• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 13 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Keluarga Siap Nikah

Malam Pertama di Ranjang Pengantin

Oleh Mila
9 tahun lalu
in Siap Nikah
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Foto: Favim

Foto: Favim

2.8k
BAGIKAN

 

“KANDA, kita belum pernah pacaran. Baru dua Minggu berkenalan langsung menikah. Boleh bertanya, menurut Kanda, cinta itu apa?” Istriku menatap dengan lembut.

Kupegang tangannya. Keringat dingin ke luar dari dahi, wajar saja hal ini terjadi sebab seumur hidupku baru kali ini memegang jemari perempuan yang pada akhirnya kunyatakan sebagai kecintaan. Bahkan terasa sekali, tangan istriku juga bergetar barangkali karena rasa gugup yang menyelimutinya.

“Cinta itu kita. Saat diriku menyatakan sanggup menikahimu, dan engkau menerimaku inilah yang disebut cinta. Bukankah defenisi tertinggi dari cinta ialah pernikahan yang dilandasai ikhtiar menyempurnakan separuh agama, saat kita menikah karena Allah, maka kita telah menjelma cinta.”

ArtikelTerkait

10 Ciri Dia Itu Jodohmu!

7 Kelebihan Menikahi Janda: Sebuah Pilihan yang Penuh Berkah

Kenapa Orang Banyak yang Menikah di Bulan Syawal?

Biaya Nikah Paling Murah Zaman Sekarang, Berapa Sih?

“Lalu bagaimana dengan mereka yang belum menikah tetapi saling mencintai sebagai sepasang kekasih?”

“Mereka memaknai kesukaan sebagai kecintaan. Kesukaan hanya berdasar nafsu birahi sedangkan kecintaan berdasar nafsu rohani. Bukankah salah satu landasan cinta itu memuliakan orang yang dicintainya, jadi apakah dengan menjadikan seseorang sebagai kekasih itu sebuah kemuliaan? Tidak, itu sebuah kehinaan yang nyata. Bukankah pacaran mendekatkan diri pada zina, seseorang yang tega mengarahkan diri sendiri dan orang lain pada sesuatu hal yang berpotensi melanggar ketentuan Allah tidak layak disebut pecinta. Berbeda dengan pernikahan, sebab cinta sudah menjadi nafsu menyempurnakan separuh agama, menjadi sebuah sarana ibadah.”

“Bukankah pengenalan satu sama lain itu penting, jujur saja saat pertama kali Kanda pegang tadi, tangan Dinda gemetar. Hal ini karena sebelumnya kita belum saling mengenal lebih jauh.”

“Bersyukurlah dengan getaran yang Dinda rasakan, sebab pada saat itu cinta di antara kita mulai bertumbuhkembang menjadi lebih besar. Ada perasaan campur aduk yang tak bisa dibahasakan dengan kata-kata, tetapi hanya mampu dirasakan dengan jiwa. Bukankah demikian yang seharusnya terjadi dalam cinta, tidak harus diujarkan tetapi mampu dibahasakan oleh seluruh tubuh menjadi getaran-getaran indah? Bukankah menikah diniatkan untuk ibadah, jadi penyesuaian diri sesudah pernikahan Insya Allah juga bernilai ibadah.”

“Benar sekali Kanda, jantung Dinda terasa berdetak kencang. Malu sebenarnya mengucapkan hal ini, tetapi entahlah bersamaan dengan detak jantung ada getaran lain yang tak mampu Dinda defenisikan selain sebuah rasa bahagia.”

“Begitulah yang terjadi apabila manusia mampu mendudukkan cinta secara benar, permulaan cinta itu tidak dapat dilukiskan dengan kata-kata, sebab telah nyata seseorang yang dicinta termiliki sebagai karib rumah tangga. Kalau mendudukkan cinta secara salah, permulaan cinta itu dipenuhi angan-angan. Pacaran itu sebuah halusinasi yang paling membahayakan, pikirannya membayangkan segala sesuatu yang indah karena merasa sudah memiliki dan termilki, kenyataannya keduanya belum ada ikatan pernikahan.”

“Terima kasih, Kanda. Sepertinya nyamuk sudah mengusik ketenangan kita, bagaimana kalau kita tutup kelambu. Biarlah kita saling menerjemahkan cinta melalui bahasa tubuh, tanpa perlu diucap lewat kalimat namun dapat terasa menghangat.”

Aku tersenyum, lampu kamar kupadamkan. Kelambu kututup, saatnya menikmati debaran cinta yang selama ini selalu kusenyapkan lewat doa. Semoga dapat dipertemukan dengan karib jiwa dalam mencipta rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah. []

Arief Siddiq Razaan, 26 November 2015

Tags: malamPasutripengantinRanjang
Share2808SendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Mengapa Allah Ciptakan Malaikat?

Next Post

Ayo Kemarilah! Kuajak Engkau Adu Cepat Lari

Mila

Mila

Terkait Posts

Ipar Adalah Maut, Suami Nikah Lagi, Hukum Wanita Melamar Pria, Istri, Nikah, Rujuk, Jodoh

10 Ciri Dia Itu Jodohmu!

3 Juli 2025
janda

7 Kelebihan Menikahi Janda: Sebuah Pilihan yang Penuh Berkah

27 April 2025
Nikah di Bulan Syawal, Pengantin

Kenapa Orang Banyak yang Menikah di Bulan Syawal?

5 April 2025
Nikah, Kebahagiaan dalam Menikah, Biaya Nikah Paling Murah

Biaya Nikah Paling Murah Zaman Sekarang, Berapa Sih?

11 Maret 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Sejarah Hari Ini: 3 Maret 1924, Kekhalifahan di Turki Dibubarkan

Oleh Sodikin
3 Maret 2019
0
Ilustrasi. Foto: Kabarsatu

Memang sejak kecil, jiwa pemberontak telah nampak. Sering ia bertengkar dengan gurunya di sekolah Fatimah. Hingga bapaknya memindahkannya ke sekolah...

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails

8 Doa dalam Surat Al-Imran

Oleh Saad Saefullah
10 Maret 2025
0
Doa Sapu Jagat, Doa agar Dipermudah Mencari Rezeki, Doa dalam Surat Al-Imran

Kisah, sosok dan doa dalam Al-Qur'an, memang tak bisa dipisahkan.

Lihat LebihDetails

Bait-bait syair Imam Syafi’i yang Menyentuh dan Menggetarkan Jiwa

Oleh Dini Koswarini
26 Oktober 2022
0
Penilaian Manusia, Muhasabah, Imam Syafi'i, ujian, akad

Inilah Bait-bait syair Imam Syafi’i rahimahullah yang bisa kita jadikan sebagai keteladanan di saat kondisi seperti sekarang ini.

Lihat LebihDetails

6 Dampak Negatif Jika Istri Selalu Menolak Ajakan Jima’ Suami

Oleh Yudi
19 Februari 2025
0
malam, malaikat maut, murka, ajal, hidup, jima', melaknat

Jima’ bukan hanya tentang kebutuhan fisik, tetapi juga menjadi bentuk komunikasi emosional antara suami dan istri.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.