• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 3 Juli 2022
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Tidak ada Hasil
View All Result
Home Syi'ar Sirah

Ayah Sa’id bin Zaid dan Perjalanan Menuju Islam

Oleh Dini Koswarini
2 tahun lalu
in Sirah
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Nabi Sulaiman Fakta Abdurrahman bin Auf, Sirriy Siqthy

Foto: Pinterest

0
BAGIKAN
Share on FacebookShare on Twitter

SATU hadits menjelaskan tentang sepuluh orang sahabat Rasulullah SAW yang akan kelak kembali ke surga.

Diriwayatkan dari Abdurrahman bin Auf, dia berkaa, Rasulullah SAW bersabda: “Abu Bakar di Surga, Umar di surga, Ali di surga, Thalhah (thalhah bin Abdullah) di surga, Az-Zubair (Zubair bin Awwam) di surga, Abdurrahman bin Auf di surha, Sa’ad (Sa’ad bin Abi Waqqas) di surga, Sa’id (Sa’id bin Zaid) di surga, dan Abu Ubaidillah (bin Jarrah) di surga.” (H.R At-Tirmidzi)

BACA JUGA: Zaid Ingin Pandangan Terakhirnya adalah Wajah Nabi

Salah satu yang berkesan dari 10 sahabat yang “dicap” masuk surga tersebut, adalah Sa’id bin Zaid –yang salah satunya jarang diceritakan— dan diperdengarkan oleh para pengajar secara luas.

ArtikelTerkait

Kisah Nabi dan Abu Bakar di Gua Tsur ketika Hijrah

Sebab Utsman bin Affan Dijuluki Dzun Nurain

Mahar Abdurrahman bin Auf ketika Menikah

Nabi dan Seorang Perempuan Tua yang Membencinya

Yang berkesan dari sahabat Sa’id ini bermula dari ayahnya Zaid bin Amr bin Nufail yang bisa disebut berdakwah mencari keyakinan yang suci (Agama Ibrahim), saat sebelum adanya Islam yang dibawa Rasulullah Muhammad s.a.w. katanya,

“Hai kaum Quraisy, hewan itu diciptakan Allah. Dia-lah yang menurunkan hujan dari langit supaya hewan-hewan itu minum sepuasnya. Dia-lah yang menumbuhkan rerumputan, supaya hewan-hewan itu makan sekenyangnya. Kemudian kalian sembelih hewan-hewan itu tanpa menyebut Allah. Sungguh bodoh kalian semua!” kata Zaid saat sebelum Islam.

BACA JUGA: Zaid bin Tsabit, yang Menuliskan Al-Quran

Banyak orang yang menghujatnya terhadap apa yang dilakukannya tersebut. Ya, meski masih ada Waraqah bin Naufal, Abdullah bin Jahsy, Utsman bin Harits, Umaimah binti Abdul Muthalib yang memiliki gagasan mengenai ke-jahiliyahan masyarakat Arab saat itu.

Panjang cerita, Zaid telah mempelajari Yahudi dan Nasrani, namun tak ada yang dapat menenteramkan hatinya, curhat kepada Rahib dan jawaban yang didapatnya adalah mengenai agama Terang benderang, yakni Islam yang dibawa Rasulullah Muhammad s.a.w.

Sayang, seribu sayang –ketika menuju kediamannya di Mekkah—setelah berkelana mencari kepercayaan suci, ia dihadang dan terbunuh oleh para perampok Badui. Tengadahnya do’a, “Ya Allah, jika Engkau mengharamkanku dari agama lurus ini (Islam), maka janganlah anakku Said diharamkan pula darinya.”

BACA JUGA: Menurut Umar, Negara akan Mencapai Kejayaan dengan Tiga Hal Ini

Do’a tersebut pun dikabulkan Allah, imbasnya sang anak Sa’id bin Zaid pun sangat cepat mengaminkan seruan Rasulullah kepada Islam bersama adik Umar al-Khattab, Fatimah binti Khattab. Beliau pulalah yang menjadi salah satu pelopor ke-Islaman. Bahkan bersama istrinya lah ia menyebabkan Umar bin Khattab masuk memeluk Islam.

Menjadi serdadu perang Badar saat masih duapuluhan dan menjadi perwira yang berwibawa di perang Yarmuk melawan Romawi, serta banyak perjuangan lainnya. []

Referensi: Hepi Andi Bastoni, 101 Sahabat Nabi

Tags: perang badarSa’id bin Zaid
ShareSendShareTweet
Advertisements



ADVERTISEMENT
Previous Post

Cara Hindari Toxic Dopamine, Bagaimana?

Next Post

Sumatera Barat Jadi Juara Umum MTQ Nasional XXVIII tahun 2020

Dini Koswarini

Dini Koswarini

Terkait Posts

Abu Bakar

Kisah Nabi dan Abu Bakar di Gua Tsur ketika Hijrah

18 Juni 2022
ayah terbaik Kekuatan Ilmu, Kemiskinan yang Aku Khawatirkan, Umar bin Abdul Azis, Abdurrahman bin Auf, Utsman bin Affan, Nabi Yakub

Sebab Utsman bin Affan Dijuluki Dzun Nurain

18 Juni 2022
Umat Nabi Musa, Abdurrahman bin Auf

Mahar Abdurrahman bin Auf ketika Menikah

17 Juni 2022
ayah terbaik Kekuatan Ilmu, Kemiskinan yang Aku Khawatirkan, Umar bin Abdul Azis, Abdurrahman bin Auf, Utsman bin Affan, Nabi Yakub

Nabi dan Seorang Perempuan Tua yang Membencinya

6 Juni 2022
Please login to join discussion
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist