• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 24 September 2023
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Sirah

Kisah Nabi dan Abu Bakar di Gua Tsur ketika Hijrah

Oleh Dini Koswarini
1 tahun lalu
in Sirah
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Abu Bakar, Kisah Ashabul Kahfi, Mukjizat Nabi di Gua Tsur, Letak Gua Ashabul Kahfi

Foto: Pixabay

0
BAGIKAN

INI adalah kisah Nabi dan Abu Bakar di gua Tsur di malam ketika mereka hijrah. Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam meninggalkan rumah beliau pada malam tanggal 27 Safar tahun kenabian.

Beliau menuju kediaman Abu Bakar, sahabat terdekatnya yang selalu setia menemani perjalanan beliau. Kemudian keduanya bersegera bersama-sama meninggalkan Mekah sebelum fajar menyingsing.

Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam yang ketika itu telah mengetahui bahwa orang-orang Quraisy akan berupaya keras untuk mengejar dan mencelakakan beliau, maka dari itu beliau memilih jalan yang berlawanan arah dengan arah jalan yang mereka sisir dari kota Madinah menuju ke arah utara.

BACA JUGA: Pesan Abu Bakar kepada Umar Bin Khaththab

ArtikelTerkait

Kisah Cinta Indah Ali bin Abi Thalib dan Fatimah Az-Zahra

Bekal Aminah Untuk Putranya Muhammad ﷺ

Detik-detik Meninggalnya Khadijah, Perempuan yang Dikasihi Nabi

4 Golongan Manusia yang Protes di Hari Kiamat

penghuni surga kematian, Hijrah Rasulullah, Fakta Nabi Ilyasa, Nama Bulan Hijriah, Imam Hasan Al-Bashri, Abu Bakar
Foto: Pinterest

Beliau menempuh jalan sepanjang 5 mil menuju ke arah Yaman, kemudian sampai di bukit yang dikenal dengan bukit Tsur. Sebuah bukit yang tinggi, terjal, dan sulit untuk didaki karena banyak bebatuan.

Kondisi ini membuat kaki Rasulullah lecet (karena tanpa alas). Ada riwayat yang menyebutkan bahwa ketika beliau sampai di sana dan berjalan di jalur tersebut, beliau bertumpu pada ujung-ujung kakinya agar jejaknya tak nampak.

Beliau kemudian harus digendong oleh Abu Bakar untuk mencapai puncak bukit, Abu bakar memegangi beliau dengan kencang hingga akhirnya sampai ke sebuah gua di puncak bukit itu yang kemudian dikenal dengan nama Gua Tsur.

Begitu tiba, Abu Bakar berkata, “Demi Allah, engkau jangan masuk dulu sebelum aku masuk; jika ada sesuatu di dalamnya, maka biarlah hanya aku yang mengalaminya. Kemudian ia masuk untuk menyapunya, dan didapatinya di sisi gua tersebut ada beberapa lubang, maka ia pun menyobek kainnya dan menyambutnya tetapi masih tinggal dua lubang lagi, lantas ditutupinya dengan kedua kakinya.

Kemudian ia berkata Rasulullah, “Masuklah.” Rasulullah pun masuk dan merebahkan kepalanya di pangkuannya lalu tertidur.

Sementara kaki Abu Bakar yang digunakan untuk menyumbat lubang, disengat (binatang berbisa) namun ia bergeming sedikit pun karena khawatir membangunkan Rasulullah. Kondisi ini membuat air matanya menetes hingga membasahi wajah beliau.

Lalu beliau berkata kepadanya, “Ada apa denganmu, wahai Abu Bakar?”

Umar bin Khattab dan Janda Miskin Kelaparan, Fakta Nabi Ibrahim, Surat Al-Bayyinah, Wasiat Nabi Adam, Abu Bakar
Foto: Pixabay

BACA JUGA: Umar Bertanya, Jawaban Abu Bakar Sama dengan Rasulullah

“Ayah dan ibuku menjadi tebusanmu, wahai Rasulullah! Aku telah disengat,” jawabnya.

Lantas Rasulullah kemudian meludah kecil ke arah bekas sengatan tersebut hingga apa yang dirasakan Abu Bakar hilang tak terasa sama sekali. []

Sumber: Syaikh Shafiyyurahman al-Mubarakfuri. 1421 H. Ar-Rahiq al-Makhtum, Sirah Nabawiyah “Perjalanan Hidup Rasul Yang Agung Muhammad”. Jakarta: Darul Haq.

Tags: abu bakarGua TsurHijrahrasulullah
ShareSendShareTweetShare
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

6 Poin Penting tentang Takdir

Next Post

Shalat ketika Istihadhah, Perhatikan 3 Hal Ini

Dini Koswarini

Dini Koswarini

Terkait Posts

Ali bin Abi Thalib

Kisah Cinta Indah Ali bin Abi Thalib dan Fatimah Az-Zahra

15 September 2023
Amalan Agar Bisa Jumpa Rasul di Surga, Nasab Nabi Muhammad, Aminah, shalawat

Bekal Aminah Untuk Putranya Muhammad ﷺ

5 September 2023
Haid, Khadijah

Detik-detik Meninggalnya Khadijah, Perempuan yang Dikasihi Nabi

4 September 2023
Hari Kiamat

4 Golongan Manusia yang Protes di Hari Kiamat

2 September 2023
Please login to join discussion

Terbaru

AI

AI dalam Timbangan Agama dan Budaya Indonesia

Oleh Saad Saefullah
24 September 2023
0

Esensi AI menjelma alat penggunaan tidak menjadikannya penggerus kebudayaan.

anies, pilpres

Anies Baswedan Tanggapi soal Kemungkinan Pilpres Dua Poros

Oleh Yudi
24 September 2023
0

"Kayak dulu saja ketika di Jakarta, nomornya nomor 3, enak nomor 3 tapi random ya, lotere. Tapi nanti kita lihat...

kaesang

Begini Kata Pakar soal Kaesang Gabung PSI Jelang Pemilu 2024

Oleh Yudi
24 September 2023
0

Sementara itu, Kepala Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS, Arya Fernandes, menyebut Kaesang menyadari bahwa PSI membutuhkan vote getter.

gibran

Politkus NasDem Sebut Gibran Berpotensi Merapat ke Ganjar Jika…

Oleh Yudi
24 September 2023
0

Bestari mengatakan jika Gibran menjadi cawapres Ganjar, maka Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan membawa PAN dan Golkar kembali.

Terpopuler

Tidak ada konter tersedia
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.