• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Selasa, 26 Januari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

AS Tangkap 2 Pria yang Dituding sebagai Mata-Mata Iran

Redaktur Sodikin
2 tahun ago
in Dunia
Reading Time: 2min read
0
AS Tangkap 2 Pria yang Dituding sebagai Mata-Mata Iran

Foto: Alaraby

IRAN—Dua pria Iran dituding sebagai mata-mata dan mengumpulkan informasi tentang lawan-lawan Iran. Kedua pria ini juga mengambil foto-foto rahasia lembaga-lembaga Yahudi di Amerika Serikat (AS). Mereka ditangkap otoritas AS pada Senin (20/8/2018).

Departemen Kehakiman AS menjatuhkan hukuman terhadap warga negara ganda Iran-AS, Mohammadi Doostdar dan Majid Ghorbani, penduduk Iran di California. Departemen menuduh mereka bekerja sama dalam pengawasan situs-situs Yahudi dan bertujuan untuk menembus Mujahidin-e Khalq (Mujahidin Rakyat Iran atau MEK), sekelompok orang yang dituding sebagai pembangkang Iran di pengasingan.

BACA JUGA: Dituduh jadi ‘Mata-mata’ Iran di Saudi, 4 Orang Ini Dihukum Mati

Keduanya telah ditangkap pada 9 Agustus tetapi dakwaan itu ditahan oleh pengadilan Washington pada Senin.

Pengadilan mengatakan bahwa Doostdar, 38, yang tinggal di Iran, melakukan perjalanan ke Chicago pada Juli 2017 di mana para agen mengawasinya mengambil foto Hillel Center dan Rohr Chabad House, keduanya pusat komunitas Yahudi, dekat Universitas Chicago.

Dakwaan itu tidak menjelaskan mengapa dia mengambil foto-foto itu.

Dia kemudian melakukan perjalanan ke California di mana dia bertemu Ghorbani, tampaknya untuk pertama kalinya, menurut surat dakwaan.

BACA JUGA: Meyyericks: 30 Negara Mampu Lacak Mata-Mata CIA dengan Teknologi Modern

Dua bulan kemudian, Ghorbani, 59, terbang ke New York untuk satu hari di mana ia diduga menghadiri demonstrasi MEK dan mengambil foto orang-orang yang hadir.

Kemudian pada Desember 2017 Doostdar diduga melakukan perjalanan kembali ke California untuk mendapatkan informasi MEK. Dalam percakapan di antara mereka yang direkam oleh FBI, Ghorbani menyebutkan mencoba untuk “menembus” grup, sementara Doostdar berbicara tentang diarahkan oleh orang lain untuk mengumpulkan informasi, kata surat dakwaan.

“Saya akan memberikannya kepada orang-orang untuk melakukan penelitian terhadap mereka,” kata surat dakwaan tentang foto-foto itu.

Dakwaan mengatakan dia membayar 2.000 USD kepada Ghorbani dalam pertemuan mereka.

Pada Maret dan April 2018 ini, Ghorbani pergi ke . Menurut surat dakwaan, ia memberi penjelasan kepada pejabat pemerintah tentang informasinya tentang MEK dan menerima daftar “tugas” untuk menginfiltrasi kelompok pembangkang.

Pada bulan Mei, Ghorbani menghadiri Konvensi Kebebasan PBB untuk Hak Asasi Manusia yang disponsori MEK di Washington sebagai bagian dari delegasi California, di mana ia diduga mengambil foto para hadirin, termasuk saat berpose di depan Gedung Putih.

Loading...

Doostdar dan Ghorbani sama-sama dituduh bertindak sebagai agen yang tidak terdaftar dari pemerintah Iran dan memberikan informasi rahasia kepada pemerintah Iran secara ilegal. []

SUMBER: ALARABY

Tags: amerikamata-mata iran
Sodikin

Sodikin

Related Posts

Mengurus Sertifikat Halal MUI, Begini Prosedurnya

Kamboja akan Bentuk Departemen Urusan Halal

26 Januari 2021
Ini 6 Jenis Vaksin Covid-19 yang Resmi Digunakan di Indonesia

Anggota Parlemen AS Kritik Israel soal Distribusi Vaksin Covid-19 untuk Palestina

26 Januari 2021
Tersentuh Ajaran Islam dan Kebaikan Petugas Lapas, 27 Napi di UEA Putuskan Jadi Mualaf

Tersentuh Ajaran Islam dan Kebaikan Petugas Lapas, 27 Napi di UEA Putuskan Jadi Mualaf

25 Januari 2021
14 Tahun Lalu Memfitnah Sebuah Universitas Muslim, Times of India Kini Minta Maaf

14 Tahun Lalu Memfitnah Sebuah Universitas Muslim, Times of India Kini Minta Maaf

25 Januari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
rahasia agung

Mimpi Seorang Mukmin, Bagaimana Kebenarannya?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Ini Ancaman bagi Pelaku Sumpah Pocong
Islam 4 Beginner

Musibah adalah Nikmat

Redaktur Laras Setiani
22 menit ago
Tuai Kontroversi karena Dianggap Lecehkan Islam, Film Pakistan Ini Dimasukkan ke Oscar 2021
Muslimbiz

Tuai Kontroversi karena Dianggap Lecehkan Islam, Film Pakistan Ini Dimasukkan ke Oscar 2021

Redaktur Eneng Susanti
52 menit ago
Cara Membersihkan Penyakit Hati
Syi'ar

Cara Membersihkan Penyakit Hati

Redaktur Yudi
1 jam ago
Mengapa Kulihat Abu Umair Bersedih?
Kisah Nabi

Nabi Sulaiman dan Burung yang Tidak Berkicau

Redaktur Ari Cahya Pujianto
2 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add