• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 4 Juli 2022
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Tidak ada Hasil
View All Result
Home Keluarga Siap Nikah

4 Alasan Kenapa Harus Menikah di Bulan Syawal

Oleh Sodikin
1 tahun lalu
in Siap Nikah
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
menikah di bulan syawal

Ilustrasi menikah. Foto: Sayidy

0
BAGIKAN
Share on FacebookShare on Twitter

MENIKAH sudah pasti menjadi keinginan setiap orang, baik laki-laki maupun perempuan. Menikah juga merupakan fitrah manusia untuk menjaga keturunannya agar tidak punah. Apalagi bagi seorang Muslim, menikah menjadi penyempurna agama dan merupakan amalan sunnah yang sangat ditekankan Rasulullah SAW kepada umatnya.

Bagi kamu yang sudah siap umur, ilmu dan bekal untuk menikah tentunya tinggal mempersiapkan waktu yang cocok untuk melangsungkan pernikahan dengan sang pujaan hati. Namun tak sedikit yang kebingungan mengenai kapan harus menikah.

Meski pernikahan bisa dilangsungkan kapan saja, alangkah baiknya kamu menentukan waktu pernikahan sesuai dengan anjuran Rasulullah SAW. Tujuannya agar hari pernikahannmu semakin berkah dengan mengikuti sunnah Nabi. Dalan salah satu waktu yang cocok untuk melangsungkan pernikahan adalah di bulan Syawal. Ya, selepas lebaran!

BACA JUGA: Mengenai Tanggal dan Hari Baik untuk Menikah, Bagaimana Hukumnya?

ArtikelTerkait

Ini 5 Cara Mengatasi Patah Hati, Move On dong!

2 Kesalahan Sebelum Menikah

Hukum Berhutang untuk Menikah

Ini Ucapan Selamat untuk Pengantin dalam Islam

Ini beberapa alasan kenapa harus menikah di bulan Syawal:

1 Mengamalkan sunnah nabi

menikah
Ilustrasi menikah. Foto: Soundvision

Menikah adalah sunnah Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wassalam yang sejalan dengan fitrah manusia yang lurus, lagi memiliki hikmah dan tujuan yang luhur demi kemaslahatan kehidupan manusia. Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wassalam bersabda:

النِّكَاحُ مِنْ سُنَّتِي، فَمَنْ لَمْ يَعْمَلْ بِسُنَّتِي فَلَيْسَ مِنِّي، وَتَزَوَّجُوا فَإِنِّي مُكَاثِرٌ بِكُمُ الْأُمَمَ، وَمَنْ كَانَ ذَا طَوْلٍ فَلْيَنْكِحْ، وَمَنْ لَمْ يَجِدْ فَعَلَيْهِ بِالصِّيَامِ، فَإِنَّ الصَّوْمَ لَهُ وِجَاءٌ [رواه ابن ماجه].

“Nikah itu termasuk sunnahku. Barangsiapa yang enggan mengamalkan sunnahku maka ia bukan termasuk golonganku. Menikahlah kalian, karena sesungguhnya aku akan bangga dengan kalian di hadapan umat-umat lain. Dan barangsiapa yang memiliki kemampuan maka menikahlah, dan barangsiapa yang belum mampu maka bepuasalah, karena puasa itu perisai (pemutus syahwat jima’) baginya.” (HR. Ibnu Majah)

Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wassalam menganjurkannya kepada para pemuda sebagaimana dalam sabdanya,

يَا مَعْشَرَ الشَّبَابِ مَنِ اسْتَطَاعَ مِنْكُمُ الْبَاءَةَ فَلْيَتَزَوَّجْ، فَإِنَّهُ أَغَضُّ لِلْبَصَرِ، وَأَحْصَنُ لِلْفَرْجِ، وَمَنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَعَلَيْهِ بِالصَّوْمِ فَإِنَّهُ لَهُ وِجَاءٌ [رواه البخاري ومسلم، واللفظ لمسلم، من حديث عبد الله بن مسعودt].

“Wahai sekalian pemuda, barangsiapa di antara kamu telah mampu menikah maka menikahlah, karena ia lebih menundukkan pandangan dan lebih memelihara kemaluan. Dan barangsiapa yang tidak mampu hendaklah dia berpuasa, karena ia (puasa) itu adalah perisai (pemutus syahwat jima’) baginya.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

2 Syawal bulan istimewa umat Islam

idul fitri
Ilustrasi. Foto: The Indian Express

Syawal merupakan bulan istimewa karena hari pertamanya (1 Syawal) merupakan hari raya umat Islam (Idul Fitri). Selain itu, Syawal juga istimewa karena terdapat perintah puasa enam hari di dalamnya yang mengandung keutamaan yang besar.

Disamping dua hal yang disebutkan di atas, Syawal juga istimewa karena identik dengan tradisi menikah. Menikah di bulan Syawal ternyata bukan hanya sekedar tradisi, tapi memang ada tuntunannya dalam Islam.

‘Aisyah ra istri Nabi SAW menceritakan, “Rasulullah SAW menikahiku di bulan Syawal, dan membangun rumah tangga denganku pada bulan syawal pula. Maka istri-istri Rasulullah SAW manakah yang lebih beruntung di sisinya dariku?” (Perawi) berkata, “Aisyah ra dahulu suka menikahkan para wanita di bulan Syawal.” (HR. Muslim).

So, hari pernikahanmu tentu jadi lebih istimewa jika digelar di bulan Syawal karena Syawal merupakan bulan istimewa umat Islam di seluruh dunia.

Advertisements

3 Menikah di bulan Syawal berarti menegakkan syiar Islam

4 Alasan Kenapa Harus Menikah di Bulan Syawal 1 menikah di bulan syawal
Ilustrasi. Foto: InfoKUA

Pada zaman Jahiliyah, orang-orang dilarang menikah pada bulan Syawal karena dianggap bisa menimbulkan kesialan. Padahal anggapan ini sangat tidak benar. Karena itulah Rasulullah SAW memilih menikah di bulan Syawal.

BACA JUGA: Dianjurkan Menikah di Bulan Syawal, Ini Alasannya

Ibnu Katsir rahimahullah menjelaskan, “Rasulullah SAW menikahi ‘Aisyah untuk membantah keyakinan yang salah sebagian masyarakat yaitu tidak suka menikah di antara dua ‘ied (bulan Syawal termasuk di antara ‘ied fitri dan ‘idul Adha), mereka khawatir akan terjadi perceraian. Keyakinan ini tidaklah benar.”

Rasulullah SAW telah menegaskan bahwa anggapan sial merupakan syirik. “Tidak ada (sesuatu) yang menular (dengan sendirinya) dan tidak ada “Thiyarah”/ sesuatu yang sial (yaitu secara dzatnya), dan aku kagum dengan al-fa’lu ash-shalih, yaitu kalimat (harapan) yang baik.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

4 Menikah di bulan Syawal membuat jiwa tenang dan tentram

4 Alasan Kenapa Harus Menikah di Bulan Syawal 2 menikah di bulan syawal
Ilustrasi. Foto: Archive Islam

Perasaan tenang dan tentram akan hadir selepas menikah. Sebagaimana hidup bersama dalam lindungan agama. Meraih berkah bersama hingga memperoleh ketenangan hidup di dunia. Tidak hanya di dunia bahkan di akhirat kelak.

Allah Ta’ala berfirman: “Dan di antara ayat-ayat-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu merasa nyaman kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu mawadah dan rahmah. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.” (QS. Ar-Rum 22). []

 

 

 

 

 

Tags: Menikahmenikah di bulan syawalnikah syawalsunnah
ShareSendShareTweet
Advertisements



ADVERTISEMENT
Previous Post

Doa untuk Kedua Orangtua, Ini Dia

Next Post

Membuka Mushaf dengan Ludah

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

cara mengatasi patah hati, hukum menyakiti hati

Ini 5 Cara Mengatasi Patah Hati, Move On dong!

29 Juni 2022
Kesalahan Sebelum Menikah

2 Kesalahan Sebelum Menikah

28 Juni 2022
Hukum Cerai dalam Kondisi Marah, Nikah Mutah

Hukum Berhutang untuk Menikah

8 Juni 2022
Foto: storyformuslimkids

Ini Ucapan Selamat untuk Pengantin dalam Islam

27 Mei 2022
Please login to join discussion
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist