• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 21 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Tahukah Anda

Ternyata Ada Hemat Pangkal Rugi, Kok Bisa?

Oleh Yudi
5 tahun lalu
in Tahukah Anda
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Foto: Okezone

Foto: Okezone

0
BAGIKAN

Oleh: Tanto Dikdik Arisandi, Solok, Sumatera Barat

SALAH satu sifat harga adalah menunjukkan kualitas dari apa yang dihargainya itu.  Kualitas bagus, harga pun akan naik. Walaupun memang tidak selalu seperti itu—misalkan faktor biaya bayar merk atau iklan, kelangkaan dan lain sebagainya. Dan anggap saja faktor yang disebutkan diatas sangat berpengaruh. Jadi asumsi ceteris paribus berlaku.

Jika Kita beli sendal nih ya, mau milih yang mana kira-kira? Ada yang harga Rp. 40.000 dan harga Rp. 120.000. Sebagian besar dari kita mungkin yang pertama dilirik adalah yang harganya lebih murah, Rp. 40.000.  Betul tidak?

BACA JUGA: Hemat dalam Ketaatan

ArtikelTerkait

5 Pertanyaan di Hari Kiamat

5 Hal yang Harus Selalu Kamu Jadikan Rahasia dalam Hidup

7 Karakter Mulia Pecinta Kucing: Rezekinya Mengalir dari Arah Tak Terduga

Kenapa Ada Orang yang Sering Bangun Pukul 3 Pagi?

Dan alasan kenapa Kita membeli yang harganya lebih murah—apalagi pembandingnya seharga 2 sampai 3 kali lipat bahkan lebih adalah biar hemat. Betulkah hemat? Mari kita sama-sama bahas.

Walaupun kita sudah tahu asumsi ceteris paribus, tapi rasanya ada rasa sayang jika ita beli sendal yang harganya Rp. 120.000. Buat apa beli yang mahal kalau ada yang lebih murah? Mungkin itu pikir kita.

Ya memang betul. Sangat betul dengan syarat jika Kita memandang penghematan ini dalam jangka waktu pendek. Tapi jika kita melihatnya dalam jangka waktu yang panjang, alasan penghematan Kita ini ternyata tidak berlaku.

Kok bisa seperti itu? Oke, kita ambil contoh kasus yang pernah Saya alami secara langsung. Masih dengan sendal. Ya, Sendal. Ketika kuliah dulu, saya sering diejek secara halus oleh teman-teman.

“Wah, sendalnya beli yang mahal terus nih. Orang kaya sih. he he he..”, kata teman itu. Kebetulan waktu itu Kami beli sendal sama-sama, dan sang teman beli sendal yang jauh lebih murah. Padahal, uang bulanan teman saya itu jauh lebih besar daripada uang bulanan Saya.

“Gue gituh loh,” canda Saya, bergaya. hahaha….  “Kok beli yang itu?” Tanya saya waktu itu.

“Biar hemat uang bulanan nih,” jawabnya.

Hemat. Ya, katanya biar hemat. Waktu itu, saya beli yang seharga Rp. 120.000 dan teman saya beli yang seharga Rp. 40.000.  Nah, dalam jangka waktu pendek, saya memang nampak seperti memboroskan uang kan? Saya mengeluarkan uang 3 kali lipat daripada teman saya.

Tapi, ketika 3 bulan kemudian sendal teman saya sudah tidak bisa dipakai lagi karena talinya putus, sendal saya ternyata masih layak dipakai sampai 3 tahun kemudian. Nah, kalau dilihat dalam jangka waktu panjang, hematan yang mana?

Kalau dihitung-hitung, saya membeli harga sendal itu seharga Rp. 3.333-an (Rp. 120.000 : 36 bulan). Sementara teman saya tadi membeli sendalnya seharga Rp. 13.333-an (Rp. 40.000 : 3). Bisa Kita lihat kan? Saya ternyata beli lebih hemat Rp. 10.000 dibandingkan teman Saya tadi.

Sampai sekarang, prinsip ini selalu saya gunakan. Kalau beli barang, beli saja sekalian yang bagus. Selain karena dalam jangka panjang lebih hemat, saya juga akan dapat kualitas yang baik, serta menghilangkan rasa penasaran saya akan kualitas yang bagus itu seperti apa. Selain itu, gaya juga kan? Hehe.

BACA JUGA: Pilihlah Ibadah Paket Hemat!

Jadi, jika memang ada uangnya, belilah yang kualitasnya baik walaupun harganya boleh jadi 2 atau 3 kali lebih mahal daripada beli yang kualitas diragukan.

Hal ini sebetulnya lebih sering saya alami dalam membeli barang elektronik seperti TV, kulkas, receiver, DVD player, ipad, laptop, HP dan lain sebagainya.

Jika uangnya belum cukup untuk beli yang bagus, lebih baik saya tunda belinya dan kumpulin uang dulu. Daripada beli yang seadanya, tapi kualitasnya kurang memuaskan dan cepat rusak.  Rasa sesal di kemudian hari akan sangat besar bagi saya. []

 

Tags: boroshemathemat pangkal kayakayatips hemat
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Waktu Terasa Cepat, Kenapa?

Next Post

Uang Membongkar Akhlakmu

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Sakaratul Maut, amal, Penghalang Rezeki, Arwah, Shalat Malam, renungan ramadhan, PMO, Keutamaan Pemimpin yang Adil, Shalat Malam, Orang yang Dibenci oleh Allah SWT, Kesabaran, Ulil Amri, Ibnu Abbas, Hari Kiamat

5 Pertanyaan di Hari Kiamat

13 Juli 2025
Ngabuburit, Prinsip Kebahagiaan, Muslim yang Bersyukur, Ikhlas, Target, Rahasia

5 Hal yang Harus Selalu Kamu Jadikan Rahasia dalam Hidup

10 Juli 2025
Tanda Kucing Sayang sama Kamu, Kucing

7 Karakter Mulia Pecinta Kucing: Rezekinya Mengalir dari Arah Tak Terduga

9 Juli 2025
Manfaat Tidur di Awal Malam, Bahaya Tidur Sore untuk Kesehatan, Penyebab Tidur Tidak Teratur, Ketindihan, Tidur di Awal Malam, Cara Mengatasi Insomnia, Adab Tidur, Bangun

Kenapa Ada Orang yang Sering Bangun Pukul 3 Pagi?

8 Juli 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Jawab 20 Pertanyaan tentang Islam Ini, dari yang Paling Mudah sampai yang Agak Sulit

Oleh Dini Koswarini
2 Mei 2025
0
Teka Teki Fiqih, Pertanyaan, Pertanyaan tentang Islam

Berikut 20 soal pilihan ganda bertema Islami, disusun dari tingkat mudah hingga sulit, lengkap dengan jawabannya,

Lihat LebihDetails

Al-Mahdi, Sang Pemimpin yang Dinanti di Akhir Zaman (2-Habis)

Oleh Saad Saefullah
15 Mei 2024
0
Al-Mahdi, Kabah, Sosok Pertanda Datangnya Kiamat

Sekaligus ini menunjukkan kebagusan pemimpin ini, Al-Mahdi, dimana dia menghadiri salat berjama’ah bersama kaum muslimin.

Lihat LebihDetails

MasyaAllah, Inilah 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan beserta Artinya

Oleh Haura Nurbani
24 Agustus 2023
0
Hukum Mengubur Ari-ari Bayi, Fakta Bayi Baru Lahir, ASI, ciri bayi cerdas, nama, Nama Anak Perempuan, Hukum Bayi Tabung dalam Islam, Doa ketika Melahirkan

Nama Sahabiyat adalah nama wanita-wanita agung yang dikaitkan dengan Nabi Muhammad dalam menyebarkan Islam bersamanya.

Lihat LebihDetails

Apa Itu Buhul-buhul?

Oleh Sodikin
15 Juli 2017
0
Foto: Gumtree

Biasanya kabel sihir ini dibawa oleh pasukan jin lalu pasukan jin itu masuk kedalam tubuh manusia dan mengikatkan kabel sihir...

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.