MALAYSIA–Anak pengungsi Suriah, Hamzah Manad (5), dan Fatimah batul Imad (7), mengaku amat bersyukur karena untuk pertama kalinya mereka dapat memakai baju baru di hari raya.
Selanjutnya mereka akan menyambut Idul Fitri dalam suasana udara bebas di Bumi Malaysia.
Keduanya yang tiba di negara ini dua tahun lalu menunggu-nunggu untuk menyambut kedatangan lebaran ini.
“Ini pertama kali saya dapat membeli baju dan mainan baru untuk hari raya. Saya sangat gembira karena dapat bersama teman-teman saya,” kata Fatimah yang fasih berbahasa Inggris dan Melayu dikutip Harian Bernama.
Fatimah dan Hamzah adalah antara 42 orang anak-anak Suriah yang dibantu Menteri Pertanian Malaysia Sri Ismail Sabri Yaakob membeli pakaian di sebuah supermarket hari Selasa.
Ia mengatakan ia pertama kali program itu diadakan dengan harapan anak-anak tersebut memiliki kenangan indah menyambut Idul Fitri bersama keluarga mereka.
“Mereka begitu menderita di negara mereka dan kini mereka bisa menetap dengan gembira di Malaysia yang aman,” kata Ismail Sabri.
“Kita akan bekerjsama erat dengan kementerian lain seperti Kementerian Luar Negeri guna membantu anak-anak Suriah yang dibawa ke negara ini melalui program migran. Tapi bagi saya yang penting adalah soal pendidikan mereka,” katanya.
CEO Malaysian Lifeline for Syria, Syahril Azfar Saleh mengatakan anak-anak tersebut sedang belajar di Jasmine Ash-sham School di Setiawangsa, Malaysia.
“Kita memiliki 50 siswa di sekolah itu yang diberikan atas kontribusi masyarakat. Kita berharap kita bisa bekerjasama dengan kementerian terkait untuk memberi pelajaran lebih baik kepada anak-anak ini.
“Satu hari nanti mereka akan kembai ke Suriah dan ketika itu mereka dapat berdiri atas kaki sendiri dan membangun kembali negara mereka,” pungkasnya.[]
