• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Sabtu, 27 Februari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Semua Nabi Berasal dari Arab, Benarkah?

Redaktur Ari Cahya Pujianto
4 tahun ago
in Tahukah Anda
Reading Time: 2min read
0
Kenapa Tak Kaugunakan Unta-Unta Itu?

Foto: memorablepix

SELAMA ini kita mengenal sebagian besar nabi berasal dari Arab. Mungkin timbul di benak kita pertanyaan “Mengapa harus Arab?” dan benarkah semua nabi berasal dari Arab?

Nabi dan rasul yang kita kenal itu sedikit sekali dibandingkan dengan jumlah mereka sesungguhnya. Dan 25 nabi dan rasul itu hanyalah mereka yang namanya disebutkan di dalam Al-Quran Al-Karim secara jelas. Meski di dalam Al-Quran Al-Karim, Allah SWT menyebutkan beberapa orang yang sebenarnya nabi tapi tidak disebutkan siapa nama mereka.

Misalnya di dalam surat Al-Kahfi, orang itu hanya disebutkan sebagai hamba yang shalih tanpa disebutkan identitasnya atau namanya. Para mufassir mengatakan bahwa hamba yang shalih itu adalah nabi Khidhr ‘alaihissalam.

Begitu juga nabi untuk Bani Israil yang menyebutkan bahwa mereka akan dipimpin oleh seorang raja baru yang namanya Thalut. Nabi itu diceritakan dalam Al-Quran Al-Karim tapi tidak disebutkan namanya.

Allah SWT berfirman:

“Dan rasul-rasul yang sungguh telah Kami kisahkan tentang mereka kepadamu dahulu, dan rasul-rasul yang tidak Kami kisahkan tentang mereka kepadamu,” (QS. An-Nisa: 164).

“Dan sesungguhnya telah Kami utus beberapa orang rasul sebelum kamu, di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antara mereka ada yang tidak Kami ceritakan kepadamu,” (QS. Al-Mu’min: 78).

Jadi karena jumlah yang kita ketahui itu sangat sedikit itu, kita tidak bisa mengatakan bahwa selain di Timur Tengah tidak ada nabi. Yang benar adalah bahwa riyawat nabi-nabi yang kita kenal memang umumnya yang tinggal di Timur Tengah. Terutama di wilayah Syam, karena itu, negeri itu disebut dengan Ardhul Anibya’ atau negeri para nabi.

Tapi bukan berarti tertutup kemungkinan sama sekali di belahan bumi lainnya pernah ada nabi. Karena logika Al-Quran Al-Karim menyebutkan bahwa tidak mungkin ada suatu ummat atau kaum, kecuali Allah SWT telah mengirim kepada mereka nabi/ rasul. Sebagaimana firman Allah SWT:

“Dan tidak ada suatu umatpun melainkan telah ada padanya seorang pemberi peringatan,” (QS. Faathir: 24).

Sedangkan sunnah nabawiyah memberi informasi lebih detail tentang jumlah nabi dan rasul.

Abu Zar bertanya kepada Rasulullah SAW, “Berapakah jumlah para nabi.” Beliau SAW menjawab, “Mereka berjumlah 124.000 orang, sebanyak 315 dari mereka adalah Rasul.” (HR Ahmad dalam musnadnya dan Al-Bani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

Dengan demikian, bisa kita gambarkan bahwa kalau yang kita kenal ini baru sekitar 25-an orang Nabi, maka selain mereka itu, ternyata masih ada begitu banyak nabi dan rasul sepanjang zaman. Jumlah yang sampai 124.000 itu tentu saja sangat banyak untuk bisa mengcover seluruh komunitas umat manusia, di mana pun mereka berada.

Sebab kita tahu bahwa setiap peradaban manusia itu datang ke dunia ini silih berganti. Terkadang sebuah peradaban bisa maju dan berkuasa di muka bumi, namun ada gilirannya peradaban itu runtuh tanpa meninggalkan jejak apapun. Sehingga orang-orang yang hidup sesudahnya sama sekali tidak pernah mengetahui keberadaan peradaban itu sebelumnya. []

Loading...

 

Sumber: rumahfiqih.com

Tags: Arabnabi
Ari Cahya Pujianto

Ari Cahya Pujianto

Hanya Pemuda Akhir Zaman yang Berharap Ridha dan Ampunan Allah Swt

Related Posts

tidak ucapkan salam saat nama rasulullah disebut

Ini Ternyata Hal-hal yang Disukai oleh Rasulullah

25 Februari 2021
Ini 5 Negara Tak Bertuhan

Banyak Kasus Bunuh Diri dan Rakyatnya Enggan Menikah, Jepang di Ambang Kepunahan

25 Februari 2021
Review Makanan, Perhatikan Adabnya!

Review Makanan, Perhatikan Adabnya!

25 Februari 2021

Pantaskah Mencela Hijab Saat Pemakainya Berprilaku Buruk?

24 Februari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
Tak Bisa Baca Al Quran, Dosakah?

Belajar dari Abdullah Menghafal Quran

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Muslimah Berobat pada Dokter Pria, Bagaimana?
Ibrah

Kenapa Dokter Itu Begitu Sombong?

Redaktur Dini Koswarini
21 menit ago
Ketika Abu Thalhah Wakafkan Kebun yang Dicintainya
Ibrah

Ketika Abu Thalhah Wakafkan Kebun yang Dicintainya

Redaktur Sodikin
51 menit ago
Sudah Kenal Pahlawan Muslim Berjuluk Alp Arslan? Ini Kisahnya (2-Habis)
Sejarah

Ini 11 Senjata Perang yang Digunakan Muslim di Masa Lampau

Redaktur Eneng Susanti
2 jam ago
3 Cara Kelola Ekonomi Rumah Tangga dalam Islam
Ekonomi

Pelaksanaan Ekonomi di Zaman Rasulullah ﷺ

Redaktur Yudi
2 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add