JAKARTA—Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, Sulawesi kembali diguncang gempa bumi berkekuatan 5,5 skala richter pada, Kamis pagi, (15/11/2018) pukul 06.01 WIB. Gempa terjadi pada 2.96 Lintang Selatan, 119.44 Bujur Timur, dan kedalaman 10 kilometer.
Berdasarkan keterangan BMKG, gempa terjadi di 13 kilometer Tenggara Mamasa, Sulawesi Barat, 36 kilometer Barat Laut Tanatoraja, Sulawesi Selatan, 54 kilometer Timur Laut Polewalimandar, Sulawesi Barat, 62 KM Tenggara Mamuju, Sulawesi Barat, dan 1446 KM Timur Laut Jakarta.
BACA JUGA:Â Mengapa Terjadi Gempa?
Masih di hari yang sama, sekitar pukul 06.31 WIB, gempa bumi dengan kekuatan 5.0 skala richter kembali mengguncang wilayah Sulawesi, pada 2.91 Lintang Selatan, 119.44 Bujur Timur, dan 10 kilometer kedalaman.
Dengan keterangan, gempa itu terjadi pada 12 KM Timur Laut Tengah Mamasa, Sulawesi Barat, 38 KM Barat Laut Tanatoraja, Sulawesi Selatan, 58 KM Timur Laut Polewalimandar, Sulawesi Barat, 60 KM Tenggara Mamuju, Sulawesi Barat, dan 1447 KM Timur Laut Jakarta.
Sementara itu di lain tempat, gempa juga mengguncang Pulau Bali pada pukul 01.23 WITA. Lokasi gempa berada di selatan Pulau Bali, tepatnya 9.42 LS, 115.41 BT dengan kedalaman 20 kilometer.
Gempa dengan magnitudo 5,3 berpusat di 78 kilometer Barat Daya Kabupaten Klungkung, 86 kilometer Tenggara Kota Denpasar, 96 kilometer Tenggara Kabupaten Badung, 98 km Tenggara Kabupaten Gianyar.
BACA JUGA:Â Sepertiga Korban Gempa Lombok masih Bertahan di Pengungsian
Gempa tersebut dirasakan di seluruh wilayah di Pulau Bali. Sejumlah warga di beberapa daerah mengatakan bahwa mereka bisa merasakan getaran gempa yang cukup kencang. Gempa yang terjadi baik di Sulawesi maupun Bali tidak berpotensi tsunami. []
SUMBER: VIVA
