• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 6 Juli 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Wacana

Merpati

Oleh Adam
7 tahun lalu
in Wacana
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Kebenaran merupakan fitrah kehidupan, Filsafat

Foto: Pinterest

1
BAGIKAN

 

Merpati 1BAITUL Maqdis tinggal menghitung hari untuk dikuasai pasukan salib di bawah pimpinan Godfrey de Bouillon. Kondisi Muslimin jauh dari ideal untuk menghadapi kekuatan penyerbu itu. Para penguasa Islam, sebagaimana ditulis para sejarawan Muslim sendiri, banyak teralihkan ke persoalan kekuasaan yang digenggamannya. Mereka sibuk menghadapi tentangan dan tantangan dari saudara seimannya yang juga mengincar kekuasaan. Soalan lain, ruh jihad terkabuti keinginan keduniaan.

Maka, ancaman di depan mata yang sudah tidak perlu disangsikan pun bukannya segera disikapi dengan konsolidasi, namun justru dengan meributkan hal-hal tidak penting. Khalifah Abbasiyah dan para sultan yang di bawahnya bukannya tak peduli dalam urusan menghadapi pasukan Godfrey. Cuma energi mereka terbagi; belum lagi kadar motivasi dan teladan dari penguasa.

Sebagai sesama saudara seiman, rakyat Baghdad merasakan betul berita yang dibawakan utusan dari Syam, qadi Abu Sa’ad al-Harawi. Qadi al-Harawi menceritakan di hadapan para pejabat dan rakyat Baghdad bagaimana kekejaman pasukan salib dan derita yang ditanggung Muslimin. Seketika banyak orang yang meneteskan air mata, bersedih atas keadaan rakyat Syam dan sekitarnya.

ArtikelTerkait

O Ternyata Ini 3 Arti Istilah “Nggak Ada Obat”!

Damaskus Jatuh, Basyar Al-Assad Dilaporkan Kabur; Akhir 50 Tahun Kekuasaan Keluarga Assad?

Ga Bisa Baca Hadist

Gendong Ala Drakor

Khalifah sendiri memerintahkan jajaran anak buahnya untuk menghadapi pasukan salib. Tapi seberapa serius? Majid Irsan Kaylani dalam karyanya, Hakadza Jil Shalahiddin Wahakadza ‘Adat al-Quds, mengutipkan episode yang sesiapa saja bikin terenyuh.

Kala dihadapkan ke Khalifah al-Mustazhhir beberapa tengkorak, rambut Muslimah dan anak-anak, cekatan kaget tidak disertai putusan bijak.

“Tinggalkan saya menguruskan sesuatu lebih penting daripada ini!” titah Khalifah pada para menterinya.

“Burung merpati saya yang berwarna belang-belang (hitam-putih) telah pergi tiga hari yang lalu dan sampai sekarang saya belum melihatnya,” lanjut ujar Khalifah.

Burung kesayangan Khalifah dan permainan burung memang ketika itu tengah digandrungi Muslimin, khususnya kalangan berada. Kita tak bisa membayangkan bagaimana wajah utusan dari Syams dan sekitarnya ketika mengadu pada Khalifah. Pun para Muslimin yang masih memiliki hati begitu mendengar jawaban beliau tadi.

Kisah yang dituliskan al-Kaylani tadi bersumberkan dari salah satu kitab yang dibacanya, antara karya Ibnu Taghri Bardi, Ibn al-Jauzi, ataukah Sabth ibn Jauzi. Sebuah episode yang menumpukkan air mata Muslimin di tengah ancaman kilatan pedang musuh Allah.

Imam as-Suyuthi sendiri dalam Tarikh Khulafa’ menyebut Khalifah al-Mustazhhir sosok yang lembut lagi berilmu. Entah karena tekanan batin atau kecintaan pada permainan dunia berupa merpati eksotik, Khalifah lalai. Konflik para bawahan, sultan seljuk mungkin pula memusingkan kepalanya hingga mengalihkan tanggung jawabnya dari memelihara urusan Muslimin dengan sekuat tenaga.

Alhasil, seperti diterangkan dalam sejarah, Baitul Maqdis direbut pasukan salib. Jangan tanya siksaan yang diakibatkan mereka pada Muslimin. Kiranya bantuan dari Khalifah dan para sultan Seljuk, juga bantuan dari daulah Ubaidiyah di Mesir, hadir beruntun. Tapi ini belum mencerminkan persatuan dan kepaduan kekuatan Islam. Ia hanya bongkahan di atas kecintaan para penguasa pada dunia. Sehingga beban agama ditepikan dan baru ditunaikan ketika mendesak. Sayang, waktu sudah berakhir manakala lawan sudah menginjakkan kaki di bumi Muslimin. []

Tags: Godfrey de Bouillonkurasisultan seljukyusuf maulana
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Lestarikan Permainan Tradisional, Ratusan Pelajar SD dan SMP di Cimahi Ikuti Festival Kaulinan Barudak

Next Post

Kasus Pemerkosaan yang “Menggurita” di Barat Sana

Adam

Adam

Dengan Ilmu, engkau berani bertindak dan dapat menahan diri untuk diam

Terkait Posts

Nggak Ada Obat, Potongan Rambut Laki-laki yang Tidak Diperbolehkan dalam Islam

O Ternyata Ini 3 Arti Istilah “Nggak Ada Obat”!

13 Desember 2024
Damaskus

Damaskus Jatuh, Basyar Al-Assad Dilaporkan Kabur; Akhir 50 Tahun Kekuasaan Keluarga Assad?

8 Desember 2024
Kitab Taurat, Hadist, Bani Israil, Zabur

Ga Bisa Baca Hadist

10 Agustus 2024
Sikap Suami yang Harus Disyukuri Istri, , Nikah, Tips yang Harus Dikuasai Istri Agar Suami Betah di Rumah, Sifat Istri yang Mendatangkan Rezeki bagi Suami, Drakor, Istri

Gendong Ala Drakor

10 Agustus 2024
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Jima, Suami

Yang Tidak Disukai oleh Istri dari Suami ketika Jima

Oleh Saad Saefullah
6 Juli 2025
0

Tajwid, Surat Al-Baqarah, Amalan

Amalan Unggulan, Amalan Rahasia, dan Amalan yang Terus-Menerus

Oleh Haura Nurbani
6 Juli 2025
0

Islampos

Selamatkan Media Islam: Saatnya Kita Bergerak untuk Islampos!

Oleh Saad Saefullah
6 Juli 2025
0

Penyebab Sakit Pinggang, Kesemutan

Tanda-tanda Kesemutan yang Harus Diwaspadai

Oleh Dini Koswarini
6 Juli 2025
0

Donasi

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp. 620.999!

Oleh Saad Saefullah
6 Juli 2025
0

Terpopuler

Apa Hukum Suami Istri Memanggil ‘Umi Abi’ dalam Pernikahan?

Oleh Saad Saefullah
23 Februari 2017
0
Foto: Anwar Mulyana/Islampos

DALAM pernikahan tentunya antara istri dan suami memiliki nama panggilan khusus sebagai salah satu wujud kasih sayang. Ada yang saling memanggil...

Lihat LebihDetails

Rasa Sombong yang Sering Kita Lakukan Namun Jarang Kita Sadari

Oleh Yudi
5 Juli 2025
0
sombong

Sombong membuat kita lupa diri, lupa bersyukur, dan lupa bahwa di hadapan Allah, kita semua sama – yang membedakan hanya...

Lihat LebihDetails

Tanda-tanda Kesemutan yang Harus Diwaspadai

Oleh Dini Koswarini
6 Juli 2025
0
Penyebab Sakit Pinggang, Kesemutan

Berikut ini adalah tanda-tanda kesemutan yang harus diwaspadai, karena bisa menjadi pertanda kondisi medis yang lebih serius!

Lihat LebihDetails

Sentuh Kemaluan, Apakah Membatalkan Wudhu?

Oleh Saad Saefullah
23 Februari 2017
0
Obat Kuat Terbaik, Membaca Bismillah sebelum Wudhu, Manfaat Wudhu Sebelum Tidur, Manfaat Hirup Air ketika Wudhu, anfaat Wudhu Sebelum Tidur, Batal Wudhu, Manfaat Wudhu Sebelum Tidur, tata cara tayamum, Adab wudhu di kamar mandi, Manfaat Berwudhu sebelum Tidur, keutamaan doa setelah wudhu

Sebagian ulama merinci antara menyentuh dengan syahwat dan tanpa syahwat.

Lihat LebihDetails

10 Hal yang Harus Selalu Kamu Jadikan Rahasia dalam Hidup

Oleh Dini Koswarini
6 Juli 2025
0
Korea Selatan, Rahasia

Rahasia seperti rencana masa depan, masalah keluarga, atau luka batin yang belum sembuh, bisa menjadi bumerang jika disebarkan ke sembarang...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.