• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 15 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Sirah

2 Gelar Abu Bakar

Oleh Haura Nurbani
2 tahun lalu
in Sirah
Waktu Baca: 4 menit baca
A A
0
Gelar Abu Bakar, Nabi Sulaiman, Musailamah Al-Kazzab

Foto: Freepik

0
BAGIKAN

ABU Bakar Ash-Shiddiq radhiyallahu ‘anhu juga digelari atau diberi gelar lainnya. Gelar Abu Bakar itu ada yang Allah Ta’ala memberinya gelar dan ada juga Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam yang memberinya. Subhanallah.

Bagaimana mulia dan agungnya seseorang yang menggelarinya adalah Allah Ta’ala melalui ayat-ayatnya. Ini bukan hanya sekadar gelar, tapi juga adalah tazkiyah, kesaksian pengakuan akan kedudukannya yang tinggi di sisi Allah Ta’ala dan Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wasallam.

Di antara gelar Abu Bakar ash-Shiddiq :

Gelar Abu Bakar yang Pertama, Al-‘Atiq

Al-‘Atiq artinya orang yang dibebaskan dari api neraka

ArtikelTerkait

7 Fakta Sosok Nabi Musa AS: Nabi Penyelamat Bani Israil

Bagaimana Cara Kerja Pembayaran QRIS dan Bagaimana Sejarahnya?

Abu Bakar: Cinta Sejati pada Rasulullah ﷺ yang Mengalahkan Segalanya

Fatimah Tidak Izinkan Abu Bakar Masuk ke Dalam Rumah, tanpa Izin Suami

Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam yang memberinya laqab atau gelar ini. Sebagaimana yang diriwayatkan Ibnu Hibban dengan sanad yang shahih, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berkata kepada Abu Bakar: “Engkau adalah ‘atiqullah (orang yg dibebaskan Allah dari api neraka).”

Dalam riwayat ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata (yang artinya), “Suatu ketika, Abu Bakr masuk menemui Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam lalu bersabda kepadanya, ‘Bergembiralah engkau wahai Abu Bakr, engkau ialah orang yang dibebaskan oleh Allah dari api neraka.”

BACA JUGA: Abu Bakar, Sebelum Masuk Islam

Abu Bakar masih berjalan di muka bumi, tapi sudah dijamin oleh Allah di atas langit yang ketujuh sana bahwa dia terbebas dari api neraka. Ini jaminan dari Allah, berarti dia sudah dijamin masuk surga. Allahu akbar. Semenjak hari itu, ia diberi gelar ‘Atiq atau ‘Atiqullah.

Tentu gelar ini tidak didapat begitu saja oleh Abu Bakar. Gelar itu tentu dia dapat dengan perjuangan, pengorbanan, bagaimana tidak dia mendapat kedudukan yg tinggi, dijamin oleh Allah dibebaskan dari api neraka, dia belum wafat.

Salman Al-Farisi, Gelar Abu Bakar
Foto: Freepik

Dialah yang mengorbankan segala yg ia miliki untuk menegakkan agama Allah. Dia orang yang pertama dakwah di jalan Allah setelah Rasulullah, dia pula orang yg pertama disiksa, disakiti di jalan Allah. Oleh karena itu dia mendapatkan kedudukan yg layak. Seseorang mendapatkan kedudukan sesuai yg jerih payah dan kerja keras dia.

Gelar Abu Bakar yang kedua yakni Ash-Shiddiq.

Abu Bakar ash-Shiddiq, ini gelar yang paling terkenal. Rasulullah memberinya gelar sebagaimana di dalam hadits Bukhari, dari sahabat Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, Suatu hari Rasulullah mendaki gunung Uhud, bersama beliau ada Abu Bakar, ‘Umar dan ‘Utsman. Tiba-tiba gunung tersebut bergetar seperti gempa. Maka Rasulullah berkata kepada gunung uhud “Tenanglah/diamlah wahai gunung Uhud sesungguhnya yg sedang berada di atasmu sekarang adalah seorang nabi, seorang shiddiq dan dua orang syahid.”

Shiddiq di sini maksudnya adalah Abu Bakar, dan dua orang syahid maksudnya adalah ‘Umar dan ‘Utsman. Karena ‘Umar itu wafat karena dibunuh, ditikam oleh Abu Lu’lu’ al-Majusi ketika sedang shalat shubuh. Kematian atau meninggalnya ‘Umar ibn al-Khattab sampai hari ini dijadikan orang Iran sebagai hari raya bergembira krn kematian umar.

Orang syi’ah sangat membenci ‘Umar, padahal ‘Umar dikatakan oleh Rasullah shallalahu ‘alaihi wasallam sebagai syahid, hadits shahih riwayat Bukhari. Syahid jaminannya surga, bahkan mati syahid itu adalah jalan pintas menuju surga. Begitu juga ‘Utsman yg dituduh oleh sebagian orang sebagai pemimpin yang KKN.

Sebagian celaan orang. Ternyata Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam sudah menjamin dia sebagai seorang syahid yang dijamin surga. Maka sungguh merugi yang tidak mengenal kedudukan para sahabat nabi karena mencintai sahabat nabi adalah tanda keimanan, salah satu tanda mencintainya adalah mengenal kedudukan mereka, mengetahui posisinya,derajatnya di sisi Allah dan Rasulnya. Jadi, kedudukan paling tinggi di sisi Allah adalah Nabi dan Para rasul, setelah itu ash-Shiddiq, setelah itu syuhada’ dan baru setelah itu orang-orang shaleh.

Karena itu Allah menjelaskan dalam Quran Surat An-Nisa’ ayat 69 :

“Dan barangsiapa yang menta’ati Allah dan Rasul(Nya), mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi ni’mat oleh Allah, yaitu : Nabi-nabi, para shiddiiqiin, orang-orang yang mati syahid, dan orang-orang saleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya.”

Ash-shiddiq itu adalah kedudukan yang tertinggi, oleh karena itu Abu Bakr Ash-Shiddiq radhiyallahu ‘anhu adalah manusia paling mulia setelah para Nabi dan para Rasulullah

Abu Bakr Ash-Shiddiq radhiyallahu ‘anhu digelari ash-Shiddiq karena beliau banyak membenarkan, shiddiq artinya banyak membenarkan, membenarkan Rasulullah, apa saja yg rasulullah ucapkan, ia benarkan. Bagi dia,motto dia adalah, “Kalau Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam benar-benar sudah mengatakannya,pasti benar. Kalau Rasulullah mengucapkannya, pasti benar.” Itu saja. Orang lain mungkin berpikir, menimbang perkataan nabi, mengukur perkataan nabi. Tetapi tidak bagi Abu Bakar ash-Shiddiq. Kalau Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam sudah mengatakannya pasti benar.

Fatrah, Nabi Isa, Perjanjian Hudaibiyah, Baiat Aqabah, Luqman, Gelar Abu Bakar
Foto: Freepik

Ummul Mu’minin ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha meriwayatkan dalam kisah Isra’ dan Mi’raj. Tatkala Nabi di-isra’kan dari Makkah ke Masjidil Aqsha, keesokan harinya manusia/kaum musyrikin sibuk memperbincangkannya seolah mereka tidak percaya, ada segelintir orang yang murtad seketika itu,seolah-olah tidak percaya.

Masa’ dalam satu malam, orang menempuhnya dalam sebulan perjalanan, Rasulullah mengaku pergi ke Masjidil Aqsha hanya dalam satu malam, naik ke langit ketujuh, shubuh sudah balik. Di zaman sekarang yang sudah canggih katanya orang bisa berwisata pergi ke luar angkasa, tidak ada yg percaya orang sampai ke langit,apalagi sampai ke langit ke tujuh.

BACA JUGA:  Penghormatan dan Tangisan Abu Bakar pada Jenazah Rasulullah

Orang-orang yang murtad itu padahal dulu beriman keapada percaya kepada Nabi, tapi ketika peristiwa Isra’ menjadi filter, penyaring, siapa yg betul-betul beriman, dan keimanannya di tepi jurang, yang rapuh. maka datanglah orang kuffar Quraisy menemui Abu Bakar seolaholah mereka dapat senjata untuk mengembalikan Abu Bakar agar mendustai temannya, yakni Nabi Muhammad.

Mereka berkata kepada Abu Bakar, ”Wahai Abu Bakar, bagaimana menurutmu, temanmu itu Muhammad itu, mengaku bahwa dia telah diperjalankan tadi malam ke Baitil Maqdis, apakah engkau percaya,lihat omongannya?”

Apa tanggapan dan sikap Abu Bakar? Sikap seorang mukmin, pertama dia tasabbut tanya dulu,apa benar Nabi mengatakannya, Bisa jadi mereka berdusta atas nama Nabi. Apa kata Abu Bakar? “Apakah dia benar telah mengatakannya?”

Mereka menjawab, “Ya benar,Muhammad telah mengatakannya.”

Jawab Abu Bakar,”Kalau sudah jelas shahih hadits….” []

SUMBER: RAMAZIANA 

Tags: Gelar Abu Bakar
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Sedang Ditimpa Masalah? Istighfar Solusinya

Next Post

Maksiat

Haura Nurbani

Haura Nurbani

Terkait Posts

pasukan nabi isa, pemuda, nabi ibrahim, nabi musa

7 Fakta Sosok Nabi Musa AS: Nabi Penyelamat Bani Israil

7 Juli 2025
QRIS

Bagaimana Cara Kerja Pembayaran QRIS dan Bagaimana Sejarahnya?

30 Juni 2025
Ibnu Abbas, Bani Israil, Abu Bakar

Abu Bakar: Cinta Sejati pada Rasulullah ﷺ yang Mengalahkan Segalanya

27 Juni 2025
Penjagaan Allah terhadap Nabi, Abu Bakar

Fatimah Tidak Izinkan Abu Bakar Masuk ke Dalam Rumah, tanpa Izin Suami

12 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1 Gelar Abu Bakar

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Bait-bait syair Imam Syafi’i yang Menyentuh dan Menggetarkan Jiwa

Oleh Dini Koswarini
26 Oktober 2022
0
Penilaian Manusia, Muhasabah, Imam Syafi'i, ujian, akad

Inilah Bait-bait syair Imam Syafi’i rahimahullah yang bisa kita jadikan sebagai keteladanan di saat kondisi seperti sekarang ini.

Lihat LebihDetails

MasyaAllah, Inilah 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan beserta Artinya

Oleh Haura Nurbani
24 Agustus 2023
0
Hukum Mengubur Ari-ari Bayi, Fakta Bayi Baru Lahir, ASI, ciri bayi cerdas, nama, Nama Anak Perempuan, Hukum Bayi Tabung dalam Islam, Doa ketika Melahirkan

Nama Sahabiyat adalah nama wanita-wanita agung yang dikaitkan dengan Nabi Muhammad dalam menyebarkan Islam bersamanya.

Lihat LebihDetails

85 Motto Hidup dari Kutipan Ayat Alquran

Oleh Eneng Susanti
17 Januari 2023
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

SAHABAT mulia Islampos, ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik dari Alquran. Banyak pula kutipan ayat Alquran yang bisa...

Lihat LebihDetails

Berikut 7 Hadist tentang Muamalah

Oleh Sufyan Jawas
25 Oktober 2021
0
Hadist tentang muamalah

Dikutip dari halaman Swm, berikut hadist-hadist tentang muamalah.

Lihat LebihDetails

21 Sifat Manusia Menurut Al Quran

Oleh Laras Setiani
17 Oktober 2019
0
ilustrasi.foto: kiblat

Dan apabila manusia itu ditimpa kemudharatan, dia memohon (pertolongan) kepada Tuhannya dengan kembali kepada-Nya; kemudian apabila Tuhan memberikan nikmat-Nya kepadanya...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.