PALESTINA–Rezim Israel pada hari Rabu (14/4/2021) malam telah mencegah dan melarang masuknya makanan untuk berbuka puasa bagi mereka yang berpuasa di halaman Masjid Al-Aqsha yang diberkati, untuk hari yang kedua secara berturut-turut.
Departemen Wakaf Islam di al-Quds telah melaporkan bahwa pasukan pendudukan penjajah Israel telah mencegah dan melarang masuknya ratusan paket makanan untuk berbuka puasa, yang akan dibagikan kepada para jamaah yang berbuka puasa di halaman Masjid Al-Aqsha yang diberkati.
BACA JUGA: Pasukan Israel Aniaya Warga Usai Shalat Jumat di Al Aqsha
Bentrokan terjadi pada hari Selasa sore saat jam-jam berbuka puasa, setelah pasukan pendudukan penjajah Israel mencegah dan melarang masuknya makanan untuk berbuka puasa ke dalam Masjid Al-Aqsha. Pasukan penjajah Israel juga mencegah orang yang berpuasa berbuka puasa di kawasan Al-Ghazaliya yang berdekatan dengan tembok timur Masjid al-Aqsha.
BACA JUGA: Dipaksa Tentara Israel, Warga Al Quds Gusur Rumahnya Sendiri
Sebagaimana dilaporkan sebelumnya, pasukan penjajah Israel menyita makanan untuk berbuka puasa Ramadhan di dekat kawasan gerbang Asbat, dan mereka memasang penghalang besi di kawasan gerbang Amud.
Menurut sumber di al-Quds, pasukan penjajah Israel menyita makanan untuk berbuka puasa bagi kaum muslimin yang berpuasa di kawasan gerbang Asbat, di al-Quds, dan melarang warga berada di kawasan tersebut menjelang azan magrib. []
SUMBER: PALINFO
