BANYAK yang berpendapat, mengonsumsi daging kambing sering kali ada hubungannya dengan kemampuan para suami di kamar. Daging kambing dipercayai dapat meningkatkan gairah. Benarkah?
Dari berbagai sumber, diperoleh informasi bahwa hal ini tidaklah benar.
Selama ini masyarakat berpikiran bahwa daging kambing lebih ‘panas’ di dalam tubuh, sehingga bisa membuat libido lebih tinggi dibandingkan dengan makanan lain. Tak heran kalau daging kambing ini diidentikkan dengan gairah.
BACA JUGA:Â Mitos-mitos Seputar Daging Kambing
Namun, kenyataannya, dalam daging kambing sebenarnya tidak terkandung bahan atau senyawa khusus sebagai peningkat libido.
Bahkan kandungan daging kambing dengan daging sapi sebenarnya hampir sama. Hanya saja, daging kambing memiliki lemak yang lebih sedikit.
Hal ini membuat daging kambing terasa lebih ringan, dan tidak memaksa liver untuk bekerja lebih keras. Kerja liver yang lebih keras akan membuat metabolisme tubuh menurun, dan mengurangi perasaan nyaman.
Sebaliknya, kandungan lemak dalam daging kambing yang tidak terlalu banyak menimbulkan perasaan lebih nyaman.
BACA JUGA:Â Mengapa Istri Hilang Gairah Setelah Melahirkan?
Makan makanan dengan lemak yang tinggi akan memengaruhi produksi hormon seks seseorang, sehingga saat hormonnya berkurang libidonya pun akan turun dan tidak bergairah.
Menurut referensi kedokteran, makanan rendah lemak akan menurunkan kerja liver dan menstabilkan produksi hormon seksual sehingga meningkatkan libido dan gairah bercinta.
Nah, bagaimana? []