PANDEMI virus corona telah menyebar ke ratusan negara di dunia. Pandemi ini telah berdampak pada berbagai bidang kehidupan, termasuk urusan ibadah. Kegiatan ibadah yang melibatkan banyak orang telah dibatasi. Masjid-masjid pun telah ditutup di beberapa tempat.
Pandemi ini telah menelan ratusan ribu nyawa manusia di seluruh dunia. Jutaan lainnya telah dinyatakan positif COVID-19. Hingga kini, tim medis di seluruh dunia tengah berperang melawan pandemi virus yang berkembang sangat cepat itu.
BACA JUGA: Agar Tubuh Sehat Bertenaga, Makanan Apa saja yang Baik saat Puasa?
Ini dimulai sejak kasus pertama ditemukan di Wuhan, Cina sekitar bulan Desember 2019 dan kini, setelah mencapai bulan ketiga di tahun 2020, virus ini telah terdeteksi di lebih dari 150 negara, termasuk negara-negara muslim. Dan, belum ada yang bisa memastikan kapan pendemi virus ini berakhir.
Lalu, bagaimana dengan ibadah puasa yang akan dihadapi jutaan umat muslim pada Ramadhan mendatang yang diperkirakan jatuh sekitar bulan April 2020?
Di Indonesia, MUI telah mengeluarkan fatwa terkait shalat jumat yang bisa digantikan shalat zuhur dalam upaya menghindari penyebaran virus corona di masjid.
Salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia, Muhammadiyah, bahkan telah mengumumkan bahwa shalat tarawih selama bulan Ramadhan boleh dikerjakan di rumah (tidak berjamaah di masjid) selama pandemi ini.
Bagaimana dengan pelaksanaan puasa itu sendiri di tengah pandemi yang mengharuskan setiap orang menjaga kondisi tubuh tetap sehat dan bugar serta bersih agar terhindar dari virus corona? Berbahaya kah berpuasa saat wabah corona melanda?
Dikutip dari Okezone, Direktur Utama Rumah Sakit Haji Jakarta, Dr Syarief Hasan Lutfie mengatakan, di tengah pandemi virus corona melakukan ibadah puasa tidaklah membahayakan bagi yang menjalankannya. Namun dengan beberapa catatan yang menyangkut kesehatan atau ketahanan tubuh.
“Puasa tidak membahayakan. Asal persiapan deposit tenaganya cukup dengan menjaga imunitas tubuh, mengonsumsi makanan sehat dan bergizi saat sahur, menjaga aktivitas tubuh,” ujarnya seperti dikutip dari Okezone, Selasa(31/3/2020).
BACA JUGA: Berita Gembira untuk Kaum Muslim soal Ketentuan Puasa
Jadi,intinya ibadah puasa sendiri tidak akan terkendala oleh wabah virus corona. Namun, ada beberapa hal yang memang perlu diperhatikan.
Dr Syarief mengatakan, bagi yang menjalankan puasa di tengah-tengah pandemi virus corona selain menjaga imunitas tubuh, mengonsumsi makanan sehat juga menjadi yang terpenting, seperti telur, susu, madu dan memperbanyak kandungan vitami E.
Lebih lanjut, ketika sedang menjalankan puasa hindari bertemu banyak orang, rajin mencuci tangan, menjaga kebersihan lingkungan hingga memperbanyak kegiatan atau aktivitas di dalam rumah. []
SUMBER: OKEZONE
