• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 12 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Keluarga Tirai Kamar

Berhubungan ketika Suami Pulang dari Bepergian

Oleh Adam
8 tahun lalu
in Tirai Kamar
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
setelah berjima

Foto: Aldi/Islampos

1.4k
BAGIKAN

PULANG dari bepergian jauh merupakan saat-saat mulia untuk melakukan hubungan. Rasulullah Saw. memberi tuntunan bagi suami dan istri mengenai hubungan setelah pulang dari bepergian jauh, terutama jika perjalanan itu sampai memakan waktu beberapa hari. Apalagi kalau sampai berminggu-minggu.

Seorang suami hendaknya bersegera mengajak istrinya berhubungan ketika sampai di rumah. Salah satu hikmah melaksanakan sunnah berhubungan ketika pulang dari bepergian adalah menghibur hati istri yang selama ditinggal di rumah harus memendam kerinduan, harus menanggung sepi saat di pembaringan dan gelisah karena menanti serta memikirkan keselamatan suami di perjalanan. Berhubungan setelah lama tidak bertemu dengan kekasih, insya-Allah akan membawa berbagai kemaslahatan. Antara lain, ada rasa sayang yang semakin bertambah.

Hikmah lain menyegerakan hubungan setelah bepergian jauh adalah menghilangkan kekeruhan hati dan mungkin juga syahwat suami, sehingga tak ada tempat lagi untuk berkembang. Godaan-godaan syahwat dan benih-benih ketidakbaikan akan segera terkikis ketika memperoleh kehangatan dari istri terkasih. Kehangatan yang berbeda dengan saat-saat biasa.

Kadang-kadang masalah seperti ini diabaikan karena benih ketidakbaikan itu begitu kecil. Barangkali tidak kelihatan. Tetapi benih yang kecil itu dapat tumbuh besar dan menampakkan bentuknya 10 atau 20 tahun mendatang.

ArtikelTerkait

Yang Tidak Disukai oleh Istri dari Suami ketika Jima

Suami Nolak Terus Diajak Jima, Istri Harus Bagaimana?

Pentingnya Istri Tidak Malu untuk Memuaskan Suami karena Termasuk Ibadah

Kenapa Suami Sukanya Minta Jima Terus sama Istri?

Bisa jadi memang tak ada penyakit hati yang sempat menyentuh suami maupun istri. Tetapi tak ada jaminan bahwa setiap bepergian selalu aman dari penyakit hati, baik bagi yang bepergian maupun bagi yang ditinggal. Karena itu, segera melakukan hubungan dengan penuh keinginan setelah pulang, dapat menjadi usaha preventif. Lebih penting dari itu, hubungan sesudah bepergian jauh merupakan sunnah Rasulullah Saw.. Di dalamnya pasti ada kebaikan yang sangat besar. Kebaikan dunia maupun kebaikan akhirat.

Begitu sebagian hikmah hubungan sesudah bepergian jauh. Barangkali itulah sebabnya –Wallahu A’lam– maka tugas untuk mempersiapkan hubungan terletak pada keduanya, baik suami maupun istri. Islam menganjurkan pada seorang istri untuk berhias ketika menyambut kedatangan suami dan memberi kehangatan seks yang paling sempurna. Ini dilakukan dengan, antara lain, mencukur rambut kemaluan (masih ingat hikmahnya, bukan?).

Dalam sebuah hadis dinyatakan: Dari Jabir r.a., sesungguhnya Rasulullah Saw. bersabda, “Jika engkau datang dari bepergian, janganlah kembali kepada istrimu pada malam hari, agar ia dapat mencukur rambut kemaluannya lebih dulu dan merapikan dandanannya serta lakukanlah hubungan.” (HR. Khamsah kecuali An-Nasa’i).

Agar istri dapat bersiap-siap, suami sebaiknya memberi tahu terlebih dulu kepulangannya sebelum ia sampai di rumah. Di masa lalu, ini dapat dilakukan dengan menyuruh orang untuk mengabarkan. Tetapi pada masa sekarang, umumnya sudah banyak yang memperoleh kemudahan dengan adanya fasilitas telepon.

Sebaiknya, suami juga tidak kembali ke rumah pada malam hari. Pada saat ini mungkin istri sedang tidak siap. Apalagi jika ia sudah tidur nyenyak, pikirannya bisa panik. Sehingga tidak bisa memberikan sambutan yang paling hangat. Justru bisa sebaliknya, istri merasa jengkel.

Selain itu, Anda mungkin juga sangat lelah dan mengantuk di saat itu, sehingga Anda tidak bisa lama menemani istri. Tidak bisa lama ketika merayu dan mencumbu sebelum berhubungan. Sesudah melakukan hubungan, Anda mungkin sudah mengantuk sehingga tidak sempat lagi untuk memberikan kecupan dan kemesraan kepada istri. Padahal istri menghendaki masih ada kemesraan sesudah hubungan. Tidak langsung ditinggal tidur suaminya, sementara ia harus menyimpan kecewa.

Tetapi yang demikian ini barangkali tidak selalu bisa kita lakukan. Jika kita bisa memperkirakan sebelumnya, kita bisa memberi tahu istri kapan kira-kira kita pulang. Sehingga pada waktu tersebut istri mempersiapkan diri sekedarnya dan menyempurnakan sesudah suami tiba.

Adapun kalau kita tidak sempat memberi tahu, maka kita bisa menunggu istri untuk mempersiapkan diri terlebih dulu. Kalau kita terpaksa pulang malam, kita bisa mengusahakan agar sampai di rumah tidak terlalu malam sehingga ada waktu untuk mencandai istri. Tetapi jika terpaksa pulang cukup malam (sementara masjid sekarang biasanya dikunci sehabis Isya’), maka Anda yang lebih tahu bagaimana sebaiknya.

Istri yang cerdas akan menguak kerinduan suaminya. Ia memberi sambutan hangat dan membangkitkan syahwat suami. Ia berhias dengan dandanan yang menyenangkan. Ia memberi kemanjaan yang menggemaskan, tanpa kehilangan kedewasaannya. Ia menarik minat suaminya dengan perkataan yang menyejukkan dan kecupan yang penuh kasih-sayang.

“Kecupan yang dilakukan dengan penuh perasaan,” kata Muhammad Utsman Al- Khasyat dalam buku Muslimah Ideal Di Mata Pria, “memberikan bukti yang tulus bagi terwujudnya keharmonisan jasmani dan ruhani. Nilainya melebihi ribuan janji. Selain memberikan tanda keharmonisan jasmani dan ruhani, kecupan juga menjadikan hubungan seksual semakin mengasyikkan.”

“Pria tidak akan melupakan hal ini ketika melakukan hubungan seksual dengan istrinya,” kata Al-Khasyat menandaskan, “Ia akan menganggap istrinya sebagai wanita ideal jika memiliki kemampuan untuk mengekspresikan kerinduan melalui ungkapan-ungkapan bibir dari kedua belah pihak. Wanita yang mengabaikan dan tidak mau tahu tentang semuanya itu akan kehilangan pondasi keharmonisan rumah tangga dan mendapatkan celaan dari semua pria.” Wallahu A’lam. []

Sumber: Kupinang Engkau dengan Hamdallah/M. Fauzhiel Adhiem

 

 

 

 

Tags: hubunganIstriPergipulangsuami
Share1421SendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Hati-hati, Ini Bahayanya Hidup Membujang

Next Post

Tengah Malam, Bentrokan Besar Pecah di Jenin

Adam

Adam

Dengan Ilmu, engkau berani bertindak dan dapat menahan diri untuk diam

Terkait Posts

Jima, Suami

Yang Tidak Disukai oleh Istri dari Suami ketika Jima

6 Juli 2025
Jima

Suami Nolak Terus Diajak Jima, Istri Harus Bagaimana?

28 Juni 2025
suami, istri, reproduksi, aib, cerai, perceraian, cemburu, fitnah, mahram, kekasih, pernikahan, hubungan intim,

Pentingnya Istri Tidak Malu untuk Memuaskan Suami karena Termasuk Ibadah

23 Juni 2025
Penyebab Suami Loyo di Tempat Tidur, Jima, nusyuz

Kenapa Suami Sukanya Minta Jima Terus sama Istri?

8 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Jangan Penuhi Hidupmu dengan Keluhan

Oleh Haura Nurbani
7 Juli 2025
0
Keluhan

Jangan jadikan keluhan sebagai bahasa utama dalam hidupmu.

Lihat LebihDetails

MasyaAllah, Inilah 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan beserta Artinya

Oleh Haura Nurbani
24 Agustus 2023
0
Hukum Mengubur Ari-ari Bayi, Fakta Bayi Baru Lahir, ASI, ciri bayi cerdas, nama, Nama Anak Perempuan, Hukum Bayi Tabung dalam Islam, Doa ketika Melahirkan

Nama Sahabiyat adalah nama wanita-wanita agung yang dikaitkan dengan Nabi Muhammad dalam menyebarkan Islam bersamanya.

Lihat LebihDetails

Berikut 7 Hadist tentang Muamalah

Oleh Sufyan Jawas
25 Oktober 2021
0
Hadist tentang muamalah

Dikutip dari halaman Swm, berikut hadist-hadist tentang muamalah.

Lihat LebihDetails

85 Motto Hidup dari Kutipan Ayat Alquran

Oleh Eneng Susanti
17 Januari 2023
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

SAHABAT mulia Islampos, ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik dari Alquran. Banyak pula kutipan ayat Alquran yang bisa...

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.