• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 14 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Opini

Dahsyatnya Literasi Alquran

Oleh Saad Saefullah
4 tahun lalu
in Opini
Waktu Baca: 5 menit baca
A A
0
kemudahan ibadah Quran Membersihkan Jiwa Keutamaan Surat Al-Mulk Fakta Unik Surat Al-Baqarah Keutamaan Memelihara Al-Quran, penawar duka, Adab Membaca Al-Quran, Keutamaan Surat Ar-Rahman, Keutamaan Surat Al-Kafirun, Bismillahirrahmanirrahim Termasuk Al-Fatihah, Dahsyatnya Literasi Alquran, Rahasia Quran Surat Al-Waqiah, Pemuda dan Al-Quran, Pelajaran Surat Al Fatihah, Obat Stress Menurut Al-Quran, Murajaah Al-Quran, Basmallah, Keutamaan Surat Al-Fatihah, Tanda Kita Cinta Al-Quran, Akhlaq Muslim terhadap Al Quran, Surah At-Taubah

Foto: Freepik

0
BAGIKAN

 

Dahsyatnya Literasi Alquran 1 Literasi AlquranOleh: Supadilah Iskandar
Pengajar sastra di pedalaman Banten Selatan, menulis esai dan cerpen di berbagai media luring dan daringsupadilahiskandar@gmail.com

POLEMIK mengenai kebenaran ayat-ayat Alquran sudah mengemuka sejak masa kenabian Muhammad hingga generasi sahabat dan para pengikutnya (tabi’in).

Jika dicermati dengan seksama, polemik itu sudah diungkap dan diabadikan melalui redaksi yang disusun Allah Swt.

ArtikelTerkait

Apa Itu Nimbus, Varian Baru Covid 19 yang Lagi Merebak?

Shalat Tahajud dan Derajat yang Mulia : Tadabur surat Al-Isra Ayat 79

Rahasia Tiga Ratus Sembilan Tahun: Tafsir dan Hikmah QS. Al-Kahfi ayat 25

Freelancer Muslim Zaman Now: Halalkah Gigs dan Remote Work Menurut Syariah?

Dalam beberapa ayat dinyatakan antara lain (Hud: 13): “Mereka mengatakan bahwa Muhammad telah membuat-buatnya, katakanlah (Muhammad) cobalah membuat sepuluh surat dan datangkan para ahli (selain Allah) jika kamu adalah orang-orang yang benar.”

Pada ayat lain (Yunus: 38) disampaikan dengan redaksi yang agak berbeda, namun mengandung esensi yang tetap sama.

Kali ini diminta untuk mengumpulkan para penulis atau penyair untuk membuat satu surat saja yang bisa menyamai Alquran. Lalu, apakah kelebihan dalam literasi Alquran itu, hingga manusia dan jin tak mampu menandingi kehebatannya? Mari kita telusuri bersama-sama.

Dahsyatnya Literasi Alquran, Teks Nyata bagi Orang yang Luas Wawasan Keilmuannya

Seorang peneliti dan pakar mengenai I’jazul Quran, Prof. Syibli Syarjaya, dalam ceramahnya di hadapan santri pesantren Al-Bayan, Banten beberapa waktu lalu, menjelaskan bahwa Alquran adalah teks-teks yang riil dan nyata bagi orang-orang yang luas wawasan keilmuannya.

Bagi mereka yang berilmu, tidak ada keraguan sedikit pun dalam hatinya, baik yang bersifat kias maupun harfiah. Orang-orang berilmu senantiasa bicara dengan bahasa Alquran, bergerak dengan tingkahlaku Alquran, bahkan menulis wacana dan opini dengan literasi Alquran. Meskipun, tidak secara eksplisit menyebutkan dalil-dalilnya secara tekstual.

Kita mengenal ungkapan orang-orang bijak bahwa karya atau tulisan orang berilmu akan mengandung cahaya (an-nur) yang dapat menyinari batin para pembacanya.

Senantiasa kita kangen dan rindu, menunggu-nunggu karyanya di kemudian hari, karena dengan membacanya ibarat mengecas baterai yang akan habis, sampai kemudian terisi kembali. Begitupun hati yang gersang dan redup, ia akan merasa haus dan dahaga yang membutuhkan siraman rohani hingga dapat menyejukkan dan menenteramkan kalbu.

BACA JUGA: 4 Fungsi Hadist dalam Al-Quran

Dahsyatnya Literasi Alquran, An-nur dan Cahaya Kalbu

Bahasa dan literasi Alquran identik dengan an-nur dan cahaya kalbu (al-Maidah: 15-16). Mengutip ucapan Syibli Syarjaya, bahwa karakteristik cahaya tidak semata-mata menyinari dirinya sendiri tetapi juga menyinari segala sesuatu yang ada di sekelilingnya.

Karena itu sifat Alquran, dan sifat penulis yang literasinya berpijak pada esensi Alquran, ia dapat membuka kedok-kedok manusia bertopeng, menyibak dan membongkar kebatilan dan kesyirikan, menjelaskan hakikat, mengungkap kebenaran, menunjukkan jalan bagi mereka yang kebingungan, bahkan menghibur hati orang-orang yang mendapat petunjuk.

Hal ini senada dengan hadits Rasulullah yang menegaskan bahwa kebenaran harus dinyatakan dengan lugas, meskipun terasa pahit bagi mereka yang mendengarnya.

Surat Al-Waqiah Pelajaran Surat Yasin Pelajaran Surat Al-Kahfi Bersyukur Menurut Islam, penghafal Al-Quran, Dahsyatnya Literasi Alquran
Foto: Freepik

“Hai manusia, sungguh telah datang kepadamu dari Tuhanmu sebagai penyembuh bagi penyakit-penyakit hati, serta petunjuk dan rahmat bagi orang-orang beriman.” (Yunus: 57)

Masih dalam testimoni Profesor Syibli, jika kita merujuk pada angka-angka kuantum Alquran, memang tidak ada persamaan mengenai teks-teks literasi bila dibandingkan dengan sehebat apapun hasil karya cipta manusia. Misalnya, mengenai rahasia angka 19 yang termaktub dalam surat al-Muddatsir ayat 30.

Padahal nominal 19 adalah angka yang paling sulit pembagiannya, tapi dalam realitasnya surat Alquran yang sebanyak 114 merupakan kelipatan dari 19×6. Selain itu, jumlah ayat Alquran 6.232 adalah kelipatan dari 19×328.

Dahsyatnya Literasi Alquran, Ya dan Sin

Huruf ya dan sin dalam surat Yasin, masing-masing sebanyak 285 yang merupakan kelipatan dari 19×15. Juga huruf tha dan ha dalam surat Thaha sebanyak 342 (19×18), huruf nun dalam surat Nun sebanyak 133 (19×7), huruf qaf dalam surat Qaf sebanyak 57 (19×3).

Hal yang juga menarik pada surat Qaf, ketika Allah berfirman tentang umat Nabi Nuh, Ia memakai kata ‘qaum’, tapi ketika berfirman tentang umat nabi Luth Ia memakai kata ‘ashab’, padahal keduanya mengandung makna yang sama.

Tetapi, bila keduanya menggunakan kata ‘qaum’, maka huruf qaf dengan sendirinya akan bertambah lima, hingga kelipatannya tak bisa dibagi dengan angka 19.

Mengutip pernyataan Abdurrazaq Naufal dalam buku “I’jazul adab lil-quranil karim”, Profesor Sybli menguraikan berbagai hal tentang keseimbangan kuantum dalam teks-teks Alquran. Misalnya kata alhayat (kehidupan) seimbang dengan kata almaut (kematian), masing-masing sebanyak 145 kali.

Kata manfaat dan mudharat masing-masing sebanyak 50 kali, panas dan dingin masing-masing 4 kali, iman dan kufur masing-masing 17 kali, harap dan cemas masing-masing 8 kali.

Begitupun dalam sinonim dan persamaan katanya, misalnya kata akal pikiran (al-aqlu) dengan kata cahaya (an-nur) masing-masing tertulis 49 kali. Sedangkan mengenai waktu, kata hari (yaum) dalam bentuk tunggal sebanyak 365 kali, sama dengan jumlah hari dalam setahun.

Dalam bentuk jamak (al-ayyam) tertulis sebanyak 30 kali (bilangan hari dalam sebulan), sedangkan kata bulan (al-syahr) terulang sebanyak 12 kali.

Dahsyatnya Literasi Alquran, dalam Kehidupan Sehari-hari

Tentu banyak sekali keajaiban-keajaiban literasi Alquran yang tidak saya kemukakan satu-persatu karena keterbatasan kolom wacana ini.

Satu hal yang terpenting, ketika kita bicara mengenai adab Alquran, maka tak lepas dari karakter dan tingka hlaku manusia yang harus mampu mengejawantahkan diri sesuai dengan teks-teks Alquran.

BACA JUGA:  7 Azab Menghina Al-Quran yang Mengerikan

Konsep membumikan Alquran tak lain adalah kemampuan mengimplementasikan ayat-ayat Alquran dalam kehidupan sehari-hari.

Karenanya, manusia perlu berhati-hati secara cermat mempelajarinya. Perintah membaca Alquran secara tartil dan tidak tergesa-gesa tertuang dalam surat al-Muzammil ayat 4. Menyusul setelah surat ini adalah al-Muddatsir yang mengandung arti berkemul atau berselimut.

Kondisi manusia dalam posisi berselimut identik dengan suasana permukaan bumi yang diselimuti lapisan ozon (atmosfir), yang apabila dirusak maka akan menimbulkan ketakseimbangan antara suhu panas di siang hari, dan suhu dingin di malam hari.

Pemanasan global akibat gas-gas rumah kaca yang berlebihan, tak lain akibat ulah perbuatan manusia yang menimbulkan rusaknya tatanan ekosistem. Apabila hal ini berlanjut terus, maka diperkirakan dalam waktu dekat, permukaan bumi sudah tidak layak huni lagi.

Mengenai para malaikat penjaga Saqar yang berjumlah 19 dalam surat al-Muddatsir, diterangkan pula mengenai fenomena Saqar (ayat 35), yakni munculnya suatu bencana kemanusiaan yang dahsyat.

Bencana itu akan mengancam kehidupan manusia di muka bumi, yang sekaligus mengandung peringatan, apakah manusia mau mendengar seruan Tuhan ataukah mau terus mengingkari kebenaran yang ditunjukkan oleh-Nya.

Tafsir Surat An-Naba, Keutamaan Surat Ar-Rahman, Dahsyatnya Literasi Alquran
Foto: Wallpaper Cave

Dahsyatnya Literasi Alquran, Malaikat Pemberi Rasa Aman atas Izin Allah

Pada saat itu, setiap individu akan bertanggungjawab atas apa-apa yang telah diperbuatnya (al-Muddatsir: 38). Kondisi yang digambarkan dalam surat ini sangat identik dengan munculnya spesies baru (Corona) yang menimbulkan penyakir Covid-19, hingga bencana kemanusiaan ini sudah merata di mana-mana.

Diperingatkan bahwa 19 malaikat itu akan memberi rasa aman (atas izin Allah) kepada orang-orang yang berbuat baik di dunia ini, yang disimbolisasi dengan ketaatan pada Allah dan kepedulian kepada makhluk-makhlukNya (fakir-miskin).

Adapun mereka yang terperangkap dalam Saqar itu, dikarenakan sibuk memperdebatkan hal-hal remeh yang tak bermanfaat (nakhudlu ma’al kha’idlin) serta abai terhadap peringatan Tuhan dan tetap mendustakan kebenaran (nukadzibu bi yaumiddin) sampai ajal menjemputnya.

Maka, pada saat itu tak berguna lagi apa-apa yang mereka banggakan selama hidup di dunia.

BACA JUGA: Ini 9 Perintah Berdakwah dalam Al-Quran

Dahsyatnya Literasi Alquran, Peringatan yang Nyata

Bahkan, kekuasaan dan prestise yang dikira bisa melindungi dan mengamankannya, kini tak dapat memberi pertolongan apapun.

Justru mereka yang hidupnya bergelimang kekayaan dan kemewahan, akan tergetar hatinya bagaikan keledai liar yang lari tunggang-langgang karena menghindari ganasnya seekor harimau (farrat min qaswarah).

Surat al-Muddatsir ditutup dengan tiga ayat berikut ini (54-56): “Sesungguhnya Alquran ini adalah peringatan yang nyata.

Jika mereka menghendaki kebenaran, niscaya akan mengambil hikmah dan pelajaran darinya. Dan tidak ada yang sanggup memetik hikmah kecuali jika Allah menghendaki ilmu baginya.

Dialah (Allah) Yang Maha Kuasa, tempat kita bersandar dan bertakwa kepada-Nya, dan hanya Dialah Yang berhak memberi maaf dan ampunan.” []

Tags: al-quranKeistimewaan Al-QuranLiterasi Alquran
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

10 Cara Jadi Suami Sukses

Next Post

Bolehkah Datang ke Pemakaman Non Muslim?

Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki. Tidak terkenal. Menyukai kisah-kisah Nabi dan Para Sahabat.

Terkait Posts

Syarat Taubat Diterima, Waktu Mustajab untuk Berdoa, Hukum Menggunakan Masker ketika Shalat, Waktu Berdoa yang Mustajab, Hadits tentang sabar, Sedekah Shubuh, ibadah, keutamaan berdoa, Syarat Taubat, Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat, Hukum Menghadiahkan Al-Fatihah untuk Diri Sendiri, Doa Memohon Ampunan pada Allah SWT, Perkara Iman, Istighfar,Hukum Meminta Doa dari Orang Lain, Nimbus

Apa Itu Nimbus, Varian Baru Covid 19 yang Lagi Merebak?

13 Juni 2025
Batas Shalat 5 Waktu, Shalat Sunnah, Sunnah dalam Shalat, Shalat Tahajud

Shalat Tahajud dan Derajat yang Mulia : Tadabur surat Al-Isra Ayat 79

31 Mei 2025
Ashabul Kahfi, gua, Ashabul Kahfi

Rahasia Tiga Ratus Sembilan Tahun: Tafsir dan Hikmah QS. Al-Kahfi ayat 25

23 Mei 2025
wanita bekerja, manfaat menulis dengan tangan, Freelancer

Freelancer Muslim Zaman Now: Halalkah Gigs dan Remote Work Menurut Syariah?

16 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Konstantinopel, Khaibar

Syarat Memenangkan Pertempuran Marathon di Khaibar

Oleh Saad Saefullah
14 Juni 2025
0

Syarat Taubat Diterima, Waktu Mustajab untuk Berdoa, Hukum Menggunakan Masker ketika Shalat, Waktu Berdoa yang Mustajab, Hadits tentang sabar, Sedekah Shubuh, ibadah, keutamaan berdoa, Syarat Taubat, Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat, Hukum Menghadiahkan Al-Fatihah untuk Diri Sendiri, Doa Memohon Ampunan pada Allah SWT, Perkara Iman, Istighfar,Hukum Meminta Doa dari Orang Lain, Nimbus

Apa Itu Nimbus, Varian Baru Covid 19 yang Lagi Merebak?

Oleh Saad Saefullah
13 Juni 2025
0

Keutamaan Menikah, Hukum Mengumumkan Pernikahan, Resepsi Pernikahan yang Islami,, Nikah

Nikah di KUA, Asyik Juga!

Oleh Haura Nurbani
13 Juni 2025
0

Waktu Shalat, Manfaat Shalawat bagi Hati,, Jumlah Rakaat Shalat Witir, Hukum Pura-pura Menangis dalam Shalat, Sholat, Keutamaan Shalat Qobliyah Shubuh, Cara Ruqyah Diri Sendiri, Shalat Dhuha, Hal yang Dilarang ketika Shalat, Shalat Witir, Pura-pura Menangis ketika Shalat, Shalat Dhuha

Kenapa Tidak Boleh Lewat di Depan Orang yang Sedang Shalat?

Oleh Haura Nurbani
13 Juni 2025
0

maen HP

Kenapa Sih Maen HP Pas Shalat Jumat?

Oleh Haura Nurbani
13 Juni 2025
0

Terpopuler

7 Kalimat yang Jangan Diucapkan Sembarangan oleh Suami kepada Istri!

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0
hak dan kewajiban suami istri, NAFKAH, talak, rumah tangga, suami, aurat

Mengurus anak, rumah, dan mendukung suami secara emosional adalah kontribusi besar yang tak bisa diukur dengan uang.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Kenapa Shalat Shubuh Terasa Berat bagi Orang Munafik?

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0
Itikaf, Ciri Malam Lailatul aQadar,, Munafik

Rasulullah ﷺ menyebut bahwa shalat Shubuh dan Isya adalah shalat yang paling berat bagi orang munafik.

Lihat LebihDetails

7 Tanda Tubuh yang Rentan Terkena Diabetes

Oleh Yudi
13 Juni 2025
0
diabetes

Menurut para ahli, pria dengan lingkar pinggang di atas 90 cm dan wanita di atas 80 cm memiliki risiko yang...

Lihat LebihDetails

Penyebab Asam Urat, Apa Saja?

Oleh Dini Koswarini
12 Juni 2025
0
Gejala Diabetes, Durasi Tidur, Akibat Menahan BAB, Penyebab Asam Urat

Penyakit asam urat (gout) disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat di dalam sendi, yang menimbulkan nyeri, bengkak, dan peradangan.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.