• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 29 Juni 2022
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Tidak ada Hasil
View All Result
Home Tahukah Anda

Ini Akibat Mengikat Rambut Bayi Terlalu Kencang

Oleh Dini Koswarini
1 tahun lalu
in Tahukah Anda
Waktu Baca: 1 menit baca
A A
0
Ilustarasi foto:
Aliexpress

Ilustarasi foto: Aliexpress

0
BAGIKAN
Share on FacebookShare on Twitter

SALAH satu hal menyenangkan dari memiliki bayi perempuan adalah bisa menata rambutnya saat sudah panjang. Namun, perlu diketahui bahwa kulit kepala bayi memiliki titik lunak.

Mengutip What to Expect, ada dua titik lunak di kepala bayi yang disebut fontanel, satu di atas kepala dan yang kedua di bagian belakang kepalanya. Meski demikian, titik lunak ini cukup kokoh sehingga tidak apa-apa jika Anda menyentuhnya dengan lembut.

BACA JUGA: Manfaat Brokoli untuk Bayi dan Cara Mengolahnya

Lalu apa akibatnya jika rambut bayi diikat terlalu kencang?

ArtikelTerkait

Beginilah Nasib Wanita Arab Sebelum Islam Datang

Berapa Usia Nabi Khidir Jika Masih Hidup?

Khasiat Basmallah yang Mungkin Belum Kita Ketahui

3 Alat Musik dari Timur Tengah, Nomor 2 sudah Beken di Indonesia

Sebelumnya Anda harus tahu bahwa rambut dan kulit kepala bayi Anda cukup rapuh dan mudah rusak jika terlalu sering diikat. Menurut Parent Lane, jika Anda mengikat rambut bayi terlalu kencang, ada kemungkinan si kecil dapat memiliki Alopecia traksi, yakni salah satu jenis kerontokan rambut.

Selain itu, mengikat rambutnya dengan kencang juga dapat melemahkan akar rambut bayi dan menyebabkan kerusakan rambut. Rambut bayi juga bisa patah jika ikatannya terlalu erat atau bahkan bisa berhenti tumbuh.

BACA JUGA: Cara Menangani Bayi Demam karena Tumbuh Gigi

Sehingga lebih baik untuk membiarkan rambut bayi Anda terurai tanpa diikat. Jadi jangan lupa untuk memotong poninya agar tidak menghalangi pandangannya. Diperkirakan perlu waktu sekitar tiga bulan untuk memulihkan folikel rambut bayi yang rusak dan rambut bayi tumbuh. Lalu, rambutnya juga bisa rontok permanen jika Anda tidak mengendurkan ikatannya. []

SUMBER: KUMPARAN

Tags: Bayimengikat rambutrambut bayi
ShareSendShareTweet
Advertisements



ADVERTISEMENT
Previous Post

Pengertian Makruh Menurut ‘Urf Ahli Fiqih

Next Post

Benarkah Kita Mencintai Allah?

Dini Koswarini

Dini Koswarini

Terkait Posts

Pelajaran Surat Yasin, Surat Al-Lail, Khadijah, Cara Tidur Rasulullah, Wanita Arab

Beginilah Nasib Wanita Arab Sebelum Islam Datang

29 Juni 2022
Fakta Abdurrahman bin Auf:, Utsman bin Affan, Al-Qamah, Nabi Khidir

Berapa Usia Nabi Khidir Jika Masih Hidup?

29 Juni 2022
Akhlak Mulia Suami Idaman Menasihati Diri Sendiri, Ikoy-Ikoyan,, Hukum Mengusap Wajah dengan Tangan setelah Berdoa, Syarat Terkabulnya Doa, Doa Meminta Kesembuhan, Tingkatan Doa, Doa Agar Dimudahkan Rezeki yang Halal:, Doa Memohon Petunjuk, Waktu Mustajab Berdoa di Bulan Ramadhan, Khasiat Basmallah

Khasiat Basmallah yang Mungkin Belum Kita Ketahui

29 Juni 2022
alat musik dari timur tengah, hukum musik

3 Alat Musik dari Timur Tengah, Nomor 2 sudah Beken di Indonesia

28 Juni 2022
Please login to join discussion
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist