• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 16 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Tsaqofah Sejarah

Runtuhnya Bendungan Ma’rib oleh Tikus

Oleh Sodikin
7 tahun lalu
in Sejarah
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Bendungan Ma'rib di Yaman runtuh. Foto: Undlife

Bendungan Ma'rib di Yaman runtuh. Foto: Undlife

165
BAGIKAN

PADA zaman dulu Yaman adalah negeri yang indah. Bagian selatan Jazirah Arab itu merupakan belahan bumi yang makmur dan cantik. Kebun-kebunnya hijau, subur, dan lebat. Buah-buahnya landai dan mudah dipetik. Banyak kapal bermuara di negeri Ratu Bilqis itu. Mereka membeli dan menjual juga berinteraksi dengan budaya lokal. Semua itu menciptakan kemajuan ekonomi, membuat wilayahnya terus berkembang, memperkaya budaya, dan kebutuhan harian semakin mudah terpenuhi. Kondisi ini membuat masyarakat Yaman hidup penuh kebahagiaan dan sukacita.

Namun pada suatu ketika Allah SWT menimpakan musibah kepada mereka dengan kehilangan sumber air utama. Kondisi kebun mereka yang hijau berubah menjadi berdebu. Tanah subur berganti tandus. Mereka ditimpa kekeringan yang tak berujung hingga membuat mereka bermigrasi ke berbagai penjuru Jazirah. Inilah yang menyebabkan mereka menjadi nenek moyang bangsa Arab. Lalu bagaimana mereka bisa ditimpa musibah kekeringan?

Sejarah Ma’rib

Propinsi Ma’rib di Yaman memiliki sejarah besar dan klasik. Bagaimana tidak, Ma’rib adalah ibu kota Kerajaan Saba’ di masa silam. Sebuah kerajaan kuno yang berdiri sekitar 1000 tahun sebelum Masehi. Ma’rib memiliki sejarah yang panjang. Menjadi saksi silih berganti kemajuan peraban di Yaman.

ArtikelTerkait

Apa Itu Konspirasi Sykes-Picot: Awal Perpecahan Dunia Islam?

Abdulmejid II, Khalifah Terakhir dalam Islam

Jejak Sejarah Andalusia: Peradaban Islam yang Terlupakan

Siapa Muawiyah bin Abi Sufyan, Pendiri Kekhalifahan Umayyah?

Di antara penunjang kegemilangan sejarah Yaman klasik itu adalah Bendungan Ma’rib. Sebuah bendungan yang masyhur dengan nama Bendungan Iram. Bendungan ini dibangun sekitar tahun 1750 SM dan 1700 SM. Artinya sejak abad ke-8 SM masyarakat Yaman telah mengenal arsitektur bendungan. Jadilah Bendungan Iram dinobatkan sebagai bendungan tertua di dunia. Bendungan ini dibangun oleh seorang arsitek yang bernama Samha’ali Yunuf bin Dzimar Ali. Kemudian diperbaiki secara besar-besaran di abad ke-5 dan ke-6 M.

Bendungan Ma’rib tingginya 16 meter, lebar 60 meter, dan panjang 620 meter. Berdasarkan perhitungan, total wilayah yang dapat diari oleh bendungan ini adalah 9.600 hektar. 5.300 hektar dataran bagian selatan bendungan dan sisanya dataran sebelah barat seluas 4.300 hektar. Inilah yang diungkapkan dalam Alquran dengan dua kebun di sisi kiri dan kanan.

Pada tahun 542 M, ikon peradaban kuno Yaman ini hancur. Kebun-kebun di sekitarnya yang ratusan tahun mereka nikmati hasilnya luluh lantak. Dampaknya, kaum Saba kemunduran. Tak lama setelah itu, berakhirlah cerita tentang negeri Saba’. Fisik bendungan ini masih bisa dijumpai di zaman sekarang. Tepatnya di Kota Kuno Ma’rib.

Letak Bendungan

Selain arsitektur bangunan, para arsitek di masa itu juga memperhitungan detil posisi bangunan. Bendungan ini terletak di antara tiga bukit. Sehingga air dari tiga arah dataran tinggi itu mengalir ke satu tempat. Semuanya tertampung di bendungan. Sebelum membangun bendungan, mereka meletakkan batu-batu padat dan timah. Batu-batu tersebut berfungsi sebagai gerbang dan timah-timah untuk menahan air.

Runtuhnya Bendungan Ma’rib

Sumber-sumber sejarah menyebutkan, sebelum Bendungan Ma’rib runtuh, bendungan ini memang mengalami kerusakan berat. Menurut sumber-sumber Arab, sekitar tahun 145 SM terjadi peperangan antara orang-orang Raidan dengan Kerajaan Saba’. Perang inilah yang menimbulkan kerusakan bendungan. Sampai akhirnya terjadi banjir arim seperti yang disebutkan dalam Alquran. Ada pula yang menyebutkan bendungan ini hancur karena tikus yang menggerogoti bebatuan bendungan.

Semua pendapat ini bisa digabung dan dikompromikan. Kerusakan berat diakibatkan peperangan. Kemudian gompelan-gompelan bendungan digerorgoti oleh tikus-tikus. Sehingga memperparah kerusakan.

Hancurnya bendungan ini menyebabkan kerusakan dan kerugian besar. Yaman yang hijau makmur berubah menjadi negeri yang tandus dan gersang. Bahkan sekarang menjadi salah satu negeri termiskin di Jazirah Arab. Keadaan ini membuat penduduknya hijrah ke berbagai penjuru Jazirah Arab. Sehingga tersebarlah manusia di jazirah tersebut.

Akhir Masa Kemakmuran

Di masa akhir kejayaan peradaban Yaman, Kerajaan Ma’rib dipimpin oleh seorang raja yang bernama Amr bin Amir. Di masanya, orang-orang Saba’ hidup dalam kondisi aman dan Makmur. Kemudian salah seorang putri dari menterinya bermimpi. Ia bermimpi melihat dua ekor tikus menghabisi makanan di kota. Kemudian si menteri bertanya kepada dukun tentang mimpi itu. Si dukun menafsirkan akan datang musibah yang menimpa kota akibat serangan tikus.

Dari sini, si dukun menganjurkan agar orang-orang melatih kucing-kucing untuk berburu tikus. Dan menyarankan agar raja dan pihak pemerintah memberi hadiah bagi siapa yang berhasil membunuh sejumlah besar tikus. Hingga tikus-tikus menghilang dari kota. Kemudian istri raja bermimpi melihat bayangan petir dan guntur yang menyambar segala sesuatu di kota yang berakibat hancurnya kota. Setelah itu tikus-tikus datang lagi menghancurkan negeri itu.

Mimpi sang istri membuat Raja Amr bin Amir begitu khawatir. Ia pergi menuju Bendungan Ma’rib, ternyata ia lihat ada tikus yang sedang menggerogoti bendungan. Sampai-sampai tikus itu mampu memakan bebatuan besar dan menggesernya dari posisinya. Dia pun yakin bahwa kehancuran akan datang. Dan tak ada jalan untuk menghindarinya.

Allah Ta’ala mengisyaratkan hal ini dalam firman-Nya,

﴿لَقَدْ كَانَ لِسَبَإٍ فِي مَسْكَنِهِمْ آيَةٌ جَنَّتَانِ عَنْ يَمِينٍ وَشِمَالٍ كُلُوا مِنْ رِزْقِ رَبِّكُمْ وَاشْكُرُوا لَهُ بَلْدَةٌ طَيِّبَةٌ وَرَبٌّ غَفُورٌ (15) فَأَعْرَضُوا فَأَرْسَلْنَا عَلَيْهِمْ سَيْلَ الْعَرِمِ وَبَدَّلْنَاهُمْ بِجَنَّتَيْهِمْ جَنَّتَيْنِ ذَوَاتَى أُكُلٍ خَمْطٍ وَأَثْلٍ وَشَيْءٍ مِنْ سِدْرٍ قَلِيلٍ (16) ذَلِكَ جَزَيْنَاهُمْ بِمَا كَفَرُوا وَهَلْ نُجَازِي إِلَّا الْكَفُورَ (17)

“Sesungguhnya bagi kaum Saba’ ada tanda (kekuasaan Tuhan) di tempat kediaman mereka yaitu dua buah kebun di sebelah kanan dan di sebelah kiri. (kepada mereka dikatakan): ‘Makanlah olehmu dari rezeki yang (dianugerahkan) Tuhanmu dan bersyukurlah kamu kepada-Nya. (Negerimu) adalah negeri yang baik dan (Tuhanmu) adalah Tuhan Yang Maha Pengampun.’ Tetapi mereka berpaling, maka Kami datangkan kepada mereka banjir yang besar dan Kami ganti kedua kebun mereka dengan dua kebun yang ditumbuhi (pohon-pohon) yang berbuah pahit, pohon Atsl dan sedikit dari pohon Sidr. Demikianlah Kami memberi balasan kepada mereka karena kekafiran mereka. Dan Kami tidak menjatuhkan azab (yang demikian itu), melainkan hanya kepada orang-orang yang sangat kafir.” (QS. Saba: 15-17). []

SUMBER: KISAHMUSLIM

Tags: bendungan maa'ribyaman
Share165SendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Diikuti 24 Tim, Ini Sederet Negara Muslim dan Pemain Andalannya yang akan Meramaikan Piala Afrika 2019

Next Post

Ini 13 Amalan Pembuka Rezeki dari Langit

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

sykes-picot

Apa Itu Konspirasi Sykes-Picot: Awal Perpecahan Dunia Islam?

25 Juni 2025
Abdulmejid II

Abdulmejid II, Khalifah Terakhir dalam Islam

24 April 2025
andalusia

Jejak Sejarah Andalusia: Peradaban Islam yang Terlupakan

10 April 2025
Nuaiman bin Amr, Maisun binti Bahdal, Umar bin Khattab, Jasa Utsman bin Affan untuk Islam, Utsman Bin Affan, Muawiyah bin Abi Sufyan, Munafik

Siapa Muawiyah bin Abi Sufyan, Pendiri Kekhalifahan Umayyah?

28 Februari 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1 bendungan

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

MasyaAllah, Inilah 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan beserta Artinya

Oleh Haura Nurbani
24 Agustus 2023
0
Hukum Mengubur Ari-ari Bayi, Fakta Bayi Baru Lahir, ASI, ciri bayi cerdas, nama, Nama Anak Perempuan, Hukum Bayi Tabung dalam Islam, Doa ketika Melahirkan

Nama Sahabiyat adalah nama wanita-wanita agung yang dikaitkan dengan Nabi Muhammad dalam menyebarkan Islam bersamanya.

Lihat LebihDetails

21 Sifat Manusia Menurut Al Quran

Oleh Laras Setiani
17 Oktober 2019
0
ilustrasi.foto: kiblat

Dan apabila manusia itu ditimpa kemudharatan, dia memohon (pertolongan) kepada Tuhannya dengan kembali kepada-Nya; kemudian apabila Tuhan memberikan nikmat-Nya kepadanya...

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails

Khutbah Jumat – Bahaya Tasyabuh dengan Tradisi Non-Muslim

Oleh Sodikin
27 Desember 2019
0
Ilustrasi. Foto: Tribun

Dengan pengetahuan kita tentang bahaya Tasyabbuh, akan menyadarkan kita pentingnya membangun rasa percaya diri sebagi seorang muslim

Lihat LebihDetails

Jawab 20 Pertanyaan tentang Islam Ini, dari yang Paling Mudah sampai yang Agak Sulit

Oleh Dini Koswarini
2 Mei 2025
0
Teka Teki Fiqih, Pertanyaan, Pertanyaan tentang Islam

Berikut 20 soal pilihan ganda bertema Islami, disusun dari tingkat mudah hingga sulit, lengkap dengan jawabannya,

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.