• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Kamis, 7 Agustus 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Opini

6 Prinsip Komunikasi Ala Rasulullah dan para Sahabat

Oleh Rifki M Firdaus
7 tahun lalu
in Opini
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Ucapan Terima Kasih yang Dilarang, ciri sahabat sejati

Foto: Adam/islampos

1
BAGIKAN

Oleh: Aisyah
Mahasiswi STEI SEBI

KETERAMPILAN dalam berkomunikasi merupakan modal atau kunci sukses dalam membangun suatu hubungan yang baik. Dalam islam, memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik merupakan bagian dari sifat Tabligh (menyampaikan). Yakni sifat yang ada pada diri Rosulullah SAW.

Beliau sangat terampil menyampaikan misi-misi kenabiannya sehingga mudah diterima. Beliau adalah ahli Human Relationship dan karenanya beliau berhasil melaksanakan tugas-tugasnya, baik sebagai seorang Rosul, pemimpin, maupun usahawan.

Sifat Tabligh tersebut juga melekat pada diri para sahabat Rosul. Mereka menyadari arti pentingnya berkomunikasi dalam berdakwah dan menjalankan usahanya. Gaya komunikasi yang diterapkan para sahabat Rosul adalah yang mengedepankan penghargaan terhadap orang lain, sehingga mampu melahirkan konsep marketing yang andal.

ArtikelTerkait

5 Prinsip Emas Bisnis Rasulullah yang Relevan Sepanjang Zaman

Apa yang Terjadi Jika Makan Telur Tiap Hari?

The End of Medsos

Apa Itu Nimbus, Varian Baru Covid 19 yang Lagi Merebak?

BACA JUGA: 70 Persen Masalah Rumah Tangga Akibat Gagal Komunikasi?

Berikut ada 6 prinsip komunikasi yang telah dijalankan oleh Rosul dalam berdakwah dan para sahabat dalam dunia usaha:

1 Berkomunikasi dengan arah pembicaraan, ucapan, dan perkataan yang benar, baik dari segi pesan maupun tata bahasa saat menyampaikannya

Artinya, komunikasi disampaikan dengan benar, jujur, dan tidak ada rekayasa di dalamnya.
Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Hajj:30 (yang artinya)
“…dan jauhilah perkataan dusta”

2 Berkomunikasi secara tepat, lugas, fasih, dan jelas maknanya

Ini berarti kita mesti mampu berbicara secara efektif dan mudah dimengerti oleh lawan bicaranya. Perhatiakan siapa lawan bicaranya kemudian sesuaikan kemampuan atau kapasitas lawan bicara (komunikan).

Rosulullah SAW bersabda: (yang artinya)
“Berbicaralah kepada manusia sesuai dengan kadar akal (intelektualitas) mereka.” (HR. Muslim)

3 Berbicara dengan perkataan baik, pantas, santun, dan tidak menyakiti ataupun menyinggung perasaan orang lain

Dengan kata lain, saat komunikasi berlangsung, sebisa mungkin isi pembicaraan diarahkan untuk kebaikan dan manfaat bagi masing-masing pihak.

4 Mengandung perkataan yang mulia dan penuh penghormatan terhadap komunikan

Maksudnya, hal yang kita bicarakan tidak mengandung kata-kata yang merendahkan lawan bicara, baik tanpa sengaja maupun disengaja.

BACA JUGA: “Prolog” dalam Hubungan Suami Istri, Penting!

5 Pembicaraan yang lemah lembut dan enak didengar

Artinya, saat berbicara kita tidak membentak atau berkata-kata yang dapat menimbulkan sakit hati lawan bicara. Namun, jika memang terpaksa melakukan sindiran dalam sebuah pembicaraan, maka sebisa mungkin kita melakukannya dengan lemah lembut dan pengertian terhadap lawan bicara.

6 Pembicaraan diucapkan dengan mudah dan memudahkan lawan bicara memahaminya

Artinya, hal yang dibicarakan bersama membuat lawan bicara senang, antusias, dan tidak menimbulkan salah persepsi.

Itulah 6 prinsip komunikasi yang selalu menjadi pedoman para sahabat Rosul saat menjalankan usaha mereka. Tak mengherankan jika Abdurrahman bin Auf, salah satu sahabat Rosul yang terkenal atas hartanya yang melimpah, bisa menguasai pasar dalam waktu yang relatif singkat.

Adapun keuntungan memiliki komunikasi yang baik yakni akan lebih mudah mendapatkan banyak relasi dan disukai para partner bisnis. Bahkan akan mendapatkan pelanggan lebih cepat atas dagangan yang mereka jual.

Jika sudah mengerti, segeralah untuk dipraktekkan. Agar kemampuan berkomunikasi dapat diasah dan dikembangkan dengan lebih baik lagi. Sehingga apapun usahanya akan menjadi lancar dan hasil yang diperoleh pun akan maksimal. []

OPINI ini adalah kiriman pembaca Islampos. Kirim OPINI Anda lewat imel ke: islampos@gmail.com, paling banyak dua (2) halaman MS Word. Sertakan biodata singkat dan foto diri. Isi dari OPINI di luar tanggung jawab redaksi Islampos.

Tags: Bicarakomunikasirasulullahsahabat
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Detik-detik Menjelang Kematian

Next Post

Ini Solusi Jika Anda Sering Mengkhayal Ketika Shalat

Rifki M Firdaus

Rifki M Firdaus

Terkait Posts

Leasing, Bisnis

5 Prinsip Emas Bisnis Rasulullah yang Relevan Sepanjang Zaman

11 Juli 2025
telur

Apa yang Terjadi Jika Makan Telur Tiap Hari?

16 Juni 2025
Threads

The End of Medsos

14 Juni 2025
Syarat Taubat Diterima, Waktu Mustajab untuk Berdoa, Hukum Menggunakan Masker ketika Shalat, Waktu Berdoa yang Mustajab, Hadits tentang sabar, Sedekah Shubuh, ibadah, keutamaan berdoa, Syarat Taubat, Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat, Hukum Menghadiahkan Al-Fatihah untuk Diri Sendiri, Doa Memohon Ampunan pada Allah SWT, Perkara Iman, Istighfar,Hukum Meminta Doa dari Orang Lain, Nimbus

Apa Itu Nimbus, Varian Baru Covid 19 yang Lagi Merebak?

13 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Inilah 8 Keutamaan Surat Ad Dhuha yang Jarang Diketahui Muslim

Oleh Remmy Ardian
2 November 2021
0
surat ar rahman, surat Ad Dhuha

Surat Ad Dhuha termasuk golongan surat Makkiyah yang terdiri dari 12 ayat. Arti Ad Dhuha secara makna adalah "waktu matahari...

Lihat LebihDetails

Berikut 7 Ayat Al-Quran tentang Masjid

Oleh Sufyan Jawas
1 November 2021
0
Ayat Al-quran tentang masjid

Saking pentingnya dalam kehidupan seorang Muslim, ada beberapa ayat Al-Quran tentang masjid. 

Lihat LebihDetails

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0
agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

"Jika seseorang bekerja dengan pekerjaan yang membuat bajunya selalu kotor, maka itu bukanlah halangan untuk shalat selama tidak terkena najis."

Lihat LebihDetails

Orang Badui Menarik Jubah Rasulullah dengan Keras dan Kasar

Oleh Yudi
9 Agustus 2019
0
apakah aku syahid

Rasulullah pun bertanya padanya, “Apakah cukup pemberianku ini padamu yang diambil dari harta milik Allah yang ada pada diriku?”

Lihat LebihDetails

Cerita Ayah Harris J kembali ke Islam setelah Baca QS Al Insyirah

Oleh Eneng Susanti
22 Februari 2023
0
Rahim Jung ayah Harris J

hidayah dirasakan Rahim Jung, ayah Harris J, penyanyi Muslim asal Inggris

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.