• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 13 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Opini

Generasi Muda yang Didamba

Oleh Rifki M Firdaus
8 tahun lalu
in Opini
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
cara dosa manusia diampuni

Foto hanya ilustrasi. Sumber: Google Image

1
BAGIKAN

Oleh: Chusnatul Jannah
Pembina Komunitas Remaja Islam

PEMUDA adalah penerus bangsa dan tonggak perubahan. Sederet kata tentang pemuda yang seringkali kita dengar dalam kehidupan bermasyarakat. Menurut KBBI pemuda adalah seorang laki-laki atau perempuan yang sudah mencapai tahap dewasa. Pemuda adalah individu yang mencapai tahap progresif dan dinamis. Idealisme tinggi, semangat bergelora, produktif, inovatif, prestatif, dan memiliki kekuatan fisik dan mental yang prima.

Lain dulu lain sekarang, pemuda sekarang berbeda. Kini faktanya pemuda seperti kehilangan identitas dan jati diri mereka. Terombang-ambing dengan arus hedonis dan permisif. Lebih banyak mencontoh pergaulan kekinian yang kebablasan. Lebih bangga dengan idola artis kekinian. Pemuda tak lagi sebagai tonggak perubahan tapi justru menjadi lumbung kerusakan.

Memang benar, tak sepenuhnya itu salah mereka. Pergaulan yang menyesatkan bukan sepenuhnya salah mereka. Kehidupan hedonis-permisif dan sekuleris inilah yang menjadi akar dari cabang-cabang permasalahan yang menimpa generasi muda kita. Pemuda hanya tahu apa dan bagaimana untuk bersenang-senang, tak peduli baik buruk, tak peduli halal haram. Pemuda tak lagi menjadi pribadi santun yang berkarakter, namun justru lahir dengan pribadi yang kasar dan amoral.

ArtikelTerkait

5 Prinsip Emas Bisnis Rasulullah yang Relevan Sepanjang Zaman

Apa yang Terjadi Jika Makan Telur Tiap Hari?

The End of Medsos

Apa Itu Nimbus, Varian Baru Covid 19 yang Lagi Merebak?

Ditambah lagi masalah peredaran narkoba, miras, kekerasan seksual, tawuran, pembunuhan dan sebagainya seolah nyawa generasi muda ini dijadikan tumbal akibat sistem sekuler yang semakin menjauhkan anak muda dari nila-nilai agama. Ya, tentu saja kita harus mencari akar dan menuntaskan masalah ini dengan solusi yang solutif bukan solusi tambal sulam yang tak pernah ada ujung penyelesaiannya.

Islam datang tak hanya untuk memperbaiki akhlak manusia. Akan tetapi islam datang untuk membawa rahmat bagi semesta alam. Islam adalah sebuah sistem kehidupan. Sistem kehidupan yang memilik aturan lengkap dari mulai bangun tidur hingga bangun negara. Al quran yang diturunkan sebagai solusi atas persoalan yang dihadapi oleh generasi muda Islam, justru jauh dan asing dari kehidupannya. Al quran hanya diambil oleh sebagian kecil pada aspek membacanya saja sementara ketentuan dan hukum-hukumnya ditinggalkan.

Yang Muda yang Didamba

Patut kita renungkan bagaimana contoh pemuda teladan di masa kejayaan islam seperti Muhammad Al Fatih. Di usianya yang masih belia 14 tahun, beliau sudah hafal qur’an dan menguasai 6 bahasa dunia. Di usia 21 tahun beliau menggantikan ayahnya sebagai kepala negara di kesultanan turki ustmani. Selain itu beliau juga ahli taktik militer, rajin ibadah, bahkan tak pernah meninggalkan sholat malam dan rawatibnya.

Berkat prestasi itulah, Allah berikan kemenangan beliau dalam menaklukkan Konstantinopel yang kala itu bentengnya tidak bisa ditembus selama 750 tahun lamanya. Kekuasaan Byzantium yang adigdaya saat itu takluk di tangan seorang Muhammad Al Fatih. Untuk itu, bagi kita generasi muda menjadi kewajiban kita untuk mengembalikan identitas hakiki sebagai pemuda, terlebih lagi kita sebagai seorang muslim. Agar kita menjadi generasi muda yang tidak mudah terombang-ambing dengan arus budaya barat dan pemikiran yang merusak jiwa raga.

Clear vision

Sebagai pemuda harus jelas jati dirinya. Kita sebagai apa dan harus bersikap bagaimana. Sehingga tujuan hidup dan cita-cita itu menjadi terang dan gamblang. Sebagai pemuda muslim, tentu tidak akan lepas dari visi dasar kita sebagai hamba Allah SWT, yaitu beribadah kepada Allah serta tunduk dan taat kepada Allah.

“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa apa yang pada diri mereka.” (QS. Ar-ra’du: 11)

Peduli Sesama

Pantang bagi seorang pemuda untuk bersikap apatis dan cuek dengan kondisi sekitarnya. Karena pemuda adalah agent of change, maka harus tertanam dalam kesadaran kita bahwa kita adalah agen perubahan. Mengubah kondisi yang buruk menjadi kondisi yang lebih baik.

“Sesungguhnya Allah akan menolong seorang hamba-Nya selama  hamba itu menolong orang yang lain.“ (Hadits muslim, abu daud dan tirmidzi)

Bekerjasama dalam Kebaikan

Mengubah kondisi perlu untuk bahu membahu bersama-sama dalam memperjuangkan kebaikan. Sebagaiman sabda Rasulullah saw: “Mukmin dengan Mukmin yang lain itu seperti satu bangunan; satu sama lain SALING MENGUATKAN.” (Muttafaq ‘alaih).

Keep Learning

Sebagai pemuda, harus senantiasa menjadi pembelajar. Terus belajar untuk meningkatkan kualitas diri kita sebagai pemuda tentunya dengan bekal ilmu yang mumpuni agar peran sebagai agent of change dapat terealisasi dengan baik. Bukankah masa depan itu ada di tangan pemuda? Maka wajib bagi setiap muslim pemuda untuk mengkaji dan mempelajari islam untuk diamalkan dalam kehidupan.

Sampaikan Kebenaran

Disinilah cara untuk menghilangkan ke’loyo’an pemuda dengan melantangkan setiap kedzaliman yang terjadi lalu menyampaikan kebenaran itu dengan berani, tidak takut dengan celaan orang yang mencelanya.

“Oleh sebab itu, SAMPAIKANLAH PERINGATAN karena peringatan itu bermanfaat. Orang yang takut (kepada Allah) akan mendapat pelajaran. Orang-orang yang celaka (kafir) akan menjauhinya” (QS al-A’la [87]: 9-11).

Pemuda, masa depan ini ada di pundak kita. Bangkitlah untuk melawan setiap bentuk ketidakadilan dan kedzaliman yang terjadi di negeri ini. Sudah saatnya pemuda ambil peran. Jangan lagi menjadi pemuda sampah masyarakat. Ambillah peran menjadi pemuda dambaan umat. Salam kebangkitan pemuda. []

OPINI ini adalah kiriman pembaca Islampos. Kirim OPINI Anda lewat imel ke: islampos@gmail.com, paling banyak dua (2) halaman MS Word. Sertakan biodata singkat dan foto diri. Isi dari OPINI di luar tanggung jawab redaksi Islampos. 

Tags: DidambaGenerasipemuda
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Erdogan Kecam Ketidakpedulian Dunia pada Rakyat Palestina

Next Post

Kunjungi Istiqlal, Ayana Moon: Cara Terbaik Menghabiskan Liburan Saya

Rifki M Firdaus

Rifki M Firdaus

Terkait Posts

Leasing, Bisnis

5 Prinsip Emas Bisnis Rasulullah yang Relevan Sepanjang Zaman

11 Juli 2025
telur

Apa yang Terjadi Jika Makan Telur Tiap Hari?

16 Juni 2025
Threads

The End of Medsos

14 Juni 2025
Syarat Taubat Diterima, Waktu Mustajab untuk Berdoa, Hukum Menggunakan Masker ketika Shalat, Waktu Berdoa yang Mustajab, Hadits tentang sabar, Sedekah Shubuh, ibadah, keutamaan berdoa, Syarat Taubat, Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat, Hukum Menghadiahkan Al-Fatihah untuk Diri Sendiri, Doa Memohon Ampunan pada Allah SWT, Perkara Iman, Istighfar,Hukum Meminta Doa dari Orang Lain, Nimbus

Apa Itu Nimbus, Varian Baru Covid 19 yang Lagi Merebak?

13 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Sejarah Hari Ini: 3 Maret 1924, Kekhalifahan di Turki Dibubarkan

Oleh Sodikin
3 Maret 2019
0
Ilustrasi. Foto: Kabarsatu

Memang sejak kecil, jiwa pemberontak telah nampak. Sering ia bertengkar dengan gurunya di sekolah Fatimah. Hingga bapaknya memindahkannya ke sekolah...

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails

8 Doa dalam Surat Al-Imran

Oleh Saad Saefullah
10 Maret 2025
0
Doa Sapu Jagat, Doa agar Dipermudah Mencari Rezeki, Doa dalam Surat Al-Imran

Kisah, sosok dan doa dalam Al-Qur'an, memang tak bisa dipisahkan.

Lihat LebihDetails

MasyaAllah, Inilah 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan beserta Artinya

Oleh Haura Nurbani
24 Agustus 2023
0
Hukum Mengubur Ari-ari Bayi, Fakta Bayi Baru Lahir, ASI, ciri bayi cerdas, nama, Nama Anak Perempuan, Hukum Bayi Tabung dalam Islam, Doa ketika Melahirkan

Nama Sahabiyat adalah nama wanita-wanita agung yang dikaitkan dengan Nabi Muhammad dalam menyebarkan Islam bersamanya.

Lihat LebihDetails

Berikut 7 Ayat Al-Quran tentang Masjid

Oleh Sufyan Jawas
1 November 2021
0
Ayat Al-quran tentang masjid

Saking pentingnya dalam kehidupan seorang Muslim, ada beberapa ayat Al-Quran tentang masjid. 

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.