• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 30 Januari 2023
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Islam 4 Beginner

Hukum Makan Petai atau Jengkol

Oleh Dini Koswarini
1 tahun lalu
in Islam 4 Beginner
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Hukum Makan Petai atau Jengkol

Foto: orami | greeners

0
BAGIKAN

ANDA suka makan petai atau jengkol? Bagaimana hukum makan petai atau jengkol dalam Islam?

Dua buah jenis ini yang memiliki bau ciri khas sama. Sangat banyak digemari oleh masyarakat, tentunya di negara tropis. Karena baunya yang khas membuat orang-orang banyak mengenal buah ini.

Dalam hukum Islam memakan petai dan jengkol memang tidak dijelaskan. Namun hukum memakannya dapat disamakan dengan hadist yang menerangkan memakan bawang putih dan merah yang keduanya memiliki aroma yang tajam.

Ada sebagian makanan atau minuman yang dilarang dalam agama, ada juga yang hanya makruh hukumnya dan ada juga yang halalan thayyiba. Seperti jengkol dan petai ini. Sebenarnya jenis makanan ini tidak pernah disebutkan dalam Al-Quran dan Hadits.

ArtikelTerkait

6 Keutamaan Dzikir Al-Matsurat

Cara Sujud yang Benar dalam Shalat

Keutamaan 2 Ayat Terakhir Surah Al-Baqarah setiap Malam

7 Adab Bertamu

BACA JUGA: Semur Jengkol? Hmm …

Hukum Makan Petai atau Jengkol, Sama dengan Bawang Merah, Bawang Putih, dan Durian

Akan tetapi permasalahan jengkol dan petai, yang kadang meninggalkan bau di mulut sama halnya dengan bawang merah, bawang putih, dan durian. Tersebut dalam hadits Nabi Muhammad SAW:

Hukum Makan Petai atau Jengkol
Semur Jengkol. Foto: Craftlog

عن أبي سعيد الخدري رضي الله عنه في فتح خيبر أن النبي صلى الله عليه وعلى آله وسلم قال: “من أكل من هذه الشجرة الخبيثة شيئاً فلا يقربنا في المسجد”، فقال الناس: حرمت، حرمت، فبلغ ذلك النبي صلى الله عليه وسلم فقال: “أيها الناس إنه ليس بي تحريم ما أحل الله لي، ولكنها شجرة أكره ريحها

“Dari Abi Sa’id al Khurdry ketika penaklukan Khaibar, Nabi Muhammad saw bersabda : ‘Siapa yang memakan dari pohon yang bau ini (bawang merah dan bawang putih) maka janganlah mendekati masjid.’ Orang-orang pun langsung bercerita-cerita tentang sabda nabi ini, mereka mengatakan : ‘Diharamkan, diharamkan.’ Hingga sampailah isu ini ke Rasulullah SAW, maka beliau bersabda : ‘Wahai umat manusia, sesungguhnya saya tidak mengharamkan apa yang telah Allah halalkan, akan tetapi pohon ini, aku tidak suka baunya.” (H.R Muslim).

Dari hadits ini, jelaslah bahwa bawang merah dan bawang putih tidaklah dilarang. Akan tetapi Nabi hanya tidak suka baunya saja, karena bisa mengganggu kenyamanan orang sekitar, sehingga nabi melarang orang yang memakannya untuk masuk mesjid, karena baunya itu bisa saja mengganggu kehusyu’an orang yang shalat.

Hukum Makan Petai atau Jengkol, Jika Sudah Diolah

Nah, ketika bawang merah dan bawang putih itu sudah diolah, atau sudah dimasak, hingga tidak ada baunya lagi, maka boleh-boleh saja memakannya.

Masakan tanpa bawang akan terasa kurang nikmat. Begitu juga dengan jengkol dan petai, ketika sudah dimasak atau diolah, sehingga baunya hilang, maka ga ada salahnya kita makan rendang jengkol.

Atau kita makan jengkol/pete setalah itu kita punya teori sendiri untuk menghilangkan baunya, misalnya dengan gosok kiki, atau memakan sesuatu ini dan itu, sehingga mulut tidak bau lagi, maka makan jengkol dan pete boleh-boleh saja.

BACA JUGA:  Ini 5 Manfaat Makan Petai Bagi Kesehatan

Hukum Makan Petai atau Jengkol
Sambal Petai Jengkol. Foto: Daarut Tauhiid

Hukum Makan Petai atau Jengkol, Jika Masuk Masjid

Masalah mengenai tidak dibolehkan bagi mereka yang memakannya untuk masuk masjid bila masih tercium baunya yang dapat mengganggu kecuali bila sudah tidak tercium baunya maka boleh.

Akan tetapi ada yang memakruhkannya dengan alasan, baunya memberi mudharat kepada orang lain karena Nabi sangat menganjurkan agar kita selalu menjaga kenyamanan dan jangan pernah mengganggu orang lain.

Nah, buat para pecinta petai dan jengkol tidak usah khawatir, akan tetapi tidak boleh berlebihan pula! []

Tags: Hukum Makan Petai atau JengkolJengkolPetai
ShareSendShareTweetShare
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Ini 5 Penyebab Nyeri saat Berhubungan Suami Istri

Next Post

Perbedaan Penghuni Surga dan Penghuni Neraka

Dini Koswarini

Dini Koswarini

Terkait Posts

Keutamaan Dzikir Al-Matsurat

6 Keutamaan Dzikir Al-Matsurat

27 Januari 2023
Imam Shalat di Akhir Zaman, Keutamaan Shalat Tahajud, Tingkatan Khusyuk dalam Shalat, Umur 40 tahun, Waktu Shalat Fajar, Waktu Terlarang Shalat Dhuha, Doa yang Dibaca ketika Sujud dalam Shalat, Cara Sujud yang Benar, Tempat Dilarang Shalat, Jumlah Rakaat Shalat Witir, Cara Sujud yang Benar dalam Shalat

Cara Sujud yang Benar dalam Shalat

26 Januari 2023
Keutamaan Membaca Alquran,, Keutamaan 2 Ayat Terakhir Surah Al-Baqarah

Keutamaan 2 Ayat Terakhir Surah Al-Baqarah setiap Malam

26 Januari 2023
Rumah ideal dimulai dari para penghuninya., Tanda Hidup Berkah, Adab Masuk Rumah, Teladan dari Nabi, Adab Bertamu, Tugas Ibu Rumah Tangga, Adab Bertakziah, Cara Bertamu dalam Islam, Sisi Romantis Rasulullah, Rahasia Keluarga Bahagia,, Keutamaan Kedatangan Tamu, Kewajiban Suami terhadap Istri, Adab Bertamu

7 Adab Bertamu

26 Januari 2023
Please login to join discussion

Terbaru

Rasmus Paludan

Siapa Rasmus Paludan, Politisi Swedia yang Membakar Al-Quran?

Oleh Saad Saefullah
29 Januari 2023
0

“Jika menurut Anda tidak perlu ada kebebasan berekspresi, Anda harus tinggal di tempat lain,” kata Rasmus Paludan kepada massa yang...

Rasmus Paludan

Rasmus Paludan Ancam Akan Bakar Quran Setiap Hari Jumat

Oleh Saad Saefullah
29 Januari 2023
0

Rasmus Paludan menggambarkan tindakannya membakar Quran ini sebagai kebebasan berekspresi.

Ayat Alquran tentang siksa neraka ciri-ciri neraka jahanam

Inilah 4 Ayat Alquran tentang Siksa Neraka

Oleh Eneng Susanti
29 Januari 2023
0

Berikut beberapa ayat Alquran tentang siksa neraka:

naik haji, barang yang dilarang dibawa oleh jamaah, jamaah umrah, jamaah haji 2021

Naik Haji Lebih dari Sekali, Bagaimana Hukumnya?

Oleh Eneng Susanti
29 Januari 2023
0

Namun, bagimana sebenarnya hukum naik haji lebih dari sekali menurut syariat Islam?

Terpopuler

Mahasiswa UI yang Tewas Ditabrak Mobil Pajero Jadi Tersangka, Ini Penjelasan Polisi

Oleh Yudi
28 Januari 2023
0
mahasiswa

Latif menjelaskan, polisi memiliki alasan khusus mengapa Mahasiswa bernama Hasya yang telah meninggal dunia justru ditetapkan tersangka.

Lihat Lebih

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
30 September 2020
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat Lebih

4 Ayat Alquran tentang Keindahan Alam Semesta

Oleh Eneng Susanti
25 Februari 2022
0
Ayat Alquran yang jadi bacaan doa sebelum tidur, Ayat Alquran tentang Keindahan Alam, ayat yang mengingatkan tentang akhirat, ayat alquran tentang bersyukur

Ayat Alquran tentang Keindahan Alam

Lihat Lebih
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Update Contents
Islampos We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications