobat saat Ramadhan disertai dengan memperbanyak sedekah.

Kendati demikian, keutamaan Ramadhan tidak mudah diraih oleh setiap Muslim. Hal tersebut, menurut Ustaz Oemar, juga pernah dikatakan oleh Rasulullah. Banyak Muslim yang gagal melaksanakan ibadah pada bulan tersebut. Kegagalan tersebut disebabkan oleh kualitas puasa yang rendah. “Kualitas Ramadhan tidak berbanding lurus dengan kuantitas. Belum tentu berdampak ke ketakwaan. Padahal, kalau Ramadhan diterima, itu obat,” jelasnya.

Untuk itu, Ustaz Oemar menegaskan, persiapan menyambut Ramadhan sangat penting. Seperti, memperbanyak istigfar serta memaksimalkan tobat. Apabila hal tersebut tidak dilakukan, diyakini tidak akan menikmati Ramadhan. “Karena dosa menjadikan kenikmatan Ramadhan hilang,” Ustaz Oemar menambahkan.

Kemudian, lanjutnya, umat Islam pun  mempersiapkan ilmu dan harta dalam menyambut Ramadhan. Harta tersebut diimbau untuk digunakan beribadah, seperti memperbanyak sedekah. Yusuf, salah seorang jamaah, mengatakan, kajian tersebut sangat bermanfaat kepada dirinya. Sebab, Yusuf merasa ibadah puasa yang dilakukan setiap tahun belum maksimal. Dari kajian ini, Yusuf berharap mendapatkan ilmu tentang Ramadhan.

“Ya, harapannya bermanfaat buat saya,” ujar Yusuf.

Harapan sama juga disampaikan Amir. Persiapan menyambut Ramadhan harus dipersiapkan dengan matang. Tujuannya, supaya mendapatkan pahala maksimal ketika menjalankan ibadah.

Loading...

Amir tidak menginginkan ibadah puasa hanya sebatas aktivitas rutin yang wajib dilakukan selaku umat Islam. Amir berharap, bisa lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. “Mudah-mudahan, bisa lebih baik lagi, banyak khatam Al-Quran,” tegasnya. []

 

Sumber: Republika 

 

Tags: berlomba-lombaPahalaRamadhansambut
Eppi Permana Sari

Eppi Permana Sari

Related Posts

Ini 7 Buah Segar untuk Berbuka Puasa

Mirip Organ Tubuh, Ini Sederet Tumbuhan yang Menyimpan Khasiat Luar Biasa bagi Kesehatan

23 Desember 2020
Resep Air Nabeez, Minuman Kaya Manfaat yang Biasa Dikonsumsi Nabi

Resep Sarapan Sehat ala Rasulullah SAW, Apa saja?

7 Desember 2020
Qailulah, Tidur Siang yang Berkualitas dan Bermanfaat sesuai Sunah

Qailulah, Tidur Siang yang Berkualitas dan Bermanfaat sesuai Sunah

30 November 2020
Terbukti Ilmiah, Ini Manfaat Bekam, Pengobatan yang Dianjurkan Nabi

Terbukti Ilmiah, Ini Manfaat Bekam, Pengobatan yang Dianjurkan Nabi

2 November 2020
Buka Lagi
Selanjutnya
Israel Usulkan Bangun Pulau Buatan bagi Rakyat Gaza

Demi Bangun Dinding Pemisah, Trump Pangkas Anggaran bagi Kaum Miskin

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Berbahagialah Orang yang Berniat Melunasi Utangnya
Syi'ar

Bolehkah Uang Pajak Dibayar dari Zakat?

Redaktur Yudi
18 menit ago
Antara Witirnya Umar dan Abu Bakar
Islam 4 Beginner

Antara Witirnya Umar dan Abu Bakar

Redaktur Ari Cahya Pujianto
49 menit ago
Capres AS Joe Biden Ucapkan Selamat Idul Adha bagi Umat Muslim
Palestina

Hamas Minta Joe Biden Koreksi Kebijakan AS yang Zalim ke Palestina

Redaktur Sodikin
1 jam ago
Cetak Sejarah, Debbie Almontaser Jadi Wanita Muslim Pertama yang Berdoa dalam Pelantikan Presiden AS
Dunia

Cetak Sejarah, Debbie Almontaser Jadi Wanita Muslim Pertama yang Berdoa dalam Pelantikan Presiden AS

Redaktur Eneng Susanti
2 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add