• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 20 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda

Larang Anak Anda dengan Penjelasan Ilmiah

Oleh Yudi
6 tahun lalu
in Dari Anda
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Tips Melindungi Anak dari Pelecehan penjelasan ilmiah, Cara mengajarkan anak berhijab

Foto: Aldi/Islampos

408
BAGIKAN

Oleh: Arkandini Leo

BUKAN anak-anak namanya, kalau tidak selalu memancing emosi hati dengan seabrek kebiasaan buruknya. Susah di suruh tidur siang dan makan sayur, baca sambil tiduran atau jajan sembarangan. Sudah sekian kali diingatkan, sudah berbusa-busa diberi wejangan tapi hasilnya masih nihil. Saran saya jangan lekas terpancing emosi. Sebenarnya ada cara yang lebih indah daripada kita terperangkap lelah karena marah. Mari kita belajar dari pengalaman kita sewaktu kecil. Dahulu sewaktu kecil, saya tidak doyan sayur dan buah. Akibatnya saya susah buang air besar sampai dibawa ibu ke dokter.

Sesampai di sana, ibu meminta dokter agar menasihati saya. Kata ibu, “Tolong dinasihati anaknya Dok. Kalau dokter yang menasihati pasti lebih diperhatikan.” Lalu dokter menasihati saya. Ia menganjurkan saya agar mau makan sayur dan buah. Ia juga menjelaskan mekanisme tubuh secara sederhana. Karena yang menjelaskan adalah dokter dan disertai penjelasan ilmiah, saya menjadi percaya. Semenjak itu, saya berusaha menyukai sayur dan buah. Dampak positifnya kemudian, hal itu lalu berbuah menjadi kebiasaan, saya jadi suka sayur dan buah betulan.

BACA JUGA: Labeling pada Anak, Hati-hati!

ArtikelTerkait

Saat Ga Punya Duit, Waduh Rasanya ….

Saat Kita Diuji dengan Banyaknya Harta

5 Prinsip Emas Bisnis Rasulullah yang Relevan Sepanjang Zaman

Paksakan Bangun Shalat Malam

Kini saya semakin yakin betapa perlunya penjelasan ilmiah. Seperti juga yang terjadi pada sepupu saya. Ia senang sekali beli jajanan keliling. Kalau mendengar suara abang-abang yang jualan keliling, dia selalu merengek-rengek untuk minta dibelikan. Kalau tidak dikabulkan, tak jarang ia menangis sampai guling-guling badan. Semua wejangan dan bujuk rayu dari keluarga tidak diindahkannya.

Kebetulan pada hari itu kita sedang melihat acara reality show yang menyelidiki betapa bahayanya jajan sembarangan. Dari zat pewarnanya, cara memasak sampai pada komposisi bahan makanannya. Sepupu kecil saya bahkan sempat berseloroh, “Wah, ternyata menjijikkan ya jajanan-jajanan itu.” Saat itu efeknya langsung terasa. Ketika si penjual es mulai membunyikan loncengnya untuk memanggil para penggemarnya. Ia tidak merengek minta dibelikan tapi dengan penuh kesadaran ia bilang, “Makanan itu menjijikan, saya tidak mau beli.”

Sebenarnya acara reality show yang kami lihat tidak hanya menyadarkan sepupu saya. Acara itu juga sempat menginsyafkan diri saya juga. Begini ceritanya. Saya termasuk penggemar roti bakar yang dijual eceran di depan SD seharga Rp. 1.000  tiap potongnya. Enak dan murah meriah. Eh, ternyata acara reality show tersebut  juga mengupas betapa bahayanya selai yang dipakai untuk mengisi roti. Karena saya tahu selainya berbahaya, saya jadi insaf. Semenjak itu kalau beli roti bakar saya tidak mau di isi dengan selai. Saya ganti, beli yang rasa meses saja. Nanti kalau acara reality show itu mengupas bahaya meses murahan, mungkin saya akan taubat nasuha berhenti beli roti bakar.

Logikanya begini, penjelasan ilimiah itu cukup mempan menginsyafkan saya yang sudah dewasa. Dan saya yakin hal ini akan lebih mempan lagi jika ditujukkan pada anak-anak yang masih lugu. Menghadirkan penjelasan dan narasumber yang terpercaya itu sangatlah penting. Selain membuat anak semakin percaya, di saat itu kita juga sedang mendidik agar memiliki pola pikir yang logis.  Dan juga melatih anak untuk mengolah dan mengkaji informasi secara akurat. Nantinya hal ini akan menjadi suatu bekal yang penting ketika mereka dewasa.

Jika anak kita sudah memiliki karakter ilmiah, maka kita tidak akan perlu khawatir lagi dengan mitos-mitos kuno yang akan menggelincirkan akidahnya dan melemahkan daya pikirnya. Mereka tidak akan berdoa saat ada bintang jatuh, mereka tidak akan make a wish sebelum meniup lilin ulang tahun. Atau melakukan tindakan bodoh seperti yang saya lakukan dulu. Semisal harus menjilat-jilat jari telunjuk setelah menuding kuburan karena kalau jarinya tidak dijilat takut kualat, atau melempar sekuat mungkin gigi susu yang copot di atas genteng. Agar gigi si penggantinya dapat tumbuh dengan baik.

Jika malaikat-malaikat kecil kita sudah mempunyai karakter ilmiah, nanti ketika remaja mereka juga tidak akan mudah termakan gosip, hasutan dan menjadi korban trend ikut-ikutan. Karena mereka sudah terdidik untuk berpikir kritis.

BACA JUGA: Mau Punya Anak Pintar dan sholeh? Ini Doanya

Di sinilah peranan kita. Agar tidak malas memberikan penjelasan ilmiah. Agar kita selalu telaten memacunya untuk mengkaji informasi. Termasuk melawan rasa malas kita  karena tidak mau repot mengantarkan mereka ke perpustakaan, memperlihatkan sumber buku, menemaninya browsing di internet atau mempertemukan dengan ahlinya.

Semoga Allah memberi kita kesabaran dan keteguhan hati atas segala amanah yang dititipkannya. Sehingga dengan kesabaran itulah akan terlahir para penemu, peneliti dan kontributor dunia.

Semoga dengan kesabaran itulah kita dapat menjerang jariyah kita, meski badan telah berkalang tanah. Aamiin. []

Tags: anak-anaklaranganpenjelasan ilmiah
Share408SendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Tahfizh Leadership Mewisuda Calon Pemimpin Sekaligus Penghafal Qur’an Angkatan 5

Next Post

Lelaki yang Suka Membantu

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Duit, Uang

Saat Ga Punya Duit, Waduh Rasanya ….

12 Juli 2025
qarun, harta

Saat Kita Diuji dengan Banyaknya Harta

11 Juli 2025
Leasing, Bisnis

5 Prinsip Emas Bisnis Rasulullah yang Relevan Sepanjang Zaman

11 Juli 2025
Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam, shalat tahajud, Bangun Malam, Surah Al-Baqarah, Shalat Witir, Shalat Malam

Paksakan Bangun Shalat Malam

10 Juli 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1 penjelasan ilmiah

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

MasyaAllah, Inilah 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan beserta Artinya

Oleh Haura Nurbani
24 Agustus 2023
0
Hukum Mengubur Ari-ari Bayi, Fakta Bayi Baru Lahir, ASI, ciri bayi cerdas, nama, Nama Anak Perempuan, Hukum Bayi Tabung dalam Islam, Doa ketika Melahirkan

Nama Sahabiyat adalah nama wanita-wanita agung yang dikaitkan dengan Nabi Muhammad dalam menyebarkan Islam bersamanya.

Lihat LebihDetails

Macam-Macam Mutlaq Muqayyad Beserta Contohnya

Oleh Dini Koswarini
30 November 2023
0
Akibat Zina, Jenis Mutlaq Muqayyad, Sumber Dosa, Aliran Sesat dalam Islam

Pembagian ketentuan mutlaq muqayyad dan contohnya antara lain dalam poin-poin ini.

Lihat LebihDetails

4 Ayat Alquran tentang Keindahan Alam Semesta

Oleh Eneng Susanti
10 Oktober 2024
0
Ayat Alquran yang jadi bacaan doa sebelum tidur, Ayat Alquran tentang Keindahan Alam, ayat yang mengingatkan tentang akhirat, ayat alquran tentang bersyukur

Ayat Alquran tentang Keindahan Alam

Lihat LebihDetails

Syeikh Sudais dan Kemarahan Ibu yang Berisi Doa agar Jadi Imam Besar Masjidil Haram

Oleh Haura Nurbani
21 November 2024
0
Syeikh Sudais

Ada cerita masa kecil Syeikh Sudais ketika kecil.

Lihat LebihDetails

Bait-bait syair Imam Syafi’i yang Menyentuh dan Menggetarkan Jiwa

Oleh Dini Koswarini
26 Oktober 2022
0
Penilaian Manusia, Muhasabah, Imam Syafi'i, ujian, akad

Inilah Bait-bait syair Imam Syafi’i rahimahullah yang bisa kita jadikan sebagai keteladanan di saat kondisi seperti sekarang ini.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.