• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 13 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Inspirasi

‘Aku Ingin Hidup tapi Bagaimana Aku Hidup Tanpa Perut?’

Oleh Sodikin
7 tahun lalu
in Inspirasi
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Foto: Khaleejtimes

Foto: Khaleejtimes

1
BAGIKAN

SEORANG insinyur asal Uni Emirat Arab (UEA) punya permintaan yang cukup aneh menjelang operasi yang akan mempertaruhkan nyawanya. Ghulam Abbas punya permintaan tak biasa sebelum operasi yang benar-benar akan menghilangkan perutnya, yaitu makan sepiring nasi biryani ayam.

Sebelumnya, Abbas hidup dengan bahagia sehingga pada suatu hari nsinyur itu pun perlu membuat pilihan yang membingungkan ‘memilih hidup tanpa perut atau mati karena kanker perut.’

Setelah perawatan lama untuk membunuh kankernya, dia disarankan untuk mengeluarkan perutnya sebagai pilihan terbaik. Namun, dia punya satu keinginan sebelum operasi. “aku bertanya kepada dokter apakah aku bisa makan biryani ayam sebagai makanan terakhir sebelum operasi. Istri aku sudah menyiapkannya dan saudara aku membawanya ke rumah sakit. Biar aku agak kenyang,” kata Abbas.

BACA JUGA: Saat Hidup Tak Semanis Gulali, Tersenyumlah

ArtikelTerkait

8 Tips agar Daging Kurban Tidak Cepat Busuk

7 Hal yang Harus Diperhatikan Jika Kamu Masuk Usia 40 Tahun

10 Mitos saat Kehamilan: Antara Kepercayaan dan Fakta Medis

7 Cara Ampuh Mengusir Kecoak di Dalam Rumah: Solusi Praktis dan Alami

Abbas memiliki dua anak, seorang putra berusia satu setengah tahun dan seorang putri berusia enam tahun. Dia didiagnosa menderita kanker perut stadium tiga setelah dia masuk ke klinik Gastroenterologi Rumah Sakit Rashid.

Sebelumnya Abbas mengeluh mengalami penurunan berat badan dan muntah mendadak. Hasil tes mengungkapkan bahwa ia memiliki tumor besar yang menutupi hampir seluruh perutnya.

“Ini adalah keputusan yang paling menghancurkan dan jawabannya sudah jelas, aku harus melakukan apa pun untuk menyelamatkan hidup aku,” katanya.

“aku tidak ingin anak-anak aku tumbuh tanpa kehadiran seorang ayah. aku tidak ingin kehilangan kesempatan untuk melihat masa depan mereka, melihat mereka tertawa, bahkan bertengkar. aku tidak akan menyerah demi keluarga. aku hanya ingin bertahan hidup,” papar Abbas.

“Namun aku punya satu pertanyaan. Bagaimana aku bisa bertahan tanpa perut?”

Kanker lambung adalah penyebab kedua kematian terbesar di dunia dan kanker paling umum keempat di dunia.

Dr Ali Khammas, kepala bedah umum dan konsultan bedah laparoskopi di Rumah Sakit Rashid, mengatakan: “Pada pasien yang berusia muda kita melihat kanker sangat agresif.”

“Tidak ada pilihan selain melakukan gastrektomi total. Kami memutuskan untuk melakukan operasi minimal invasif, yang memiliki banyak keuntungan dibandingkan dengan operasi terbuka. Kami telah melakukan beberapa operasi kanker usus besar menggunakan teknik ini tetapi untuk total gastrektomi, ini adalah operasi pertama di Dubai, “tambah dokter.

Namun sebelum operasi, dokter ingin tahu tanggapan Abbas jika harus menjalani kemoterapi.

“Kadang-kadang pada kanker agresif seperti ini, ukuran tumor akan bertambah besar dan menyebar dengan cepat bahkan ketika pasien sedang menjalani kemoterapi. Kami tidak memaksa pasien tersebut untuk operasi. Baru setelah dua bulan kemoterapi di Rumah Sakit Dubai, ukuran tumornya menyusut, jadi kami memutuskan untuk melanjutkan operasi, “katanya.

“Setelah kemoterapi aku merasa lebih baik selama dua bulan dan memposting ke media sosial bahwa aku bisa makan empat kali selama beberapa hari. Jadi aku berharap kemoterapi akan cukup untuk mengatasi tumor,” kata Abbas.

Namun dokter mengatakan kepada Abbas bahwa kemoterapi hanya mengecilkan tumor. Namun tetap meninggalkan tumor di dalam perut adalah bom waktu.

Keesokan harinya, Abbas menjalani operasi selama lima jam. Dr Al Marzouqi, yang melakukan operasi dengan timnya mengatakan bahwa operasinya sukses. Laporan patologi menunjukkan bahwa daerah sekitar perut Abbas juga bebas dari sel-sel kanker.

Abbas masih menjalani kemoterapi di Rumah Sakit Dubai sebagai tindakan pencegahan.

BACA JUGA: Sederhana tapi Bisa Jadi Berkah Bagi Kehidupan Muslim, Perhatikan Ini!

“Normal jika seseorang bertanya bagaimana ia dapat hidup tanpa perut. Namun, tubuh mampu melewati fungsi utama perut untuk menyimpan dan memecah makanan untuk secara bertahap lolos ke usus. Tanpa perut, makanan dikonsumsi dalam jumlah kecil dapat bergerak langsung dari esofagus ke usus kecil,” Dr Al Marzouqi.

Abbas harus sangat memperhatikan jumlah makanan yang dia konsumsi. Dia harus menyehatkan tubuhnya dalam makanan kecil sepanjang hari.

“Aku sudah beradaptasi dengan pola baru ini. Segalanya bisa jadi lebih buruk. Aku di sini, hidup, apa lagi yang bisa aku minta?”

SUMBER: KHALEEJTIMES

Tags: Hidupoperasiperut
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Polisi akan Tindak Penyebar Video Kekerasan Suporter Bola di GBLA

Next Post

Mau Doa Lekas Dikabul? Doakan Orang Lain

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

daging merah, daging kurban, kurban

8 Tips agar Daging Kurban Tidak Cepat Busuk

26 Mei 2025
uban, usia 40

7 Hal yang Harus Diperhatikan Jika Kamu Masuk Usia 40 Tahun

22 Mei 2025
kehamilan

10 Mitos saat Kehamilan: Antara Kepercayaan dan Fakta Medis

18 Mei 2025
kecoak

7 Cara Ampuh Mengusir Kecoak di Dalam Rumah: Solusi Praktis dan Alami

14 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Keutamaan Menikah, Hukum Mengumumkan Pernikahan, Resepsi Pernikahan yang Islami,, Nikah

Nikah di KUA, Asyik Juga!

Oleh Haura Nurbani
13 Juni 2025
0

Waktu Shalat, Manfaat Shalawat bagi Hati,, Jumlah Rakaat Shalat Witir, Hukum Pura-pura Menangis dalam Shalat, Sholat, Keutamaan Shalat Qobliyah Shubuh, Cara Ruqyah Diri Sendiri, Shalat Dhuha, Hal yang Dilarang ketika Shalat, Shalat Witir, Pura-pura Menangis ketika Shalat, Shalat Dhuha

Kenapa Tidak Boleh Lewat di Depan Orang yang Sedang Shalat?

Oleh Haura Nurbani
13 Juni 2025
0

maen HP

Kenapa Sih Maen HP Pas Shalat Jumat?

Oleh Haura Nurbani
13 Juni 2025
0

diabetes

7 Tanda Tubuh yang Rentan Terkena Diabetes

Oleh Yudi
13 Juni 2025
0

hati, jin, api, murtad, pekerjaan

5 Pekerjaan Haram yang Jarang Disadari

Oleh Yudi
13 Juni 2025
0

Terpopuler

7 Kalimat yang Jangan Diucapkan Sembarangan oleh Suami kepada Istri!

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0
hak dan kewajiban suami istri, NAFKAH, talak, rumah tangga, suami, aurat

Mengurus anak, rumah, dan mendukung suami secara emosional adalah kontribusi besar yang tak bisa diukur dengan uang.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Kenapa Shalat Shubuh Terasa Berat bagi Orang Munafik?

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0
Itikaf, Ciri Malam Lailatul aQadar,, Munafik

Rasulullah ﷺ menyebut bahwa shalat Shubuh dan Isya adalah shalat yang paling berat bagi orang munafik.

Lihat LebihDetails

Penyebab Asam Urat, Apa Saja?

Oleh Dini Koswarini
12 Juni 2025
0
Gejala Diabetes, Durasi Tidur, Akibat Menahan BAB, Penyebab Asam Urat

Penyakit asam urat (gout) disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat di dalam sendi, yang menimbulkan nyeri, bengkak, dan peradangan.

Lihat LebihDetails

Hilangnya Keberkahan Waktu

Oleh Ari Cahya Pujianto
30 Mei 2019
0
Foto: Aldi/Islampos

Oleh: Taufik Aulia Saat dulu masih kecil dan belum punya gadget, jeda waktu dari maghrib sampai isya terasa sangat cukup...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.