• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Kamis, 7 Juli 2022
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Ramadhan Tsaqofah Ramadhan

Ini 5 Hal yang Perlu Dilakukan di Bulan Sya’ban

Oleh Eneng Susanti
2 tahun lalu
in Tsaqofah Ramadhan
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
doa perlindungan dari ilmu hitam, doa ketika bangun malam,

Ilustrasi. Foto: Freepik

108
BAGIKAN

ADA satu bulan yang harus dilalui agar kita sampai pada Ramadhan mubarok. Bulan ini kerap dilupakan, bulan yang dilalui setelah Rajab dan sebelum Ramadhan ini juga merupakan bulan mulia. Apalagi ditengah pandemi virus corona saat ini. Orang-orang diliputi kecemasan dan ketakutan di tengah pandemi virus corona. Tak sedikit yang melupakan limpahan berkah yang hadir di bulan mulia, terutama menjelang Ramadhan. 

Allah SWT menyajikan limpahan berkahnya di bulan mulia, Rajab dan Ramadhan, demikian juga dengan Sya’ban yang berada diantara keduannya. Sebagai muslim, tentu suguhan ini tak boleh kita sia-siakan. Banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengisi bulan Sya’ban sehingga kita bisa mendulang keberkahan.

BACA JUGA: Dari Rajab ke Sya’ban sampai Ramadhan

Dikutip dari Rumaysho, berikut hal-hal yang diperintahkan Allah untuk dilakukan di bulan Syakban:

ArtikelTerkait

2 Ayat Alquran tentang Keutamaan Bulan Ramadhan

Perhatikan, Ini Batas Qadha Puasa Ramadhan

Inilah Khasiat Anggur dalam Thibbun Nabawi dan Dunia Medis Modern

Ini 7 Obat Herbal dalam Pengobatan Tradisional Islam

Persiapan menyambut Ramadan

Persiapan paling utama adalah ilmu pengetahuan terkait amaliyah di bulan Ramadan. Jangan sampai Ramadhan hanya jadi momentum menahan lapar dan dahaga saja. Padahal, ada begitu banyak amalan sunah dan pahala yang tersembunyi di baliknya.

Memperbanyak puasa sunnah di bulan Sya’ban

Kata Aisyah:

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – يَصُومُ حَتَّى نَقُولَ لاَ يُفْطِرُ ، وَيُفْطِرُ حَتَّى نَقُولَ لاَ يَصُومُ . فَمَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – اسْتَكْمَلَ صِيَامَ شَهْرٍ إِلاَّ رَمَضَانَ ، وَمَا رَأَيْتُهُ أَكْثَرَ صِيَامًا مِنْهُ فِى شَعْبَانَ

“Aku tidak pernah sama sekali melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berpuasa secara sempurna sebulan penuh selain pada bulan Ramadan. Aku pun tidak pernah melihat beliau berpuasa yang lebih banyak daripada berpuasa di bulan Syakban.” (HR. Bukhari, no. 1969 dan Muslim, no. 1156)

Ibnu Rajab Al-Hambali rahimahullah dalam Lathaif Al-Ma’arif mengatakan, “Di antara rahasia kenapa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam banyak berpuasa di bulan Syakban karena puasa Syakban adalah ibarat ibadah rawatib (ibadah sunnah yang mengiringi ibadah wajib). Sebagaimana shalat rawatib adalah shalat yang memiliki keutamaan karena dia mengiringi shalat wajib, sebelum atau sesudahnya, demikianlah puasa Syakban. Karena puasa di bulan Syakban sangat dekat dengan puasa Ramadan, maka puasa tersebut memiliki keutamaan. Dan puasa ini bisa menyempurnakan puasa wajib di bulan Ramadan.”

Membayar utang puasa sebelum masuk bulan Ramadan

Kata Aisyah:

كَانَ يَكُونُ عَلَىَّ الصَّوْمُ مِنْ رَمَضَانَ ، فَمَا أَسْتَطِيعُ أَنْ أَقْضِىَ إِلاَّ فِى شَعْبَانَ

“Aku dahulu punya kewajiban puasa. Aku tidaklah bisa membayar utang puasa tersebut kecuali pada bulan Syakban.” (HR. Bukhari, no. 1950 dan Muslim, no. 1146)

Memperbanyak membaca Alquran

Ulama menganjurkan untuk memperbanyak membaca Alquran sejak bulan Sya’ban untuk lebih menyemangati membacanya di bulan Ramadan

Salamah bin Kahiil berkata:

كَانَ يُقاَلُ شَهْرُ شَعْبَانَ شَهْرُ القُرَّاءِ

Advertisements

“Dahulu bulan Sya’ban disebut pula dengan bulan para qurra’ (pembaca Alquran).”

BACA JUGA: Raih Kemuliaan di Bulan Sya’ban

Jauhi amalan yang tidak ada tuntunan di bulan Sya’ban atau menjelang Ramadan

Amalan yang dimaksud antara lain:

a. Mengkhususkan bulan Sya’ban untuk kirim doa pada leluhur.
b. Mengkhususkan ziarah kubur pada bulan Sya’ban sebelum masuk Ramadan.
c. Padusan atau keramasan sebelum masuk Ramadan. Ini juga tidak perlu dilakukan karena tidak ada tuntunan dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam harus mandi besar sebelum masuk Ramadan.

Abu Bakr Al-Balkhi berkata:

شَهْرُ رَجَبٍ شَهْرُ الزَّرْعِ ، وَشَهْرُ شَعْبَانَ شَهْرُ سَقِيِّ الزَّرْعِ ، وَشَهْرُ رَمَضَانَ شَهْرُ حَصَادُ الزَّرْعِ .

“Bulan Rajab saatnya menanam. Bulan Syakban saatnya menyiram tanaman dan bulan Ramadan saatnya menuai hasil.” []

SUMBER: RUMAYSHO

Tags: amalanPuasaRamadhanSya'ban
Share108SendShareTweetShare
Advertisements



ADVERTISEMENT
Previous Post

Tanggapan terhadap Orang-orang yang Membandel dan “Keras kepala”

Next Post

Ada Apa dengan Serial “Messiah”?

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

niat puasa Ramadhan, keutamaan bulan Ramadhan,

2 Ayat Alquran tentang Keutamaan Bulan Ramadhan

22 Maret 2022
Batas Qadha Puasa Ramadhan

Perhatikan, Ini Batas Qadha Puasa Ramadhan

21 Januari 2022
khasiat anggur, anggur makanan kesukaan nabi

Inilah Khasiat Anggur dalam Thibbun Nabawi dan Dunia Medis Modern

26 September 2021
obat herbal

Ini 7 Obat Herbal dalam Pengobatan Tradisional Islam

4 Juni 2021
Please login to join discussion
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Go to mobile version