• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 8 Februari 2023
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Berita Palestina

Kreatif di Tengah Krisis, Warga Gaza Ubah Ampas Zaitun Jadi Sumber Energi Alternatif

Oleh Sodikin
2 tahun lalu
in Palestina
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Ampas zaitun diubah jadi sumber energi alternatif. Foto: PIC

Ampas zaitun diubah jadi sumber energi alternatif. Foto: PIC

0
BAGIKAN

MUSIM panen zaitun menjadi berkah tersendiri bagi warga Gaza yang kini dilanda krisis ekonomi akibat Corona dan blokade Israel. Dengan dimulainya musim panen zaitun, sebagian keluarga di Jalur Gaza berbondong-bondong ke pabrik pemerasan zaitun yang tersebar di Jalur Gaza untuk mendapatkan ampas buah zaitun.

Segera setelah musim panen zaitun dimulai, proses pemerasan dan ekstraksi minyak zaitun dimulai, sehingga sebuah profesi musiman bagi banyak pengangguran dimulai, yakni profesi mencetak ampas zaitun menjadi sumber energi alternatif.

Dengan beberapa dirham, pemuda Palestina bernama Muhammad al-Najjar menjual sekantong ampas (gambut) zaitun yang diperolehnya dengan membelinya dari penggilingan (pabrik pemerasan zaitun) yang kemudian dia memulai proses pengerjaan dan mengemasnya ke dalam tas sebagai persiapan untuk dijual.

BACA JUGA: Gerombolan Yahudi Bakar 30 Pohon Zaitun di desa Tepi Barat saat Puncak Musim Panen

ArtikelTerkait

Temukan Uang di Reruntuhan Rumah Akibat Bom, Pria Gaza Ini Kembalikan pada Keluarga Pemiliknya

Bentrokan di Yerusalem, 163 Warga Palestina dan Polisi Israel Terluka

Kelompok Ekstremis Yahudi Rencanakan Serbu Al Aqsha Secara Besar-besaran pada 28 Ramadhan

Para Tokoh Al Quds Seru Muslim untuk Intensifkan Itikaf di Al Aqsha

Selama bertahun-tahun, ampas zaitun menjadi beban lingkungan di dalam Jalur Gaza. Biasanya ampas ini dibuang dan dikubur di dalam tanah. Sehingga memakan area yang luas, yang menyebabkan berkurangnya lahan pertanian dan pencemaran air tanah.

Saat ini, ampas zaitun telah menjadi sumber mata pencaharian bagi banyak keluarga di Jalur Gaza, selain menjadi sumber pemanas dan memasak di tengah-tengah kondisi sulit yang dialami Jalur Gaza.

Ampas zaitun adalah residu dari buah zaitun setelah minyak diekstraksi darinya. Dengan memisahkan minyak setelah dilakukan pemerasan.

Menurut Najjar, metode penyimpanan gambut atau ampas zaitun ini berbeda-beda, antara diletakkan dalam pengepresan khusus yang kemudian dibentuk dalam bentuk silinder atau melalui bulatan-bulatan kecil.

Menurut Al-Najjar, usai dicetak ampas Zaitun dipanaskan langsung pada sinar matahari hingga mengering dan siap menjadi sumber energi alternatif.

Musim ampas zaitun dimulai antara bulan September dan November setiap tahun, setelah buah zaitun dipanen dan diperas. Waktu ini dianggap sebagai salah satu musim tahunan terpenting bagi penduduk Jalur Gaza, mengingat tersedianya banyak pohon yang bisa menutupi sebagian besar kebutuhan minyak, zaitun, dan gambut bagi warga Jalur Gaza

Gambut atau ampas zaitun memiliki karakteristik suhu panas yang tinggi. Ampas ini merupakan sumber energi alternatif yang tidak mahal dan murah harganya.

Menurut Najjar, harga satu karung gambut (50 kilogram) tidak lebih dari 5 shekel (1,5 dolar AS). Sedangkan harga tabung gas (12 kilogram) di Gaza seharga 60 shekel (18 dolar AS).

Masyarakat Gaza, terutama di daerah-daerah masyarakat dan mereka yang berpenghasilan terbatas, berusaha mencari alternatif yang lebih murah, mengingat pengeluaran yang semakin meningkat, sehingga mendorong mereka untuk mengandalkan gambut zaitun sebagai sumber energi.

Pemuda Gaza, Mahmoud Qudaih, yang telah bekerja di bidang ini selama enam tahun, mengatakan bahwa ampas zaitun memberikan peluang kerja baru dan mengurangi tingkat pengangguran yang tinggi di Gaza.

BACA JUGA: Sebagai Pesan Perjuangan, Puluhan Aktivis Palestina Tanam 1000 Bibit Zaitun

Qudaih mempersiapkan musim dengan menyiapkan tanah di samping rumahnya dan disiapkan untuk menyimpan ampas zaitun dalam jumlah besar.

Dengan menggunakan gerobak yang ditarik keledai, Qudaih mengangkut kantong-kantong ampas zaitun setelah dipanaskan di bawah sinar matahari dan dicetak menjadi silinder, untuk kemudian dia jual di pasar, gang, dan lorong.

Kudaih membeli satu gerobak ampas zaitun dari penggilingan anggur dengan harga sekitar 1000 shekel (250 dolar), yang biasa dia peroleh secara gratis bertahun-tahun yang lalu.

“Uang yang diperoleh dari keuntungan menjual ampas zaitun bisa memenuhi kebutuhan keluarga saya di tengah-tengah tingkat pengangguran yang tinggi dan tingkat kemiskinan hingga tingkat yang tinggi. Ini adalah satu-satunya sumber pendapatan saya untuk hidup,” ujar Kudaih. []

SUMBER: PALINFO

 

Tags: gazamusim panen zaitunpalestinaprofesi musimanzaitun
ShareSendShareTweetShare
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

10 Keutamaan Membaca Al Quran Setiap Hari

Next Post

Ini 5 Rahasia Usaha Sukses dan Berkah

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

Foto: About Islam

Temukan Uang di Reruntuhan Rumah Akibat Bom, Pria Gaza Ini Kembalikan pada Keluarga Pemiliknya

19 Mei 2021
Ilustrasi. Foto: Pinterest

Bentrokan di Yerusalem, 163 Warga Palestina dan Polisi Israel Terluka

8 Mei 2021
Foto: Daily Sabah

Kelompok Ekstremis Yahudi Rencanakan Serbu Al Aqsha Secara Besar-besaran pada 28 Ramadhan

5 Mei 2021
Tarawih di Al-Aqsha. Foto: Palinfo

Para Tokoh Al Quds Seru Muslim untuk Intensifkan Itikaf di Al Aqsha

4 Mei 2021
Please login to join discussion

Terbaru

Cara agar shalat khusyuk

4 Cara Agar Shalat Khusyuk

Oleh Haura Nurbani
7 Februari 2023
0

Bagaimana cara agar shalat khusyuk?

Suami istri tidak romantis?, Kapan Nikah, Hukum Hadiri Undangan Walimah, pernikahan

Pernikahan Tak Berubah, Kita yang Berubah

Oleh Dini Koswarini
7 Februari 2023
0

Di awal pernikahan semua nampak menyenangkan. Suami begitu perhatian, istri begitu mempesona dan mengagumkan.

shalat dhuha

Jumlah Rakaat Shalat Dhuha

Oleh Haura Nurbani
7 Februari 2023
0

Berapa jumlah rakaat shalat Dhuha yang bisa kita tunaikan?

mahasiswa

Status Tersangka Mahasiswa UI yang Tewas Kecelakaan Dicabut, Polda Metro Minta Maaf

Oleh Yudi
7 Februari 2023
0

Adapun dua rekomendasi tersebut, pertama, mencabut status tersangka mahasiswa UI, Hasya Attalah Syaputra.

Terpopuler

Status Tersangka Mahasiswa UI yang Tewas Kecelakaan Dicabut, Polda Metro Minta Maaf

Oleh Yudi
7 Februari 2023
0
mahasiswa

Adapun dua rekomendasi tersebut, pertama, mencabut status tersangka mahasiswa UI, Hasya Attalah Syaputra.

Lihat Lebih

Innalillahi, Turki dan Suriah Diguncang Gempa, 3452 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Oleh Saad Saefullah
7 Februari 2023
0
gempa turki suriah

Menurut USGS, serangkaian gempa susulan bergema sepanjang hari. Yang terbesar, gempa berkekuatan 7,5 SR, melanda Turki sekitar sembilan jam setelah...

Lihat Lebih

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ï·º di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
30 September 2020
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ï·²), Muhammad (ï·´), Basmalah (ï·½), Jalla Jalaluhu (ï·»)...

Lihat Lebih
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Update Contents
Islampos We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications