• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Minggu, 18 April 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Home Ibrah Nasihat

Ridha dan Yakini, Pilihan Allah Terbaik

Redaktur Eppi Permana Sari
4 tahun ago
in Nasihat
Reading Time: 2 mins read
0
Foto: Edisi baru

Foto: Edisi baru

  • Bagikan Yuk :

SAHABAT Abu Dzar Radhiyallahu ‘anhu menjelaskan bahwa kondisi susah (miskin atau sakit) lebih baik bagi seorang hamba daripada kondisi senang (kaya dan sehat)

Imam adz-Dzahabi dan Ibnu Katsir menukil dalam biografi sahabat yang mulia dan cucu kesayangan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, al-Hasan bin Ali bin Abi Thalib Radhiyallahu ‘anhu, bahwa pernah disampaikan kepada beliau tentang ucapan sahabat Abu Dzar Radhiyallahu ‘anhu.

“Kemiskinan lebih aku sukai daripada kekayaan dan (kondisi) sakit lebih aku sukai daripada (kondisi) sehat.”

Maka al-Hasan bin Ali berkata, “Semoga Allah merahmati Abu Dzar, adapun yang aku katakan adalah, ‘Barangsiapa yang bersandar kepada baiknya pilihan Allah untuknya, maka dia tidak akan mengangan-angankan sesuatu (selain keadaan yang telah Allah pilihkan untuknya). Inilah batasan (sikap) selalu ridha (menerima) segala ketentuan takdir (Allah) dalam semua keadaan (yang Allah) berlakukan (bagi hamba-Nya).’”

Karena biasanya seorang hamba lebih mudah bersabar menghadapi kesusahan daripada bersabar untuk tidak melanggar perintah Allah  dalam keadaan senang dan lapang, sebagaimana yang diisyaratkan dalam sabda Rasulullah,

“Demi Allah, bukanlah kemiskinan yang aku takutkan (akan merusak agama) kalian, akan tetapi yang aku takutkan bagi kalian, adalah jika (perhiasan) dunia dibentangkan (diijadikan berlimpah) bagi kalian sebagaimana (perhiasan) dunia dibentangkan bagi umat (terdahulu) sebelum kalian, maka kalian pun berambisi dan berlomba-lomba mengejar dunia sebagaimana mereka berambisi dan berlomba-lomba mengejarnya, sehingga akibatnya dunia itu membinasakan kalian sebagaimana dunia membinasakan mereka,” (HR. Al-Bukhari no.2988 dan Muslim no.2961).

Al-Hasan bin ‘Ali mengomentari ucapan Abu Dzar di atas dengan pemahaman agama yang lebih tinggi dan merupakan konsekuensi suatu kedudukan yang sangat agung dalam Islam. Yaitu ridha kepada Allah sebagai Rabb (Pencipta, Pengatur, Pelindung, dan Penguasa bagi alam semesta), yang berarti ridha juga kepada segala perintah dan larangan-Nya, kepada ketentuan takdir dan pilihan-Nya, serta kepada apa saja yang diberikan dan yang tidak diberikan oleh-Nya. (Kitab Fiqhul Asma’il Husna hal.81).

Sikap ini merupakan ciri utama orang yang akan meraih manisnya dan sempurnanya iman, sebagaimana sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Akan merasakan kelezatan (manisnya) iman, orang yang ridha dengan Allah Subhanahu wa ta’ala sebagai Rabb-Nya dan Islam sebagai agamanya serta (Nabi) Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagai rasulnya,” (H.R Muslim no.34).

Bersandar dan berserah diri kepada Allah adalah sebaik-baik usaha untuk mendapatkan kebaikan dan kecukupan dari-Nya. Allah Subhanahu wa ta’ala sendiri telah menjanjikan hal ini dalam QS. Ath-Thalaq ayat 3 bahwa Allah akan mencukupi orang yang senantiasa bertawakal kepada-Nya. Semoga kita senantiasa bersyukur dan ridha atas apa yang telah Allah tetapkan.  []

 

Sumber: Al-Mawaddah Vol.72 Jumadal Ula 1435 H. Diterbitkan Lajnah Dakwah Ma’had al-Furqon al-Islami oleh muslimah

  • Bagikan Yuk :
Tags: yakin dan ridha terhadap Allah
Eppi Permana Sari

Eppi Permana Sari

Related Posts

Foto: Pexels

Sebagaimana Kita Takut pada Kemiskinan …

16 April 2021
Ilustrasi. Foto: Islampos

Saudaraku, Waspada Malaikat Maut Mengintaimu…

13 April 2021
Foto: Wallpaper Islami

Saudaraku, Begnilah Akhlak Rasulullah

12 April 2021
Foto: Freepik

Derajat Hati yang Paling Tinggi

9 April 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
nadzar maksiat

5 Perkara yang Harus Dikerjakan Cepat-cepat

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Foto: Freepik
Ramadhan

Dijabahnya Doa orang yang Berpuasa

Redaktur Ari Cahya Pujianto
2 jam ago
ilustrasi.foto: harian nasional
Dunia Wanita

Masakan yang Dihidangkan Seorang Istri

Redaktur Laras Setiani
3 jam ago
Ilustrasi. Foto:  
Arab American News
Dunia

Seorang Muslim Terpilih Jadi Komandan Kapal Angkatan Laut AS

Redaktur Eneng Susanti
3 jam ago
Foto: Freepic
Ramadhan

SPBU = Suasana Puasa Bulan Utama

Redaktur Yudi
4 jam ago
ADVERTISEMENT

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Share via
  • Bagikan Yuk :
  • Twitter
  • Pinterest
  • LinkedIn
  • Digg
  • Email
  • Buffer
  • Pocket
  • Gmail
  • Comments
  • Subscribe
  • Facebook Messenger
  • LiveJournal
  • Bagikan Yuk :
We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications
Send this to a friend