• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Kamis, 11 Agustus 2022
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Muslimbiz Muslimtrip

Ada Makna di Balik Mudik

Oleh Sodikin
3 tahun lalu
in Muslimtrip
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Ada Makna di Balik Mudik 1 mudik
116
BAGIKAN

MUDIK sebelum perayaan Lebaran sudah ‘mendarah daging’ bagi Muslim Indonesia. Rela merogoh kocek tak sedikit dan panas-panasan di tengah kemacetan panjang juga meninggalkan rumah. Apalagi bagi mereka yang mudik dengan kendaraan roda dua, mudik bukan hal sepele jika harus menempuh jarak hingga ratusan kilometer.

Semua rela dilakukan para pemudik demi melepas rindu kepada sanak keluarga yang sudah lama ditinggalkan. Mudik juga merupakan kesempatan dan ajang saling maaf-memaafkan berbagai kesalahan dan sarana memperkuat dan meneguhkan kembali rasa persaudaraan antar sesama, terutama di antara kerabat dan keluarga dekat.

BACA JUGA: Agar Mudik Selamat dan Berkah, Ini Doa dan Zikir Ketika dalam Perjalanan

Dengan mudik, dahaga kerinduan itu dapat terobati. Dengan mudik, ikatan kasih sayang, jalinan kekeluargaan yang mungkin pernah terputus, menjadi lebih mudah terjalin kembali bahkan lebih erat dan sakral daripada sebelumnya.

ArtikelTerkait

Tips Wisata Kuliner: Ini 7 Aplikasi untuk Menemukan Makanan Halal di Luar Negeri

Asmaul Husna sebagai Penunjuk Jalan Pendakian di Gunung Dempo

Masjid Agung Sheikh Zayed Masuk Daftar Pemandangan Terindah di Dunia

6 Masjid Terindah di Arab Saudi

Maka tak mengherankan bila bagi sebagian besar dari kita, mudik Lebaran sudah menjadi semacam ritual dan kewajiban moral yang wajib ditunaikan. Jika tidak, maka akan serasa ada sesuatu yang kurang dalam merayakan momen kemenangan pasca Ramadan.

Selain itu, mungkin juga karena ada yang beranggapan bahwa dalam konteks tradisi masyarakat Indonesia khususnya pada hari-hari terakhir bulan suci Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri, mudik menyimpan kekayaan makna dan kearifan lokal, di samping semata euforia kebahagiaan saat berkumpul kembali bersama keluarga dan sanak saudara.

Serasa ada dimensi spiritual, sosial budaya, dan moral di balik peristiwa itu dikarenakan efek resonansi dari mudik di waktu-waktu tertentu seperti bulan ini jauh lebih besar ketimbang hari-hari biasa lainnya.

Jadi apa yang perlu kita renungkan secara mendalam terkait makna mudik?

Pertama, mudik berarti kembali ke kampung halaman. Kampung halaman adalah tempat seseorang lahir dan dibesarkan. Di kampung halaman itulah watak dan karakter awal setiap dari kita dibentuk untuk menghadapi masa depan. Di tempat ini pula masing-masing dari kita paling potensial menyerap kearifan lokal yang mungkin bermanfaat bagi pergaulan dalam kehidupan sehari-hari kita jika suatu saat kita berada di perantauan.

Maka dengan mudik dan kembali ke tempat strategis ini, khususnya pada momen istimewa yang dianggap sakral, diharapkan dapat kembali menumbuhkan nilai-nilai kearifan lokal yang tak mustahil kadang layu dari kepribadian seseorang sebagai dampak pergaulan dan pergumulannya dalam waktu lama dengan budaya metropolitan.

BACA JUGA: Para Pemudik, Hati-hati di Beberapa Tanjakan ‘Misterus’ Ini

Kedua, kita juga dapat memetik hikmah lain terkait mudik, jika kita dapat ibaratkan seperti halnya mudik yang kita lakukan menjelang Lebaran, setiap manusia pun jika sudah sampai pada waktunya, tidak bisa tidak akan juga “mudik” dan “kembali” kepada Tuhan.

Dalam makna inilah, sebagaimana mudik biasa yang memerlukan bekal dan persiapan yang tak sedikit setidaknya sekali dalam setahun, maka “mudik” ke “kampung akhirat” untuk selamanya ini pun sudah barang tentu mesti dipersiapkan bahkan dengan lebih serius dan lebih matang. []

SUMBER: GANA ISLAMIKA

Tags: hikmah mudikIdul FitrilebaranMudik
Share116SendShareTweetShare
Advertisements



ADVERTISEMENT
Previous Post

Rajin Berbagi dengan Warga di Kampung Halaman, Ini yang Dilakukan Mohamed Salah

Next Post

Begini Tradisi Lebaran Para Bintang Bollywood

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

Aplikasi untuk menemukan makanan halal, kegiatan amal selama ramadhan, rekomendasi menu buka puasa Ramadhan

Tips Wisata Kuliner: Ini 7 Aplikasi untuk Menemukan Makanan Halal di Luar Negeri

28 Juli 2022
gunung dempo asmaul husna, amalan saat keluar rumah, Pondasi untuk menemukan tujuan hidup

Asmaul Husna sebagai Penunjuk Jalan Pendakian di Gunung Dempo

27 Juli 2022
Masjid Agung Sheikh Zayed

Masjid Agung Sheikh Zayed Masuk Daftar Pemandangan Terindah di Dunia

17 Juli 2022
masjid terindah di Arab Saudi, Madinah, adab berziarah ke makam nabi, Kematian dan Pemakaman Nabi Muhammad ﷺ, Abu Bakar dan Umar, payung kubah masjid nabawi

6 Masjid Terindah di Arab Saudi

12 Juli 2022
Please login to join discussion
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist