• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 22 Agustus 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Renungan

Menyikapi Wabah dengan Tawakkal dan Ikhtiar yang Benar

Oleh Ari Cahya Pujianto
5 tahun lalu
in Renungan
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Foto: Pexels

Foto: Pexels

542
BAGIKAN

Oleh: Nurina P. Sari,
Pengasuh MT Al-Husna
Rangkapan Jaya, Kota Depok
nurinaps@protonmail.com

KITA tahu bahwa Dunia saat ini sedang berjibaku untuk mengatasi wabah virus Covid-19. Virus kecil tak kasat mata namun mampu meluluhlantakkan 180 negara. Menewaskan ribuan orang di dunia. Mengacaukan pertahanan dan keamanan negara adidaya.

Bahkan,virus inilah yang menjadi satu-satunya penyebab yang mampu mengunci Masjidil Haram, Jerusalem,dan Vatikan bersamaan sejauh sejarah panjang manusia.

“Ngapain juga takut sama virus Corona? Virus Corona makhluk Allah. Udah ngapain sih dirumah terus?”

ArtikelTerkait

Saat Ga Punya Duit, Waduh Rasanya ….

Saat Kita Diuji dengan Banyaknya Harta

Paksakan Bangun Shalat Malam

Uang Memang Bisa Beli … tapi Tidak Bisa Beli ….

“Kalau udah mati sih mati aja. Ga usah lebay menghadapi virus Corona. Santuy aja”

Beberapa sikap yang kurang lebih sama juga keluar dari lisan-lisan manusia yang belum terdudukkan pemahamannya dengan benar. Inilah akibat jika memahami tawakkal dan ikhtiar masih setengah-setengah. Atau sempurna mengimani tawakkal,tapi cenderung meremehkan urusan ikhtiar.

Tawakkal memiliki ranah sendiri. Ikhtiar pun memiliki ranah yang lain. Walaupun begitu, antara tawakkal dan ikhtiar keduanya tidak bisa dipisahkan satu dengan yang lain.

Kita wajib tawakkal dan menyerahkan sepenuhnya urusan kita kepada Allah , dan kita yakin hanya Allah yang bisa mendatangkan manfaat dan mudharat. Namun janganlah beretorika dengan berlindung dibalik “tawakkal”, untuk menolak pentingnya sikap waspada dan hati-hati terhadap penyebaran wabah. Menghindar dari wabah penyakit yang berbahaya adalah kewajiban syariat dan haram hukumnya kita menjatuhkan diri pada kebinasaan.

Dalam hal tawakkal, kita harus belajar dari kisah salah seorang sahabat Rasulullah yang meninggalkan tali kekang untanya terlepas begitu saja, tanpa diikatkan di sebuah batu saat ia memasuki masjid Nabawi untuk beribadah.

Lantas Rasulullah Saw menegurnya, “Kenapa tidak kau ikat untamu itu?!”

Dia menjawab: “Aku serahkan untaku pada Allah, ya Rasulullah! Jika Allah menghendaki-Nya dia tetap ada bersamaku. Tapi jika Allah Swt menghendakinya hilang, maka dia hilang dariku!”

Rasulullah tersenyum. “Bukan begitu caranya!”

Nabi Saw lantas mengajarkan ikhtiar dengan cara memintanya mengikat untanya, lantas Nabi Saw bersabda: “Sekarang barulah engkau bertawakkal dan serahkan semuanya pada Allah!”

Beginilah ajaran Rasulullah dalam bertawakkal dan berikhtiar yang sesuai sunnah dan ajaran Islam. Jika pun semua ikhtiar dan tawakkal sudah sepenuhnya dilaksanakan secara maksimal, namun hasilnya tidak sesuai yang diharapkan, barulah kita bicara soal takdir. Bukan takdir tanpa ikhtiar dan tanpa tawakkal, bukan yang seperti itu ya.

Sedangkan wabah virus Covid-19 yang kini menimpa umat manusia, tak lagi pandang apakah dia ahli ibadah atau ahli maksiat, negeri islam atau negeri kufur, kita pahami bahwa wabah virus Covid-19 itu taqdir yanag merupakan ketetapan Allah dan tak bisa dihindari. Taqdir yang bukan dalam ranah manusia. Melainkan Hak Prerogratif Allah SWT yang berada diluar kekuasaan kita.

Sedang apa yang kita lakukan serta konsekuensinya, itu taqdir yang bisa dipilih, yang bisa kita usahkan. Sehingga tak akan kita ditanya di Yaumul Hisab, “Kenapa kamu mati karena Virus Corona?” , melainkan “Apa yang sudah kamu lakukan dalam menyikapi dan menghadapi virus Corona?”.

Jadi, apa ikhtiar yang mampu kita lakukan menyikapi wabah ini?

Pertama, jauhi tempat-tempat keramaian dan kerumunan orang. Jangan ke bioskop, tempat wisata, mall, dll, yang secara umum kita tidak berhajat ke sana. Ke pasar dan semisalnya pun, jika kita ada hajat, kita lakukan seminimal mungkin, tak perlu berlama-lama, jaga jarak. Walaupun tentu lebih utama berdiam diri di rumah saja.

Rajin cuci tangan dengan sabun dan air. Serta menyuplai nutrisi terbaik dengan makanan bergizi agar tubuh kita terjaga imunitasnya.

Kalaupun ingin sholat berjamaah ke Masjid tergantung situasi dan kondisi,sebagaimana dirincikan dalam fatwa MUI.Jika memang memilih tidak shalat ke masjid, di rumah juga bisa berjamaah, jadi fadhilah shalat berjamaah tak hilang.

Jika akhirnya sakit juga? Qaddarallah, itu berarti taqdir terbaik dari Allah ta’ala. Kita lakukan berdoa dan memohon kesembuhan dari Allah ta’ala, karena Allah ta’ala lah yang menyembuhkan semua penyakit. Serta berobat ke Dokter dan menuruti saran ahli kesehatan medis.

Kita berikhtiar maksimal untuk menghindari penyakit menular lagi mematikan, bukan karena kita takut mati. Namun karena Rasulullah memerintahkannya, sebagaimana diriwayatkan dalam Shahih Bukhari dari jalur Abu Hurairah bahwa Rasulullah bersabda: “Hindarilah orang yang terkena lepra seperti halnya kalian menghindari seekor singa.”

Hikmahnya, agar kita sebagai hamba yang tak punya cukup bekal untuk mati ini, bisa hidup lebih lama bukan untuk bermain-main, melainkan untuk memperbanyak amalan shalih kita sendiri. []

Kirim RENUNGAN Anda lewat imel ke: islampos@gmail.com, paling banyak dua (2) halaman MS Word

Tags: CoronaikhtiartawakalWabah
Share542SendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Bahas Penanggulangan Corona, Haniyah Bertemu Erdogan

Next Post

Bukti Kisah Kasih Nabi Muhammad kepada Seluruh Umatnya

Ari Cahya Pujianto

Ari Cahya Pujianto

Hanya Pemuda Akhir Zaman yang Berharap Ridha dan Ampunan Allah Swt

Terkait Posts

Duit, Uang

Saat Ga Punya Duit, Waduh Rasanya ….

12 Juli 2025
qarun, harta

Saat Kita Diuji dengan Banyaknya Harta

11 Juli 2025
Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam, shalat tahajud, Bangun Malam, Surah Al-Baqarah, Shalat Witir, Shalat Malam

Paksakan Bangun Shalat Malam

10 Juli 2025
Rezeki, Jalan Rezeki, pencuri, Uang Haram, Sedekah

Uang Memang Bisa Beli … tapi Tidak Bisa Beli ….

10 Juli 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1 corona

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

10 Kewajiban Orang Tua kepada Anak yang Sudah Menikah

Oleh Andika Murdanto
15 November 2021
0
Kewajiban Orang Tua Kepada Anak yang Sudah Menikah

Kewajiban orang tua kepada anak yang sudah menikah ada banyak, para orang tua pastinya akan senang saat anaknya sudah menikah,...

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails

Apa Itu Buhul-buhul?

Oleh Sodikin
15 Juli 2017
0
Foto: Gumtree

Biasanya kabel sihir ini dibawa oleh pasukan jin lalu pasukan jin itu masuk kedalam tubuh manusia dan mengikatkan kabel sihir...

Lihat LebihDetails

85 Motto Hidup dari Kutipan Ayat Alquran

Oleh Eneng Susanti
17 Januari 2023
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

SAHABAT mulia Islampos, ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik dari Alquran. Banyak pula kutipan ayat Alquran yang bisa...

Lihat LebihDetails

Kata-kata Bijak tentang Tahajjud, Bermunajat kepada Allah di Gelapnya Malam

Oleh Saad Saefullah
20 November 2020
0
Kiat Bangun Tahajjud

MESKI tidak wajib, shalat tahajjud merupakan shalat sunnah yang sangat utama. Banyak sekali dalil-dalil, baik dari alquran maupun hadis, yang...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.